-->

iklan banner

Ciri-Ciri Dan Pembagian Terstruktur Mengenai Kingdom Monera


Ciri-Ciri dan Klasifikasi Kingdom Monera – Suatu organisme prokariotik yang mana merupakan organisme paling bau tanah yang menghuni bumi yakni masuk dalam kerajaan atau kingdom monera.





Sejak sekitar dua miliar tahun yang kemudian organisme prokariotik telah hidup dan terus mengalami evolusi. Kelompok dari kingdom monera diantaranya yakni basil dan alga biru atau cyanophyta.





Menurut para mahir evolusi, organisme paling awal yang ada di bumi yakni organisme prokariotik yang dikelompokkan dalam kingdom plantae. Akan tetapi dengan kemajuan teknologi yang terus berkembang, diketahui fakta gres bahwa basil dan juga alga biru mempunyai perbedaan yang sangat mencolok dari anggota tumbuhan yang lainnya sehingga masuk dalam kingdo  khusus yaitu kingdom monera.





 Suatu organisme prokariotik yang mana merupakan organisme paling bau tanah yang menghuni bumi a Ciri-Ciri dan Klasifikasi Kingdom Monera




Baca juga: Pemahaman dasar wacana monera





Klasifikasi
serta Ciri-Ciri dari Kingdom Monera





1.
Archaebacteria (Bakteri Purba)





Archaebacteria
atau yang sering dikenal dengan basil purba merupakan golongan dari bakteri
prokariota, archaebacteria mempunyai kemiripan dengan basil lain seperti
cyanophyta. Archaebacteria mempunyai beberapa hal yang sanggup menjadi pembeda
dengan eubacteria seperti:





a.
Komposisi kimia yang menyusun dinding sel dari archaebacteria tidak berasal
dari peptidoglikan.





b.
Memiliki lemak pada membran sel.





c.
Perbedaan dalam komposisi RNA nya.





d.
Perbedaan pada komposisi ribososmnya.





e.
Archaebacteria sangat sulit untuk dikembangkan di dalam laboratorium.





f.
Biasanya archaebacteria sanggup hidup pada habitat ekstrem ibarat sumber air
panas ataupun telaga garam.





Archaebacteria
terbagi dalam 4 kelompok yaitu:





1.
Methanogenik, dengan ciri-ciri seperti:





a.
Merupakan basil yang bersifat anaerobik dan kemosintetik





b.
Hidupnya di rawa dan kawasan yang miskin oksigen





c.
Pada habitatnya, basil jenis ini memperoleh masakan dari pembusukan sisa-sisa
tumbuhan yang mati yang menghasilkan metana





d.
Beberapa jenis basil methanogenik bersimbiosis dalam rumen herbivora untuk
fermentasi selulosa





2.
Halofilik, mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:





a.
Bakteri Halofilik ini hidup pada lingkungan dengan kadar garam yang tinggi,
misalnya pada danau air asin juga di maritim mati





b.
Beberapa dari jenis basil halofilik sanggup melaksanakan proses fotosintesis.
Jenis klorofil pada basil ini disebut dengan bakteriorhodopsin yang dapat
memberikan warna ungu





3.
Bakteri Pereduksi Sulfur, mempunyai ciri-ciri:





1.
Menggunakan hidrogen dan belerang anorganik untuk sumber energinya.





2.
Pada ketika ini telah diketahui bahwa anggota dari basil ini sanggup hidup pada
suhu 85 derajat Celsius





4.
Thermoasidofilik, mempunyai ciri:





1.
Hidup dengan mengoksidasi sulfur





2. Terdapat pada kawah vulkanik serta mata air sulfur





Artikel terkait: Bentuk, struktur dan ukuran bakteri





2.
Eubacteria (Bakteri yang Sesungguhnya)





Eubacteria
memiliki ciri-ciri sebagai berikut:





a.
Tubuh basil uniseluler, sanggup dilihat dengan mikroskop biasa atau renik,
serta prokariotik.





b.
Memiliki ukuran sekitar 0,15 sampai 15 mikron.





c.
Memiliki bentuk badan yang bermacam-macam, ada yang berbentuk batang (basilus),
ada yang ibarat bola (kokus), ibarat koma (vibrio), serta spira (spirilum).





d.
Untuk cara hidupnya ada yang soliter atau sendiri-sendiri dan ada pula yang
berkoloni atau berkelompok.





e.
Habitatnya ada di segala kawasan ibarat udara, tanah, air, serta organisme
lain.





f.
Bereproduksi secara secual dan asecual.





3. Ganggang Biru (Cyanophyta)





Cyanophyta
memiliki ciri-ciri sebagai berikut:





a.
Habitatnya sanggup di air laut, air tawar, ataupun darat.





b.
Merupakan organisme perintis





c.
Memiliki pigmen klorofil yaitu pigmen yang memperlihatkan warna hijau serta
fikosantin yang memperlihatkan warna biru.





d.
Cyanophyta masuk dalam organisme prokariotik.





Untuk
cara reproduksi dari cyanophyta adalah:





a.
Dengan cara pembelahan sel





b.
Dengan cara fragmentasi (pemutusan bagian-bagian dari tubuh) pada ganggang
sehingga terbentuk benang.





c.
Dengan pembentukan spora. 





Daftar Pustaka:





Anggota
IKAPI. (2015). Biologi. Jawa Tengah: Media Karya Putra



Sumber aciknadzirah.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Ciri-Ciri Dan Pembagian Terstruktur Mengenai Kingdom Monera"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel