-->

iklan banner

Pengertian Gambaran Dan Jenis Jenis Citra

Halo teman bangkusekolah.com, sehabis membahas mengenai bahan pengertian pengindraan jauh, kita lanjut ke pecahan berikutnya ya, yaitu mengenai hasil teknologi penginderaan jauh dan pemanfaatannya. Yuk pribadi saja kita bahas.


 yaitu mengenai hasil teknologi penginderaan jauh dan pemanfaatannya Pengertian Citra dan Jenis jenis Citra

Kegiatan penginderaan jauh memperlihatkan produk berupa gambar yang disebut citra. Citra merupakan gambar yang sanggup dilihat melalui stereokop cermin atau lensa.


1. Pengertian Citra


Menurut Hornby, gambaran yakni gambaran yang tampak pada cermin atau melalui lensa kamera.


Menurut Simonett, gambaran yakni gambaran rekaman suatu objek.

Menurut Simonet, gambaran yakni gambaran rekaman suatu objek (biasanya berupa gambaran foto) yang dibuahkan dengan cara optik, elektronika optik, optik mekanik, atau elektronik. Pada umumnya, hal itu dipakai apabila radiasi elektromagnetik yang dipancarkan atau dipantulkan dari suatu objek tidak pribadi direkam dalam film.


Menurut Ford, gambaran yakni gambaran visual tenaga yang direkam dengan memakai peranti pengindraan jauh.


2. Jenis-jenis Citra


Citra sanggup digolongkan menjadi dua jenis, yaitu:


1) Citra foto


Citra foto berupa lembaran-lembaran foro. Berdasarkan spectrum electromagnet yang digunakan, gambaran foto sanggup dibedakan menjadi:


a. Citra foto menurut spectrum elektromagenetik yang digunakan


Ketika memotret objek di permukaan bumi, seseorang sanggup mempunyai salah satu atau beberapa spectrum elektromagnetik menurut kepentingannya.

Untuk tempat tertutup awan, dipakai spectrum radar sistem aktif alasannya yakni sinar radar sanggup menembus awan.


Jenis gambaran foto lainnya yakni sebagai berikut ini:

a) Citra jenis pankromatik yakni gambaran foto dari udara yang memakai spectrum tampak mata. Foto udara ini sering disebut foto udara konvensional.

b) Citra foto inframerah yakni gambaran foto udara yang memakai spectrum inframerah.

c) Citra foto ultraviolet yakni gambaran foto udara yang memakai spectrum ultraviolet.

d) Citra foro orthokromatik yakni gambaran foto udara yang memakai spectrum biru sampai ungu.


b. Citra foto menurut warna


Citra foto sanggup dibedakan menjadi dua menurut warnanya, yaitu:

a) Citra foto hitam putih : warna foto hanya warna hitam dan putih.

b) Citra foto berwarna : warna foto sesuai dengan spectrum yang dipakai sehingga sanggup berwarna hijau, biru, ungu, merah, atau gabungan dari jenis-jenis warna tersebut.


c. Citra foto menurut sumbu kamera


Alat pemotret atau sensor sanggup diletakkan pada pesawat terbang, balon udara, atau satelit. Pada ketika dilakukan pemotretan, tiba-tiba ada topan sehingga tubuh pesawat goyang dan sumbu kamera tidak tegak lurus dengan permukaan bumi. Pada ketika tidak ada angin, pemotretan sanggup berjalan sempurna. Artinya, sumbu kamera tepat tegak lurus dengan permukaan bumi. Dengan demikian, gambaran foto menurut sumbu kamera sanggup dibedakan menjadi dua jenis, yaitu foto udara tegak dan foto udara condong. Apabila cakrawala tampak dalam foto disebut foto udara condong tinggi dan apabila cakrawala tidak tampak disebut foto udara condong rendah.


d. Citra foto menurut jumlah kamera


Pada pengindraan jauh, pemotretan suatu objek sering dilakukan dengan memakai beberapa kamera secara bersamaan. Ada juga pemotretan yang dilakukan dengan satu kamera, tetapi lensanya lebih dari satu. Cara pemotretan yang demikian menghasilkan foto udara jamak. Apabila memakai satu kamera yang berlensa tunggal disebut foto udara tunggal.


Untuk memperoleh kajian yang akurat, diguakan kamera berlensa jamak, spekrrum yang dipakai beberapa jenis, menyerupai bank biru, ungu, ultraviolet, dan inframerah. Pemotretan dilakukan secara serentak. Foto udara yang dihasilkan dengan cara demikian disebut foto udara multispektural.


2) Citra non foto


Citra nonfoto yakni gambaran yang dibentuk dengan memakai sensor elektronik. Spectrum elektromagnetik yang diterima oleh sensor, kemudian direkam pada pita magnetik. Wujud pita ini menyerupai pita video tape. Cara perekamannya, memakai sistem scanning sehingga sensor ini juga disebut scanner. Sinyal elektronik yang terekam sanggup divisualisasikan pada layar komputer. Dari layar komputer, gambaran sanggup diolah menjadi foto atau bentuk lainnya.


Citra nonfoto sanggup dibedakan menjadi gambaran inframerah termal, gambaran microwave, gambaran radar, dan gambaran satelit.


a. Citra inframerah termal


Citra inframerah termal yaitu gambaran nonfoto yang dibentuk dengan memakai spectrum inframerah termal. Pemanfaatan spectrum itu didasarkan atas beda temperature tiap objek yang dipantulkan ke kamera atau sensor.


b. Citra microwave dan gambaran radar


Citra microwave dan gambaran radar yakni gambaran nonfoto yang dibentuk dengan memakai spectrum microwave atau radar. Citra microwave memakai sumber energy buatan (sistem aktif).


c. Citra satelit


Citra satelit yakni gambaran nonfoto yang dibentuk oleh sensor dari satelit yang mengorbit atau mengitari bumi.


Nah, bagaimana sobat, sudah terang belum klarifikasi mengenai pengertian gambaran dan jenis jenis citra. Semoga sanggup mempunyai kegunaan ya. Terima kasih sudah berkunjung ke bangkusekolah.com. Nantikan pembahasan-pembahasan bahan lainnya yang lebih menarik, jangan lupa like dan share ya.



Sumber https://bangkusekolah.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Pengertian Gambaran Dan Jenis Jenis Citra"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel