Modul Komputer Mata Pelajaran Produktif Multimedia Kurikulum 2013 Edisi Revisi
Modul Komputer Sekolah Menengah kejuruan Mata Pelajaran Produktif Multimedia Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017–Hallo pembaca web Modul Komputer semuanya, apa kabar? Semoga kabar baik selalu menyertai anda. Amiin. Buat para guru produktif di Sekolah Menengah kejuruan pada kompetensi keahlian Multimedia yang sedang mencarai pemanis pendukung untuk melengkapi materi mengajarnya, salin buku pegangan guru, tentu membutuhkan media lainnya yang sanggup mempermudah proses KBM, salah satunya dengan melengkapi buku pegangan guru tersebut dengan modul pembelajaran.
Modul merupakan salah satu materi bimbing yang dibentuk untuk dipakai siswa sebagai materi mencar ilmu sanggup bangkit diatas kaki sendiri alasannya yaitu modul dibentuk dengan petunjuk praktik yang gampang dipahami, dan dipakai oleh guru untuk memperlihatkan materi secara runtut.
Terkait dengan kebijakan dinas pendidikan dengan kurikulum 2013 edisi revisi, tentu guru produktif di SMK membutuhkan buku pendukung yang relevan dengan kebijakan kurikulum tersebut. Tapi untuk menemukan buku yang relevan tersebut, khususnya untuk mata pelajaran produktif multimedia C2 dan C3 pada struktur kurikulum 2013 edisi revisi tersebut tidak mudah, bahkan beberapa diantaranya belum ditemukan di rak-rak toko buku baik toko buku konvensional maupun online.
Modul-modul materi bimbing mata pelajaran Produktif Sekolah Menengah kejuruan kompetensi keahlian Multimedia
Modul mata pelajaran produktif C2:
- Modul Komputer dan Jaringan
- Modul Pemrograman Dasar
- Modul Dasar Disain Grafis
Modul mata pelajaran produktif C3:
- Modul Disain Grafis Percetakan
- Modul Disain Media Interaktif
- Modul Teknik Animasi 2D dan 3D
- Modul Teknik Pengolahan Audio dan Video
- Modul Produk Kreatif dan Kewirausahaan
Modul C2 dan C3 mata pelajaran produktif Sekolah Menengah kejuruan kompetensi keahlian Multimedia tersebut memang hingga ketika ini belum bisa kita temukan.
Kedepannya admin akan coba menciptakan modul-modul tersebut, ketika ini sedang menyusun konsepnya terlebih dahulu, pembiasaan KI KD, pembiasaan dengan silabus dan membandingkan dengan buku cetak terpisah sebagai tumpuan dan alat pembanding semoga modul yang dibentuk bisa sesuai dengan struktur kurikulum, KI KD, dan gampang dipakai oleh penggunanya.
Kelebihan Mengajar Menggunakan Modul Komputer
Ada beberapa hal yang menciptakan KBM menjadi lebih gampang dipahami ketika KBM memakai media modul, terutama untuk mata pelajaran produktif, diantaranya:
- Materi bimbing runtut
- Pembahasan materi tidak melebar kemana-mana
- Langsung pada materi ajar
- Dilengkapi dengan petunjuk instruksional, memudahkan guru dan siswa dalam mempraktikan materi ajar
- Guru tidak dibingungkan dengan materi yang harus disiapkan, alasannya yaitu materi dalam modul sudah disusun sesuai asumsi hari epektif
- Guru tidak direpotkan dengan pembuatan soal-soal latihan
- Guru tidak disibukan dengan mengulang-ulang petunjuk, langkah, atau cara, alasannya yaitu dalam modul sudah tersaji petunjuk instruksional yang bisa dibaca berulang-ulang oleh siswa
- Lebeih epektif dan epesien
- Meminimalisir keterbuangan waktu untuk menjelaskan materi ajar
Tujuan Modul Komputer Dalam Kegiatan Belajar
Menurut B. Suryosubroto (1983:18), modul dibentuk dengan tujuan:
- Tujuan pendidikan sanggup dicapai secara efisien dan efektif.
- Murid sanggup mengikuti jadwal pendidikan sesuai dengan kecepatan dan kemampuannya sendiri.
- Murid sanggup sebanyak mungkin menghayati dan melaksanakan acara mencar ilmu sendiri, baik di bawah bimbingan atau tanpa bimbingan guru.
- Murid sanggup menilai dan mengetahui hasil belajarnya sendiri secara berkelanjutan.
- Murid benar-benar menjadi titik sentra acara mencar ilmu mengajar.
- Kemajuan siswa sanggup diikuti dengan frekuensi yang lebih tinggi melalui penilaian yang dilakukan pada setiap modul berakhir.
- Modul disusun dengan berdasar kepada konsep “Mastery Learning” suatu konsep yang menekankan bawa murid harus secara optimal menguasai materi pelajaran yang disajikan dalam modul, prinsip ini mengandung konsekwensi bahwa seorang murid tidak diperbolehkan mengikuti jadwal berikutnya sebelum ia menguasai paling sedikit 75% materi yang disajikan dalam modul.
Dari tujuh point diatas, admin cenderung fokus pada tiga tujuan yaitu ketercapaian materi lebih epektif dan episien, murid sanggup mengikuti jadwal pendidikan sesuai dengan kecepatan dan kemampuannya sendiri, dan urid benar-benar menjadi titik sentra acara mencar ilmu mengajar.
Melengkapi data untuk artikel ini, admin menyertakan tautan panduan penyusunan modul yang menjadi panduan admin pada ketika hendak menyusun modul komputer, tentu panduan ini tidak sepenuhnya harus dipatuhi.
Dan Karena modul bersifat instruksional, maka modul bisa menjadi guru / mentor kedua selain guru dikelas. Artinya siswa bisa mencar ilmu secara sanggup bangkit diatas kaki sendiri di rumah.
Ingin melihat modul-modul komputer Sekolah Menengah kejuruan jurusan Multimedia kurikulum 2013 edisi revisi yang admin buat? SIlahkan telusuri melalui kotak pencarian web ini dengan kata kunci modul komputer SMK.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com
0 Response to "Modul Komputer Mata Pelajaran Produktif Multimedia Kurikulum 2013 Edisi Revisi"
Posting Komentar