-->

iklan banner

6 Jenis Lensa Kamera Dan Kecocokannya Dalam Situasi Tertentu

Salah satu hal yang sering dipertanyakan pada dikala memulai mencar ilmu fotografi ialah hal-hal mengenai banyaknya jenis lensa kamera dan apa kegunaannya masing-masing.


Oleh alasannya ialah itu, bila kau ingin mengetahui jenis-jenis lensa kamera atau ingin membeli salah satu yang cocok untuk keperluan fotografi kamu, artikel ini mungkin bisa menjadi petunjuk dalam menentukannya. Artikel ini akan mengulas mengenai jenis lensa kamera sesederhana mungkin biar gampang dimengerti.


Kamu akan melihat menyerupai apa tampilan lensa kamera jenis tertentu yang bisa kau temukan dengan gampang di pasaran. Akan dijelaskan juga secara singkat dan terang mengenai fitur dan kegunaan lensa kamera tertentu dan situsi pemotretan menyerupai apa suatu jenis lensa kamera kau butuhkan.


Langsung saja kita ulas mengenai aneka macam jenis lensa kamera. Atau sebelum mengetahui lebih lanjut mengenai jenis lensa kamera, ada baiknya memahami jenis-jenis kamera terlebih dahulu.


1. Lensa Standar


Salah satu hal yang sering dipertanyakan pada dikala memulai mencar ilmu fotografi ialah hal 6 Jenis Lensa Kamera dan Kecocokannya dalam Situasi Tertentu


Spesifikasi lensa standar meliputi focal length tipe mid-range, biasanya sekitar 50mm. Atau dalam anti rain, focal length lensa standar antara sekitar 40mm hingga dengan 60mm. Focal length (panjang fokus) yang paling umum ialah sekitar 50mm.


Lensa kamera dengan focal length tersebut bila dipasang pada kamera yang mempunyai sensor full-frame akan bisa meliputi sudut pandang yang kira-kira sama dengan kemampuan jarak pandang mata kita. Nah, berarti pada dikala kau membidik kamera dengan lensa standar, pemandangan yang kau lihat melalui lensa tersebut tampak tidak diperbesar (zoom in) atau atau diperkecil (zoom out). Sehingga akan terlihat sangat alami dan tidak ada distorsi.


Pada Situasi Seperti Apa Lensa Standar Cocok Digunakan?


Jenis lensa standar anggun di aneka macam situasi, terutama bila kita ingin mengambil gambar dengan hasil potret menyerupai mirip apa yang kita lihat secara alami. Beberapa pola aktual penggunaan lensa standar ialah pada saat:



  • pemotretan wajah,

  • fotografi jalanan,

  • fotografi dalam ruangan, dan

  • fotografi lansekap.


Walaupun demikian, bukan berarti lensa standar ialah lensa yang ideal untuk semua pekerjaan tersebut. Untuk pekerjaan fotografi yang lebih profesional, kau bisa mendapat jenis lensa kamera khusus untuk melaksanakan masing-masing jenis pemotretan di atas demi hasil gambar debih baik dan berkualitas. Akan tetapi, bila kau hanya menginginkan satu lensa yang cukup untuk melaksanakan pemotretan di aneka macam situasi, lensa standar ialah pilihan yang cocok untuk kamu.


Jika kau menggunakan lensa prima 50mm, salah satu keunggulan utamanya ialah tidak terlalu besar atau tidak terlalu berat biasanya. Artinya, anggun untuk dibawa kemana-mana di dalam tas pada dikala bepergian atau berlibur.


2. Lensa Tele


Salah satu hal yang sering dipertanyakan pada dikala memulai mencar ilmu fotografi ialah hal 6 Jenis Lensa Kamera dan Kecocokannya dalam Situasi Tertentu


Lensa tele atau lensa telefoto mempunyai jarak fokus yang lebih jauh dan lensa ini memperbesar subjek. Dengan demikian akan memungkinkan kau untuk mengambil foto yang jaraknya jauh.


Secara umum, sebuah lensa kamera yang dikategorikan sebagai jenis lensa tele ialah yang memiki rentang fokus di atas 60mm. Tetapi jenis lensa kamera tele juga terbagi atas beberapa sub-kategori mulai dari yang rentang telefoto jarak menengah. Lensa tele jarak menengah berkapasitas rentang fokus berkisar 70mm hingga 200mm. Kemudian ada lensa tele super yang berukuran lebih dari 200m hingga 400mm. Lensa tele sering dipakai oleh paparazzi untuk menguntit dari jarak jauh.


Baca juga: Kamera Tembus Pandang.


Pada Situasi Bagaimana Jenis Lensa Kamera Telefoto Cocok Digunakan?


Karena lensa tele terasa sangat sempit dipakai di dalam ruangan, sebaiknya menggunakan lensa tele di luar ruangan, khususnya pada dikala acara pengambilan gambar jarak jauh atau subjeknya susah diamati menggunakan mata tanpa dukungan alat tertentu.


Lensa tele juga sangat anggun untuk sesi potret, alasannya ialah bisa membuat wajah tirus pada hasil cetakan gambar dan menunjukkan latar belakang blur atau buram. Jenis lensa yang satu ini membantu memisahkan fokus subjek dari latar belakang dalam pemotretan.


Foto-foto yang subjeknya terkesan mencolok dari latar belakangnya biasanya diambil menggunakan kamera yang menggunakan ekstensi lensa tele.


Pengguna juga bisa menggunakan lensa tele pada situasi dimana fotografer tidak bisa atau dihentikan terlalu erat dengan subjek. Misalnya untuk memotret satwa liar atau memotret atlit pada dikala pertandingan olahraga.


Lebih jelasnya, berikut ini ialah beberapa situasi di mana lensa tele sangat cocok digunakan:



  • fotografi potret khusus jarak menengah,

  • fotografi satwa liar,

  • fotografi olahraga,

  • astronomi, dan

  • pada dikala ingin foto dengan latar belakang blur yang terkesan menyerupai lamunan.


Semakin tinggi focal length sebuah lensa kamera, berat dan ukuran lensa tersebut juga semakin besar. Jadim untuk lensa tele sekelas telefoto super, kau akan membutuhkan tripod biar acara pemotretan jadi lebih praktis. Karena ukuran lensa tele besar, tidak cocok untuk dibawa dikala jalan-jalan bila tujuan utamanya ialah refreshing. Apalagi lensa telefoto zoom, bisa jadi sangat merepotkan dibawa dikala bertamasya.


3. Lensa Sudut Lebar


Salah satu hal yang sering dipertanyakan pada dikala memulai mencar ilmu fotografi ialah hal 6 Jenis Lensa Kamera dan Kecocokannya dalam Situasi Tertentu


Lensa sudut lebar ialah kebalikan dari lensa telefoto, alasannya ialah semua gambar yang diambil terlihat fokus, tidak menyerupai lensa tele yang hanya memfokuskan subjeknya saja.


Jarak fokus lensa sudut lebar ialah di bawah 40mm.


Semakin kecil ukuran focal length sebuah lensa kamera, maka semakin banyak area fokus yang sanggup masuk ke dalam bingkai. Tetapi perlu diketahui juga bahwa semakin banyak area gambar yang muat dalam bingkai, semakin besar juga kemungkinan distorsi-nya.


Selain itu, lensa kamera apa pun yang kapasitas panjang fokusnya kurang dari 20mm, biasanya disebut dengan lensa mata ikan, yang memberi hasil bidang penglihatan hampir 180 derajat. Istilahnya, hasil gambar cetakannya terlihat seperti diambil dari dalam fishbowl (stoples ikan).


Karena distorsi yang ditimbulkan, lensa sudut lebar tidak terlalu anggun untuk potret individu. Melainkan lebih cocokuntuk foto grup atau untuk gaya foto lengkung pengambilan gambar lingkungan.


Pada Situasi Bagaimana Lensa Sudut Lebar Cocok Digunakan?


Penggunaan lensa sudut lebar lebih cocok pada dikala perlu memasukkan tangkapan gambar yang lebih luas ke dalam bingkai. Misalnya pengambilan gambar interior yang sempit, atau bidikan kelompok besar, atau untuk memasukkan seluruh lanskap.


Lensa sudut lebar juga memberi kesan yang lebih inklusif pada sebuah gambar. Dengan kata lain yang melihat foto merasa seperti bangun sempurna di daerah kejadian.


Ketahui juga mengenai kamera tersembunyi.


Beberapa pola situasi pengambilan gambar yang cocok untuk lensa sudut lebar:



  • lanskap atau bentang alam atau pemandangan.

  • interior,

  • foto grup besar,

  • gambar gaya hidup atau dokumenter,

  • fotografi jalanan,

  • arsitektur, dan

  • untuk membuat kesan inklusif pada foto.


Lensa sudut lebar berukuran kecil dan ringan, sehingga cocok untuk dibawa dikala jalan-jalan. Memilih lensa sudut lebar model lensa prima paling cocok untuk bepergian, alasannya ialah ukurannya kecil dan ringan.


4. Lensa Makro


Salah satu hal yang sering dipertanyakan pada dikala memulai mencar ilmu fotografi ialah hal 6 Jenis Lensa Kamera dan Kecocokannya dalam Situasi Tertentu


Lensa makro dipakai khusus fotografi jarak dekat. Memiliki rasio 1:1 yang berarti sanggup menangkap subjek kecil sehingga hasil gambarnya diperbesar terkesan menyerupai ukuran normal untuk daya tangkap penglihatan manusia.


Jadi, bila kau ingin memotret subjek yang kecil mungil atau mengambil gambar detail bab bunga, contohnya serangga atau tetesan air atau hal-hal detail yang lain, maka kau memerlukan lensa makro untuk kamera kamu.


hal terebut bukan berarti lensa makro hanya sanggup dipakai untuk fotografi jarak dekat. Dengan focal length yang lebih panjang serta ketajaman dan kontras yang sangat baik, jenis lensa kamera ini bisa mengambil potret yang sangat indah.


Pada Situasi Bagaimana Makro Cocok Digunakan?



  • fotografi alam,

  • fotografi serangga,

  • fotografi potret, dan

  • fotografi detail (misalnya bidikan cincin pada dikala memotret pemakaian cincin di pernikahan).


Harga lensa makro sangat bervariatif, mulai dari yang murah hingga yang harganya mahal, tergantung kapasitasnya.


5. Lensa Prima


Salah satu hal yang sering dipertanyakan pada dikala memulai mencar ilmu fotografi ialah hal 6 Jenis Lensa Kamera dan Kecocokannya dalam Situasi Tertentu


Setelah mengetahui rentang fokus dari aneka macam jenis lensa kamera, kemudian harus tetapkan apakah butuh model lensa prima atau lensa zoom.


Lensa prima ialah lensa yang mempunyai focal length yang tetap, menyerupai 35mm, 50mm, 85mm, 135mm dan sebagainya. Subjek gambar tidak bisa diperbesar atau diperkecil. Sehingga pengguna harus mendekatkan diri atau menjauh dari subjek secara fisik.


Tipe yang satu ini umumnya sanggup memotret dengan aperture yang lebih rendah, menyerupai F1.8 atau F2.0. Oleh alasannya ialah itu, lensa prima anggun untuk membiarkan lebih banyak cahaya, dan juga untuk membuat latar belakang buram, terutama bila menggunakan lensa telefoto prima.


Ringkasnya, lensa prima cenderung memberi kesan yang lebih tajam terhadap gambar foto dan kualitas gambar lebih baik diandingkan lensa zoom secara keseluruhan.


6. Lensa Zoom


Salah satu hal yang sering dipertanyakan pada dikala memulai mencar ilmu fotografi ialah hal 6 Jenis Lensa Kamera dan Kecocokannya dalam Situasi Tertentu


Jika kau menggunakan jenis lensa kamera zoom, kau bisa mengubah seluruh rentang fokus (focal length) nya hanya dengan memutar larasnya. Sehingga kau sanggup memperbesar dan memperkecil subjek yang dibidik pada layar.


Anda bisa menentukan variable aperture zooml, di mana apertur maksimum akan berubah pada dikala memperbesar atau memperkecil fokus. Atau lensa fixed aperture zoom, yang mana aperture nya tetap sama di seluruh rentang fokus.


Manfaat lensa zoom ialah biar bisa mendapat beberapa focal length dalam sebauh lensa. Artinya, lensa zoom sanggup menjadi pilihan yang anggun bila kau hanya ingin satu lensa tapi berkhasiat untuk memotret hal-hal menyerupai pernikahan, olahraga, jarak jauh, atau pada dikala kau perlu memperbesar atau memperkecil fokus dan tidak perlu repot mendekat atau menjauh le atau dari subjek.


Disamping kelebihannya tadi, ada juga keleman jenis lensa kamera model zoom. Kelemahannya adalah, jenis lensa kamera ini harganya cenderung lebih mahal, lebih berat untuk dibawa bepergian, dan tidak mempunyai kualitas gambar sebagus jenis lensa kamera model prima.


Jenis Lensa Kamera Seperti Apa yang Kamu Butuhkan?


Itulah tadi beberapa jenis lensa kamera dengan aneka macam keperluannya. Oleh alasannya ialah itu, sebaiknya pertimbangkan dengan secama sebelum membeli lensa kamera, aga tidak salah membeli lensa kamera. Tentu beda merek dan jenis lensa kamera juga membedakan harganya.


Nah, bila kau ada pertanyaan seputar lensa kamera, jangan sungkan-sungkan untuk menanyakannya di kolom komentar di bawah. Atau bila ada yang ingin ditambahkan mengenai jenis lensa kamera, kau juga sanggup menyebarkan melalui kotak komentar di bab bawah postingan ini.



Sumber https://www.wongunik.com/

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "6 Jenis Lensa Kamera Dan Kecocokannya Dalam Situasi Tertentu"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel