-->

iklan banner

Pengertian Hubungan Internasional Berdasarkan Para Ahli

Pengertian kekerabatan internasional berdasarkan para ahli – Hubungan internasional sejatinya telah dilakukan oleh masyarakat semenjak dari dulu alasannya ialah insan merupakan makhluk sosial yang tidak sanggup hidup sendiri. Hal inilah yang memicu insan mempunyai kecenderungan untuk mencari sebuah kekerabatan kemasyarakatan. Dari aspek ekonomi, adanya kebutuhan hidup yang semakin meningkat dan semakin kompleks dimana produktivitas pemenuh kebutuhan hidup tidak sanggup disediakan secara komplit oleh satu tempat saja mengakibatkan insan terdorong untuk mencari pemenuh kebutuhan hidup di tempat lain. Nah, dari sinilah kemudian kekerabatan internasional sanggup terjalin melalui sektor ekonomi, contohnya acara perdagangan.


Selain dilatarbelakangi oleh faktor ekonomi, kekerabatan internasional sanggup pula dilatarbelakangi oleh beberapa aspek lainnya menyerupai politik, budaya, sosial, pendidikan dan keamanan. Bila dalam masyarakat tempo dulu, kekerabatan internasional sanggup dilakukan antar kerajaan, suku atau bahkan secara langsung sehingga kekerabatan internasional dilakukan berdasarkan kepentingan kerajaan, suku atau langsung namun di zaman modern ini (dimana negara-negara telah terbentuk), maka kekerabatan internasional dilakukan berdasarkan kepentingan nasional.


Apa pengertian kekerabatan internasional?


Dalam buku “Rencana Strategi Pelaksanaan Politik Luar Negeri RI” dijelaskan perihal pengertian kekerabatan internasional. Hubungan internasional merupakan kekerabatan antar bangsa dalam segala aspeknya yang dilakukan oleh suatu negara untuk mencapai kepentingan nasional negara tersebut. Di dalam Undang-Undang Nomer 37 Tahun 1999, perihal Hubungan Luar Negeri dijelaskan pengertian kekerabatan internasional yaitu setiap acara yang menyangkut (seluruh) aspek regional dan internasional yang dilakukan oleh pemerintah (baik) ditingkat sentra atau tempat beserta lembaga-lembaganya, forum negara, tubuh usaha, organisasi politik, organisasi masyarakat, forum swadaya masyarakat atau warga negara Indonesia (WNI). Pengertian kekerabatan internasional yang serupa juga ditegaskan di dalam “Panduan Umum Tata Cara Hubungan dan Kerja Sama Luar Negeri”, oleh pemerintah tempat yang telah dikeluarkan oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia.


Dalam “Encyclopedia Americana” juga dijelaskan perihal pengertian kekerabatan internasional. Disini kekerabatan internasional didefinisikan sebagai kekerabatan antar negara atau antar individu-individu dari negara yang berbeda-beda yang berupa kekerabatan politik, kekerabatan budaya, kekerabatan ekonomi atau kekerabatan hankam.


Pengertian Hubungan Internasional Menurut Para Ahli


Pengertian kekerabatan internasional berdasarkan para andal mempunyai banyak versi. Akan tetapi maknanya tetap sama. Berikut definisi kekerabatan internasional berdasarkan beberapa ahli.


1. Warsito Sunaryo beropini bahwa kekerabatan internasional merupakan studi perihal interaksi antara jenis kesatuan-kesatuan sosial tertentu termasuk studi perihal keadaan (yang) relevan yang mengelilingi interaksi.


2. John Houston beropini bahwa kekerabatan internasional merupakan sebuah studi yang membahas perihal interaksi antara anggota-anggota dalam komunitas internasional atau mengenai tingkah laris aktor-aktor yang terlibat.


3. Robert Strauuz dan Stefan T. Rossony beropini bahwa kekerabatan internasional merupakan ilmu yang mempelajari timbal balik antara negara serta mengkaji tindakan anggota suatu masyarakat yang bekerjasama dengan masyarakat lain atau negara lain.


Macam-Macam Hubungan Internasional


Nurdiaman (2009) dalam bukunya menjelaskan bahwa kekerabatan internasional jikalau dilihat dari sudut pandang pelakunya sanggup dibagi kedalam tiga macam hubungan, yakni:


a. kekerabatan individual yakni kekerabatan yang didasari atas kepentingan individu, contohnya kunjungan wisatawan, perdagangan dan sebagainya.


b. kekerabatan kelompok yakni kekerabatan yang didasari atas kepentingan kelompok, contohnya kelompok forum nonpemerintah (NGO, Non Government Organization) antara Green Peace dengan Walhi dalam bidang lingkungan hidup.


c. kekerabatan antar negara yakni kekerabatan yang didasari atas kolaborasi antar negara dalam banyak sekali bidang, contohnya kolaborasi Indonesia dengan Australia perihal Pemberantasan Aksi Terorisme, kolaborasi Indonesia dengan Rusia dalam menciptakan pesawat Su-35 dan sebagainya.


Bagaimana sejarah kekerabatan internasional masyarakat modern?


Dalam sejarahnya, kekerabatan internasional yang dilakukan oleh masyarakat modern telah dimulai semenjak tahun 1648 yakni saat sistem negara modern dikembangkan di “Perdamaian Westphalia”. Perdamaian Westphalia dianggap sebagai insiden yang sangat penting dalam sejarah aturan internasional modern alasannya ialah perdamaian ini merupakan insiden yang meletakkan dasar kekerabatan masyarakat internasional modern dimana kekerabatan ini didasari oleh terbentuknya negara-negara.


Dalam perjanjian Westphalia ditegaskan empat hal berikut ini:


a. Diakhirinya perang tiga puluh tahun serta meneguhkan perubahan dalam peta bumi politik yang pasca perang.


b. Mengakhiri perjuangan Kekaisaran Romawi dalam upaya menegakkan kembali kekaisarannya.


c. Hubungan antar negara dipisahkan dari ke-gerejaan dan didasari atas kepentingan nasional dari negara masing-masing.


d. Diakuinya kemerdekaan negara Belanda (Netherland), Swiss dan negara-negara kecil di Jerman (Germany).


Perlu diketahui bahwa dalam kekerabatan internasional antar negara tidak serta merta sanggup berjalan mulus bahkan seringkali muncul masalah-masalah yang sanggup berakibat fatal, contohnya perang. Untuk itu perlu adanya perilaku saling menghormati, menghargai dan tidak mencampuri urusan kedaulatan masing-masing.


[color-box]Nurdiaman, AA.2009. Pendidikan Kewarganegaraan 3: Kecakapan Berbangsa dan Bernegara Untuk Kelas IX SMP /Madrasah Tsanawiyah. Bandung: PT. Pribumi Mekar.[/color-box]



Sumber aciknadzirah.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Pengertian Hubungan Internasional Berdasarkan Para Ahli"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel