Indikator Negara Berkembang Dan Negara Maju Di Dunia
Setelah membahas mengenai pengertian negara berkembang dan negara maju, saatnya kita membahas apa yang menjadi indikator sehingga sebuah bangsa sanggup dikategorikan sebagai negara berkembang atau maju.
Ada beberapa indikator yang mendasari pengelompokan negara berkembang dan negara maju, yaitu tingkat pertumbuhan penduduk, kualitas penduduk, kemajuan teknologi, kemajuan industri, dan pengolahan sumber daya alam. Mari kita bahas indikator tersebut satu per satu.
Tingkat Pertumbuhan Penduduk
Tingkat pertumbuhan di negara berkembang masih tinggi, sedangkan di negara maju rendah. Pada negara-negar berkembang, tingkat pertumbuhan penduduk meningkat secara dramatis. Sementara, negara maju bisa menekan angka kelahiran hingga 1%.
Kualitas Penduduk
Berikut ini hal-hal yang mengatakan kualitas suatu penduduk :
Tingkat Pendidikan
Tingkat pendidikan suatu negara bisa diukur dengan mengetahui jumlah penduduk yang buta huruf, pendidikan terakhir, dan status usia sekolah.
Suatu negara mempunyai tingkat pendidikan yang tinggi bila :
- Sebagian besar penduduknya tidak buta huruf
- Tingkat pendidikan rata-rata penduduknya cukup tinggi
- Semua penduduk usia sekolah menempuh pendidikan
Tingkat Pendapatan
Tingkat pendapatan atau potensi ekonomi sanggup diketahui dari pendapatan per kapita suatu negara. Negara maju mempunyai pendapatan perkapita yang tinggi sedangkan negara berkembang rendah.
Ada dua jenis tenaga kerja, yaitu tenaga kerja terdidik (di negara maju) dan tidak terdidik (di negara berkembang).
Lalu, bisa juga dilihat dari daya beli penduduk terhadap suatu produk. Daya beli penduduk terhadap suatu produk merupakan potensi ekonomi konkret dalam menyerap hasil industri. Jika daya beli rendah, maka akan berdampak jelek pada industri selanjutnya. Negara kaya mempunyai daya beli tinggi, sedangkan negara miskin daya belinya rendah.
Tingkat Kesehatan
Ada dua hal yang menandai tingkat kesehatan suatu negara yaitu angka keinginan hidup, dan angka keinginan mati.
Angka keinginan hidup yaitu angka yang mengambarkan batas usia seseorang mempunyai hidup semenjak lahir hingga meninggal dunia. Sementara angka ajal bayi yaitu jumlah bayi meninggal sebelum mencapai usia satu tahun per 1.000 jumlah bayi lahir hidup.
Di negara maju, akomodasi kesehatan sudah sangat maju, dan tingkat gizi masyarakat tinggi. Lain halnya di negara berkembang, jumlah sarana dan prasarana kesehatan serta jumlah petugas medis belum sebanding dengan jumlah penduduk.
Kemajuan dan Penggunaan Teknologi
Teknologi meliputi beberapa bidang yaitu :
- Teknologi Pangan, berafiliasi dengan inovasi cara gres dalam mengolah hasil pertanian, peternakan, perikanan, dan sebagainya.
- Teknologi Komunikasi, inovasi alat komunikasi yang canggih.
- Teknologi Kedokteran, inovasi alat medis yang canggih ibarat operasi laser, foto rontgen dengan sinar X, dan lain sebagainya.
- Teknologi Informasi, berkaitan dengan komputer dan pemakaiannya.
Kemajuan bidang terknologi terjadi di negara-negara maju. Sedangkan di negara berkembang tingkat pendidikan rendah sehingga perkembangan teknologi terlambat.
Kemajuan Industri
Secara umum, negara maju menyebabkan industri sebagai tulang punggung perekonomian. Sebaliknya, negara berkembang membeli hasil industri negara maju alasannya belum bisa mengadakan sendiri walaupun sebenarnya. Jenis-jenis industri yang kemajuannya terpengaruh oleh kemajuan teknologi yaitu: industri pertanian, kehutanan, dan perikanan, industri pertambangan, industri manufaktur, industri konstruksi dan sebagainya.
Pengolahan Sumber Daya Alam
Masing-masing negara mempunyai sumber daya alam yang berbeda-beda. Banyaknya sumber daya alam yang dimiliki oleh suatu negara tidak menjadi jaminan bahwa negara tersebut maju atau kaya. Sebaliknya, belum tentu negara yang tidak mempunyai banyak sumber daya alam merupakan negara miskin.
Negara berkembang yang mempunyai sumber daya alam melimpah bisa jadi belum mempunyai teknologi yang mendukung pengolahan sumber daya alam, kurangnya tenaga ahli, hingga keterbatasan dana.
Oleh alasannya itu, negara berkembang sering harus membayar andal dan menyewa peralatan dari negara maju untuk memanfaatkan sumber daya alam yang dimiliki. Hal ini alasannya negara maju mempunyai tenaga andal dan peralatan yang mumpuni. Sebaliknya, negara berkembang hanya mempunyai potensi sumber daya alam melimpah tanpa adahnya tenaga-tenaga andal untuk mengolahnya lebih lanjut.
Pada umumnya, negara berkembang merupakan negara bekas jajahan. Pada masa itu, hasil pertanian dan pertambangan diambil oleh penjajah. Lalu, sesudah merdeka ketika negara berkembang belum memilik pabrik untuk menolah sumber daya alam, negara berkembang hanya mendapat pendapatan dari hasil penjualan bahan-bahan tersebut ke negara maju ibarat ekspor karet mentah, kayu gelondongan, rempah-rempah dan lain sebagainya.
Demikian pembahasan mengenai indikator pembagian negara maju dan negara berkembang. Yuk jangan lupa like dan share ya. Terima kasih telah berkunjung.
Sumber https://bangkusekolah.com
0 Response to "Indikator Negara Berkembang Dan Negara Maju Di Dunia"
Posting Komentar