Pengertian Destilasi
Pengertian Destilasi – Mungkin kalian sudah pernah mendengar kata Destilasi? Atau bahkan belum pernah mendengar kata Destilasi? Destilasi atau biasa kita sebut dengan penyulingan, merupakan salah satu metode untuk memisahkan materi kimia.
Pada kesempatan hari ini kita akan menjelaskan secara rinci mengenai Destilasi beserta dengan Pengertian, Jenis, Cara Kerja beserta dengan Prinsipnya. Untuk lebih jelasnya, yuk kita simak bersam-sama klarifikasi yang ada dibawah ini.
Definisi Destilasi
Destilasi atau biasa disebut dengan Distilasi merupakan salah satu metode penyulingan atau pemisahan materi kimia menurut dengan sebuah kecepatan yang berbeda, fasilitas untuk menguap dan Volatilitas bahan.
Dalam memasuki sebuah Prose Penyulingan, Campuran Zat harus di didihkan terlebih dahulu semoga menguap lalu, uap tersebut yang kemudian akan didihkan ke dalam bentuk yang berupa cairan. Zat yang mempunyai titik didih yang lebih rendah akan mengalami penguapan yang lebih cepat.
Prinsip Kerja Destilasi
Jenis-jenis Destilasi
Destilasi mempunyai macam dan cara kerja yang berbeda dari setiap jenisnya. Destilasi dibagi menjadi beberapa jenis yaitu, sebagai berikut :
1. Destilasi Sederhana
Destilasi biasa atau disebut juga dengan Destilasi sederhana pada umumnya menaikan suhu tekanan uapnya semoga berada diluar suatu cairan atau sebuah tekanan Atmosfer. Distilasi ini digunakan ketika ingin memisahkan adonan air dan alkohol.
Dapat dilihat dalam sebuah proses Destilasi Biasa atau Destilasi sederhana, pemisahannya menurut perbedaan titik didih yang berada agak jauh atau salah satu komponennya mempunyai sifat Volatil. Apabila adonan ini dipanaskan maka, sebuah komponen yang mempunyai titik didih yang lebih rendah akan mengalami penguapan terlebih dahulu.
Selain dilihat dari sebuah perbedaan titik didih, Destilasi sederhana ini juga mempunyai perbedaan kevolatilan yaitu kecendrungan terhadap sebuah substansi yang akan bermetamorfosis gas. Destilasi ini dilakukan pada tekanan Atmosfer atau titik didih normal.
2. Destilasi Uap
Proses destilasi ini biasa digunakan terhadap adonan dari suatu senyawa dan mempunyai titik didih sekitar 200°C sampai lebih. Jenis destilasi ini digunakan untuk menguapkan suatu senyawa pada suhu yang hampir mendekati 100°C pada tekanan Atmosfer yang disertai dengan uap ataupun air yang sudah mendidih.
Sifat mendasar yang terdapat pada jenis destilasi ini yaitu sanggup mendestilasi suatu adonan senyawa yang berada dibawah titik didih dari setiap senyawa adonan tersebut. Selain itu, distilasi jenis ini juga sanggup digunakan untuk memisahkan adonan yang tidak terlarut kedalam air yang terdapat dihampir semua temperatur.
3. Destilasi Vakum
Destilasi Vakum biasanya digunakan dalam keadaan tertentu atau, apabila sebuah senyawa yang ingin didestilasikan mempunyai titik didih yang tidak stabil atau campurannya bertitik didih diatas 150°C. Metode ini tidak sanggup digunakan pada sebuah pelarut yang mempunyai titik didih yang rendah dan kondensornya menggunakan air dingin, alasannya yaitu sebuah komponen yang akan menguap tidak sanggup dikondensasikan airnya. Untuk mengurangi volume tekanan harus menggunakan pompa vakum atau yang biasa dikenal dengan Aspirator yang berfungsi untuk menurunkan tekanan pada sebuah sistem distilasi.
4. Destilasi Baertingkat
Destilasi Fraksionasi atau disebut sebagai Destilasi bertingkat berfungsi untuk memisahkan dua atau lebih sebuah larutan dari suatu komponen cair yang menurut perbedaan dari titik didihnya. Destilasi ini juga sanggup digunakan untuk memisahkan adonan yang mempunyai perbedaan titik didih sekitar kurang dari 20°C dan bekerja pada tingkat tekanan Atmosfer. Penggunaan teknik destilasi ini yaitu di sebuah Industri minyak mentah yang berfungsi untuk memisahkan komponen yang tidak diharapkan pada minyak mentah.
Alat-alat Destilasi dan Fungsinya
Dibawah ini terdapat beberapa jenis alat yang digunakan ketika proses Destilasi beserta fungsi nya yaitu, sebagai berikut ini :
-
Labu Destilasi
Labu Destilasi berfungsi sebagai wadah untuk adonan suatu Zat kimia yang akan melalui proses Destilasi.
-
Kondensor
Kondensor merupakan sebuah alat pendingin yang berfungsi sebagai daerah untuk anutan air keran dan suatu anutan uap yang merupakan hasil dari suatu reaksi.
-
Steel Head
Steel Head berfungsi untuk daerah penyalur uap atau sebuah gas yang akan diarahkan ke alat pendingin atau disebut dengan kondensor.
-
Thermometer
Thermometer mempunyai fungsi sebagai suatu alat pengukur suhu uap dari suatu Zat Cair yang sudah melalui proses Destilasi.
-
Selang
Selang merupakan salah satu alat yang terhubung dengan kondensor yang berfungsi sebagai daerah keluar masuk nya air.
-
Adaptor
Pipa Adaptor merupakan pipa yang berfungsi untuk menghubungkan kondensor dengan wadah penampung destilat, sehingga memungkinkan sebuah cairan destilat yang gampang menguap tertampung didalam alat tersebut.
-
Mantel
Mantel merupakan sebuah alat pemanas yang mempunyai fungsi untuk memanaskan bahan-bahan yang ada didalamnya.
Demikianlah uraian wacana Pengertian Destilasi beserta dengan Pengertian, Macam-macam Destilasi, Alat dan Fungsinya serta Prinsip Kerja Destilasi. Semoga dengan adanya goresan pena ini sanggup bermanfaat untuk kita semua. Mohon maaf kalau terdapat kesalahan kata. Terimakasih
Baca Juga Artikel Berikut :
Konfigurasi Elektron – Pengertian, Rumus, Sejarah, Cara Menentukan
Bilangan Oksidasi – Pengertian, Aturan, Contoh Soal Bilangan Oksidasi
Sumber aciknadzirah.blogspot.com
0 Response to "Pengertian Destilasi"
Posting Komentar