-->

iklan banner

Macam-Macam Lomba 17 Agustus

Macam-Macam Lomba 17 Agustus – Untuk mengenang dan memeriahkan hari ulang tahun Republik Indonesia, di desa-desa sering diadakan banyak sekali jenis perlombaan 17 Agustusan. Acara ini biasanya tidak serta merta diadakan sempurna pada tanggal 17 Agustus saja melainkan sudah dimulai semenjak awal bulan Agustus, tepatnya di hari minggu. Mengapa? alasannya ialah pada malam 17 Agustus, masyarakat pada umumnya akan melaksanakan program tirakat (tahlilan dan doa bersama) sedangkan pada tanggal 17 Agustus akan dilakukan upacara bendera di sekolah atau di kantor.


Jenis lomba 17 Agustus yang diadakan semenjak awal bulan merupakan jenis lomba yang pelaksanaannya membutuhkan waktu tidak cukup satu hari contohnya lomba badminton, lomba futsal, lomba voli dan sebagainya. Sedangkan jenis lomba yang ringan menyerupai lomba makan kerupuk, lomba lari kelereng dan sebagainya bisa diadakan dalam waktu satu hari. Nah, sehabis lomba tamat kemudian akan diadakan malam Pentas Seni dan pembagian hadiah. Biasanya program ini diadakan malam ahad sekitar seminggu sehabis tanggal 17 Agustus.


Macam-Macam Lomba 17 Agustus


Nah, pada halaman ini akan dijelaskan beberapa jenis lomba 17 Agustus yang terbilang unik.


1. Lomba makan kerupuk


Lomba ini biasanya diperuntukan untuk belum dewasa dan ibu-ibu dimana pesertanya berjumlah sekitar 4-6 orang persesi. Tiap sesi akan diambil satu orang pemenang yang nantinya akan dipertandingkan dengan juara dari tiap-tiap sesi hingga keluar juara pertama, kedua dan ketiga.


 Untuk mengenang dan memeriahkan hari ulang tahun Republik Indonesia Macam-Macam Lomba 17 Agustus

Lomba makan kerupuk


Aturan lomba sangatlah gampang yaitu para penerima mula-mula bangun di garis star kemudian berlari menuju kerupuk yang digantung setinggi verbal peserta. Kemudian penerima diharuskan menghabiskan satu kerupuk yang digantung memakai benang dengan syarat dilarang memegang kerupuk memakai tangan dan kerupuk dilarang ada yang jatuh. Bila penerima melanggar hukum ini, maka akan didiskualifikasi. Siapa cepat dialah pemenangnya.


2. Lomba lari kelereng


Alat yang dipakai untuk lomba ini sangatlah sederhana yaitu sendok makan dan kelereng. Mula-mula penerima lomba bangun di garis star kemudian berlari menuju daerah ditaruhnya sendok dan kelereng sehabis arahan dibunyikan. Setelah itu, penerima menggigit ganggang sendok yang telah diletakan sebuah kelereng di atasnya kemudian berjalan hingga di garis finis. Bila kelereng jatuh, maka penerima harus memulai dari awal. Siapa yang tercepat sampau di garis finis dialah yang menang.


 Untuk mengenang dan memeriahkan hari ulang tahun Republik Indonesia Macam-Macam Lomba 17 Agustus

Lomba lari kelereng


3. Lomba pecah kendil


Lomba ini membutuhkan sekitar 5 kendil yang terbuat dari tanah liat. Kendil ini digantung memakai benang kenur sehabis sebelumnya diisi sesuatu, contohnya kendil pertama diisi dengan air yang telah diberi pewarna, kendil kedua diisi dengan uang koin, kendil ketiga diisi dengan tepung terigu, kendil keempat diisi dengan permen dan potongan-potongan kertas. Untuk kendil kelima diisi dengan uang dan “doorprise” tiket makan gratis di warung bakso atau mie ayam.


Dari lima kendil tersebut oleh panitia telah dimasukan nomer juara 1, 2 dan 3 secara acak tanpa diketahui penerima sebelum pertandingan dimulai. Nah, penentuan juara yaitu siapa yang bisa memecahkan kendil tersebut dan mendapat nomer juara.


4. Lomba tarik tambang


Lomba ini termasuk kategori lomba berat alasannya ialah hanya bisa dilakukan oleh bapak dan perjaka yang berada dalam kondisi sehat. Alat yang dipakai berupa tali tambang yang dibagian tengahnya diberi tanda, contohnya diikat dengan tali rafiah. Satu kelompok bisa berisi 4 hingga 6 peserta. Tempat untuk melaksanakan lomba biasanya ada di persawahan atau lapangan yang telah di diberi garis wilayah. Tiap kelompok berusaha menarik tambang hingga tanda yang ada tali rafiahnya masuk ke wilayah kelompoknya masing-masing.


5. Lomba memasukan belut ke dalam botol


 Untuk mengenang dan memeriahkan hari ulang tahun Republik Indonesia Macam-Macam Lomba 17 Agustus

Lomba memasukan belut ke dalam botol


Bahan untuk melaksanakan lomba ini antara lain bejana berisi lumpur sawah, belut dan botol sprite/fanta. Peserta yang ikut bisa 4 hingga 6 orang persesi. Tiap sesi diambil juaranya yang kemudian akan bertanding melawan juara dari sesi lainnya.


Mula-mula penerima bangun di garis star dan berlari menuju bejana yang telah dimasukan beberapa ekor belut. Satu persatu belut ditangkap kemudian penerima berjalan menuju garis star yang telah diletakkan beberapa botol. Bila belut jatuh ketika perjalanan, maka penerima diwajibkan mengulang dari awal. Lomba ini diberi waktu sekitar 2 menit, siapa yang bisa memasukan belut ke dalam botol dalam jumlah terbanyak, dialah pemenangnya.


6. Lomba memasukan paku ke dalam botol


Lomba ini bisa dilakukan oleh perorangan atau dua penerima dalam satu kelompok. Bahan yang dipakai yaitu paku berukuran besar, benang jahit dan benang kenur. Bila pesertanya dua orang, maka kedua penerima diikat dengan tali kenur dipinggangnya dengan kondisi penerima saling membelakangi. Panjang tali sekitar 2 meter.


 Untuk mengenang dan memeriahkan hari ulang tahun Republik Indonesia Macam-Macam Lomba 17 Agustus

Lomba memasukan paku ke dalam botol


Tepat di tengah-tengah tali kenur, diikatkanlah benang jahit yang ujungnya diikatkan dengan paku. Nah, mula-mula penerima berlari dari garis star menuju botol. Lalu penerima dituntut bisa memasukan paku ke dalam botol hanya dengan memakai gerakan pinggul tanpa memakai pemberian tangan. Siapa yang cepat memasukan paku ke dalam botol, dialah pemenangnya.


7. Lomba mengambil koin dalam baskom


 Untuk mengenang dan memeriahkan hari ulang tahun Republik Indonesia Macam-Macam Lomba 17 Agustus

Lomba mengambil koin dalam baskom


Bahan yang diharapkan untuk lomba 17 Agustus yang satu ini antara lain uang koin dengan ukuran berbeda-beda, bejana ukuran besar berisi air yang telah diberi pewarna makanan. Cara lombanya yakni penerima bangun digaris star kemudian berlari menuju bejana dan mengambil semua koin yang ada di dalamnya memakai mulut. Kemudian berlari menuju garis star dengan kondisi tetap menggigit koin. Bila koin hingga terjatuh, maka harus dikembalikan lagi.


 


8. Lomba mengambil koin di pepaya


 Untuk mengenang dan memeriahkan hari ulang tahun Republik Indonesia Macam-Macam Lomba 17 Agustus

Lomba mengambil koin di pepaya


Lomba ini hampir sama dengan lomba mengambil koin dalam baskom, aturannya pun sama. Hanya saja koinnya di tempelkan di beberapa buah pepaya yang sebelumnya telah direbus dan diolesi dengan arang. Buah pepaya yang dibutuhkan sekitar 4 buah saja. Nah, buah ini dibentuk dalam kondisi menggantung kemudian para penerima saling berebut untuk menarik uang koin.


9. Lomba sepak bola dangdut


Lomba sepak bola dangdut hampir menyerupai dengan futsal. Hanya saja kalau terdengar musik dangdut, maka semua pemain harus berjoget dan dilarang menyentuh bola. Bila menyentuh bola ketika terdengar musik, maka akan dianggap kalah.


10. Lomba rias make-up


Lomba ini membutuhkan dua orang tiap kelompok. Satu orang duduk di dingklik untuk dirias, satu orang lainnya akan menjadi periasnya. Peserta yang merias, matanya ditutup memakai kain sehingga ia merias dalam kondisi mata tertutup. Pemenang ditentukan dari hasil riasannya dimana yang paling oke yang menjadi juara. Bahan untuk melaksanakan lomba ini antara lain perangkat make-up contohnya lipstik dan bedak serta kursi.


11. Lomba balap karung


Lomba ini menyerupai lomba lari dimana ada posisi star dan finis. Hanya saja setiap penerima harus masuk kedalam sebuah karung goni. Mengapa harus karung goni? alasannya ialah karung ini sangat tebal sehingga tidak gampang sobek.


12. Lomba memindahkan karet memakai sedotan di mulut


Ini merupakan lomba beregu dimana setiap regu saling berjejer. Setiap penerima menggigit sebuah sedotan dan bangun di posisinya masing-masing (tidak boleh bergeser). Para penerima kemudian dituntut untuk memindahkan karet memakai sedotan (tanpa pemberian tangan) dengan cara diranting.


13. Lomba memasukan benang ke dalam jarum (ibu-ibu)


Lomba ini sangat sederhana namun kadang menyulitkan terutama bagi ibu-ibu. Mula-mula penerima bangun di garis finis kemudian berlari menuju daerah tersedianya benang dan jarum. Peserta diwajibkan memasukan benang ke dalam jarum sambil berjalan.


14. Lomba wudhlu, adzan dan iqamat


Lomba ini hanya bisa dilakukan bagi yang beragama Islam saja. Penilaiannya didasarkan atas keindahan suara, tajwid dan makhroj aksara (adzan dan iqamat) serta syarat sahnya dan rukunnya (wudlu).


15. Lomba lari keliling kampung


Lomba ini hukum sama yaitu penerima berlari dari star menuju garis finis sesuai dengan rute yang ditetapkan. Biasanya lomba ini dilaksanakan di awal lomba sekitar jam 6.00 pagi.


16. Lomba gulung stagen


Bahan yang dipakai dalam lomba ini hanya beberapa stagen saja. Mula-mula penerima berlari dari garis star menuju daerah diletakkannya stagen dalam kondisi belum digulung. Sambil berjalan para penerima dituntut untuk menggulung stagen, sehabis digulung kemudian stagen digunakan. Para penerima diberi waktu sekitar 1 menit, siapa yang paling rapi dalam memakai stagen ialah pemenangnya.


17. Lomba panjat pinang


 Untuk mengenang dan memeriahkan hari ulang tahun Republik Indonesia Macam-Macam Lomba 17 Agustus

Lomba panjat pinang


Ini merupakan lomba dengan kategori berat yang bisa dilakukan oleh bapak-bapak dan para perjaka yang dalam kondisi sehat. Biayanya sangat mahal yaitu pinang setinggi minimal 7 meter untuk 6 orang penerima tiap kelompok. Pinang sebelumnya telah diberi pelicin sehingga menyulitkan semua penerima yang akan naik. Para penerima akan memperebutkan hadiah yang digantung di atasnya. Tiap kelompok diberi waktu sekitar 6 menit per tiap kesempatan. Kelompok yang gagal diperbolehkan mengulang.


 


18. Lomba memindahkan air memakai spon


Lomba ini menyerupai dengan lomba memindahkan karet memakai sedotan. Hanya saja, yang dipindahkan ialah air. Tiap kelompok diwajibkan memindahkan air dari ember ke tabung penampungan dengan cara meranting spon. Spon dimasukan ke dalam air kemudian diranting ke penerima disampingnya terus hingga diujung. Peserta paling ujunglah yang memeras spon sehingga air keluar dan jatuh ke tabung penampungan. Kelompok yang paling banyak memindahkan air akan menjadi juara.


19. Lomba mencentelkan topi


Ini merupakan lomba 17 Agustus dengan kategori perorangan. Setiap penerima mengggunakan topi kerucut yang diujungnya diberi cantelan dari kawat. Setiap pesera diwajibkan mencantelkan topi tersebut ke sebuah lobang cantelan yang digantung tanpa memakai tangan. Peserta hanya boleh memakai gerakan kepala dengan pemberian insting masing-masing.


 Untuk mengenang dan memeriahkan hari ulang tahun Republik Indonesia Macam-Macam Lomba 17 Agustus

Lomba mencentelkan topi



Sumber aciknadzirah.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Macam-Macam Lomba 17 Agustus"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel