Biologi - Bukti Fotosintesis Tumbuhan
Biologi - Bukti FOTOSINTESIS Tumbuhan - Suatu sifat fisiologi yang hanya dimiliki oleh tumbuhan ialah kemampuannya untuk memakai zat karbon dari udara untuk diubah menjadi materi organik serta diasimilasikan di dalam badan tanaman. Peristiwa ini hanya berlangsung kalau ada cukup cahaya, oleh alasannya ialah itu asimilasi karbondisebut juga fotosintesis.
Bukti FOTOSINTESIS Tumbuhan |
Makara fotosintesis ialah suatu proses dimana zat-zat anorganik H20 dan C02 oleh klorofil diubah menjadi zat organik karbohidrat dengan pinjaman sinar, dan melalui mediator pigmen hijau daun (klorofil) yang terletak dalam organel kloroplas pada sitoplasma.
Proses fotosintesis sanggup dirumuskan dalam persamaan reaksi sebagai berikut.
Proses fotosintesis sanggup dirumuskan dalam persamaan reaksi sebagai berikut.
Persamaan reaksi tersebut diperoleh dari dua tahap reaksi fotosintesis yaitu
1. Tahap reaksi terperinci atau fotolisis atau reaksi Hill, merupakan tahap yang peka cahaya tetapi tidak tergantung suhu.
2. Tahap reaksi gelap atau fiksasi C02 atau reaksi Blackman, merupakan tahap yang peka cahaya tetapi bergantung suhu.
Ilmuwan-ilmuwan yang telah menandakan kebenaran reaksi fotosintesis ialah :]
1. Tahap reaksi terperinci atau fotolisis atau reaksi Hill, merupakan tahap yang peka cahaya tetapi tidak tergantung suhu.
2. Tahap reaksi gelap atau fiksasi C02 atau reaksi Blackman, merupakan tahap yang peka cahaya tetapi bergantung suhu.
Ilmuwan-ilmuwan yang telah menandakan kebenaran reaksi fotosintesis ialah :]
1. Ingenhousz (1799), menandakan bahwa pada fotosintesis dilepaskan O2,
2. Engelmann (1822), menandakan bahwa klorofil merupakan suatu faktor keharusan dalam proses fotosintesis,
3. Sachs (1860), menandakan pada fotosintesis terbentuk karbohidrat (amilum),
4. Hill (1937), berhasil mengikuti aktivitas kloroplas yang telah dipisahkan dari sel hidup.
Kloroplas sel itu kalau disinari lampu bisa menghasilkan 02 asal tersedia penampung elektron menyerupai Fe3+ (ion feri),
5. Blackman (1905) menandakan bahwa reduksi dari CO2 ke CH2O berlangsung tanpa sinar, yang selanjutnya disebut reaksi gelap,
6. Ruben dan Kamen (1941) menandakan bahwa O2 yang terlepas pada fotosintesis itu berasal dari air. Untuk menandakan hal tersebut dipakai air yang oksigennya radioaktif yaitu O18,
7. Benson dan Calvin (1950) mengikuti urut-urutan zat-zat antara yang terjadi pada fotosintesis dengan memakai karbon radioaktif yaitu C14.
Percobaan Sachs untuk menandakan bahwa fotosintesis menghasilkan amilum dilakukan menyerupai Gambar 1 berikut ini.
Gambar 1. Percobaan Sachs
Sachs menutup sebagian daun dengan kertas perak/aluminium foil dengan tujuan agar sebagian daun tersebut tidak terkena cahaya matahari selama beberapa hari. Kemudian daun tersebut dipetik dan direndam pada air mendidih agar sel-sel daun mati. Setelah itu daun dimasukkan ke dalam alkohol panas dengan tujuan untuk melarutkan klorofil, dan terakhir daun ditetesi larutan Iodium untuk menandakan ada tidaknya amilum dalam daun. Adanya amilum ditunjukkan oleh terjadinya warna biru renta - hitam pada daun yang terkena sinar matahari.
Percobaan Ingenhousz yang menandakan bahwa fotosintesis menghasilkan O2 dilakukan dengan memakai tumbuhan air Hydrilla verticillata yang diletakkan di bawah corong terbalik (Gambar 2). Jika tumbuhan tersebut diberi sinar, maka timbulah gelembung-gelembung udara / gas yang kesudahannya mengumpul di dasar tabung reaksi. Udara / gas tersebut ternyata oksigen.
Gambar 2. Percobaan Ingenhousz
Seperti halnya proses metabolisme yang lain, fotosintesis dipengaruhi oleh banyak sekali faktor. Di alam fotosintesis dipengaruhi oleh faktor luar dan dalam, dan sulit dipisahkan secara tegas. Faktor-faktor luar yang mensugesti fotosintesis adalah, cahaya, temperatur, oksigen, C02, air, zat hara mineral. Sedangkan faktor dalam yang mensugesti fotosintesis ialah kandungan klorofil, morfologi daun, anatomi daun, protoplasma, dan akumulasi fotosintat.
0 Response to "Biologi - Bukti Fotosintesis Tumbuhan"
Posting Komentar