-->

iklan banner

Pengertian Biaya Produksi Dan Jenis-Jenis Biaya Produksi

Pengertian Biaya Produksi dan Jenis-Jenis Biaya Produksi

Hallo guys apa kabar hari ini !!!, pada kesempatan ini saya akan mebahas sedikit mengenai beberapa pengertian biaya produksi dan dan jenis-jenisnya. Mungkin sudah banyak diantara kita yang mengetahi ihwal pengertian biaya dan jenis- jenisnya, namun ada juga diantara kita yang belum mengetahui ihwal hal tersebut. alasannya yaitu itu saya hanya mengulangi kebali semoga mitra kawan mengingat kebali (bagi yang sudah mempelajarinya) dan tahu bagi yang belum mengetaui apa bahwasanya biaya produksi itu dan apa pula jenis- jenisnya.

 pada kesempatan ini saya akan mebahas sedikit mengenai beberapa pengertian biaya produksi Pengertian Biaya Produksi  dan Jenis-Jenis Biaya Produksi
Biaya Produksi dan Jenis-Jenisnya

Pengertian Biaya Produksi
Biaya produksi merupakan biaya-biaya yang bekerjasama eksklusif dengan produksi dari suatu produk dan akan dipertemukan dengan penghasilan (revenue) di periode mana produk itu dijual. Sebelum laku dijual, biaya produksi diperlakukan sebagai persediaan (inventories). Biaya ini terdiri atas; biaya materi baku, biaya tenaga kerja eksklusif dan biaya overhead pabrik.

Selanjutnya Harnanto dan Zulkifli (2003 : 16) menyampaikan bahwa : ”Biaya produksi yaitu biaya yang dikeluarkan untuk mengolah materi baku menjadi produk jadi.” Biaya produksi memilih harga pokok yang menempel pada produk yang dihasilkan perusahaan. Selama suatu produk masih belum terjual maka pembebanan biaya tersebut dalam periode tertentu akan tertunda dan diharapkan sebagai aktiva dalam bentuk persediaan. Berbeda sifat dengan biaya periode yang akan dibebankan pada periode terjadinya biaya tersebut tanpa melihat apakah ada penjualan atau tidak dan ditunda pada periode berikutnya. Biaya periode merupakan biaya non produksi dan mencakup biaya pemasaran dan biaya manajemen dan umum.

Ahmad (2007 : 34) mengemukakan bahwa : ” Biaya produksi yaitu biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan suatu barang ”. Biaya produksi merupakan biaya yang berkaitan dengan pembuatan barang dan penyediaan jasa. Biaya produksi sanggup diklasifikasikan lebih lanjut sebagai biaya materi langsung. Tenaga kerja eksklusif dan overhead pabrik. Sedangkan biaya non produksi yaitu biaya yang berkaitan selain fungsi produksi yaitu, pengembangan, distribusi, layanan pelanggan dan manajemen umum.
Selanjutnya  menurut Garrison, dkk (2006 : 51) ”Biaya produksi dibagi ke dalam tiga kategori besar, yaitu: materi eksklusif (direct material), tenaga kerja langsung (direct labor), dan biaya overhead pabrik (manufacturing overhead)”.

Jenis-Jenis Biaya Produksi                
Hariadi (2002 : 47) mengemukakan bahwa jenis-jenis biaya produksi sanggup diklasifikasikan  menjadi 3 kelompok. “Adapun diantara 3 kelompok tersebut adalah Biaya materi bakuBiaya tenaga kerja langsung Biaya overhead pabrik.”
Untuk lebih jelasnya ketiga unsur biaya produksi yang disebutkan di atas sanggup diuraikan satu persatu berikut ini:
1.    Biaya Bahan Baku
Biaya materi baku merupakan bab penting dalam proses pengolahan materi mentah menjadi barang jadi atau setengah jadi. Tanpa materi baku, terang tidak akan ada barang jadi. Bahan baku bisa sama sekali masih mentah dari alam atau sudah diproses sebelumnya oleh pabrik lain sebelum diproses lebih lanjut di dalam perusahaan. Biaya materi bahwasanya terdiri atas materi baku itu sendiri dan ada materi penolong. Bahan baku merupakan komponen utama dalam barang jadi dan nilainya sangat material.
2.    Biaya Tenaga Kerja Langsung
Biaya tenaga kerja eksklusif merupakan tenaga kerja dalam pabrik yang terlibat eksklusif dalam proses pengolahan materi baku menjadi barang jadi. Keterlibatan tenaga kerja ini secara eksklusif terlihat atas kemampuannya mempengaruhi secara langsung, baik kuantitas atau kualitas barang jadi yang dihasilkan. Di lain pihak terdapat juga tenaga kerja tak eksklusif dalam pabrik yang sifatnya sekedar membantu pekerjaan tenaga kerja utama.
3.    Biaya Overhead Pabrik
Biaya overhead pabrik merupakan biaya yang terjadi di pabrik dan berkaitan dengan proses produksi, diluar biaya materi dan tenaga kerja langsung, yaitu biaya overhead pabrik. Yang termasuk dalam kelompok biaya ini mencakup antara lain materi penolong, tenaga kerja tak langsung, biaya listrik, penyusutan pabrik atau mesin, reparasi mesin dan biaya pemeliharaan gedung serta materi bakar mesin. Biaya overhead pabrik dan biaya tenaga kerja eksklusif disebut juga sebagai biaya konversi alasannya yaitu kedua jenis biaya ini berfungsi mengkonversi materi baku menjadi barang jadi.

Sekian yang sanggup kami sampaikan kali ini, semoga memperlihatkan manfaat bagi kita semua. Terimakasih telah berkunjung di blog kami.

Sumber http://ilmumanajemenakuntansi.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Pengertian Biaya Produksi Dan Jenis-Jenis Biaya Produksi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel