Gambar Jaring-Jaring Balok Beserta Variasi Dan Cara Membuatnya
Rumusrumus.com kali ini akan membahas perihal jaring-jaring balok yang mencakup rumus, pengertian dan macam-macam variasi gambar jaring-jaring balok dan beberapa perbedaan antara balok dan kubus, untuk lebih jelasnya, simak klarifikasi dibawah ini
Pengertian Jaring-jaring balok
Jaring-jaring balok yaitu sisi-sisi balok yang direntangkan sesudah di potong mengikuti rusuk-rusuknya.
Karakteristik dari jaring-jaring balok sanggup dilihat apabila bentuk tersebut dilipat dan membentuk sebuah balok. Jaring balok mempunyai banyak variasi, alasannya yakni bentuk sisinya terdiri atas bangkit datar persegi panjang.
Dengan cara memotong model balok pada rusuk-rusuk tertentu maka akan dihasilkan sebuah jaring-jaring balok.
Rumus menghitung luas jaring-jaring balok
Mengukur luas jaring-jaring balok yaitu sama dengan mengukur luas permukaan atau bidang sisi pada balok. Sebab apa kalau sisi-sisi pada permukaan balok digambarkan secara mendatar maka akan ditemukan bentuk yang sama.
Rumus untuk mencari luas permukaan bangkit ruang balok.
Luas Permukaan balok = 2 (panjang x lebar) + 2 (panjang x tinggi) + 2 (lebar x tinggi)
= 2 pl + 2 pt + 2 lt
Perbedaan jaring-jaring Balok dan kubus
- Jaring-jaring balok tidak jauh berbeda denga jaring-jaring kubus. Perbedaannya hanya terletak pada bentuk sisi dari keduanya. Cara pemotongan yang sama apabila dimulai dari sisi yang berbeda akan menghasilkan bentuk yang berbeda pula.
- Jaring-jaring kubus memilki bentuk sisi hanya dalam bentuk persegi, sedangkan sisi jaring-jaring balok terdiri dari persegi dan persegi panjang.
Praktek Membuat Jaring-jaring Balok
Agar gampang dipahami perihal jaring-jaring balok, Rumusrumus.com mencoba praktek menciptakan jaring-jaring balok.
simak gambar demi gambar dibawah ini
Ambil sebuah dus yang berbentuk balok
Gunting dus sesuai pola dari kubus pada titik-titik tertentu. Jangan sisakan satu sisi bawah dan satu sisi samping.
Maka akan kau dapatkan bentuk berupa jaring-jaring balok menyerupai gambar di atas.
Setelah membelah kotak dus menjadi sebuah jaring-jaring balok, maka sanggup diketahui bahwa jaring-jaring balok tersusun dari 6 buah persegi panjang yang terdiri dari 3 persegi panjang yang sama besar. Maka
- Persegi panjang ABCD sama dengan EFGH.
- Persegi panjang EHDA sama dengan BCGF.
- Persegi panjang ABFE sama dengan DCGH.
Variasi Gambar Jaring-jaring Balok
Contoh soal menghitung luas jaring-jaring balok
Contoh Soal 1
Jika sebuah balok mempunyaii volume 480cm3 serta panjang dan lebar sisi berturut-turut 10cm dan 8cm. Berapakah tinggi dari balok tersebut? Dan berapakah jumlah luas permukaannya?
Penyelesaian:
Diketahui:
Volume = 480 cm3
P = 10
L = 8
Untuk mengetahui tinggi dari balok, gunakan rumus volume balok:
V . balok = p x l x t
480 cm³= 10 x 8 x t
480 cm³= 80 t
t = 480 : 80
t = 6 cm
Tinggi balok yang didapat yaitu 6 cm.
Kemudian mencari luas permukaan dengan menggunakan rumus menghitung luas permukaan menyerupai pada pola sebelumnya.
Luas permukaan balok
= 2 (pl + pt + lt)
= 2 (10 x 8 + 10 x 6 + 8 x 6)
= 2 (80 + 60 + 48)
= 2 x 188
= 376 cm²
maka, luas permukaan dari balok tersebut yakni 376 cm2
Contoh Soal 2
sebuah balok mempunyai panjang 20cm serta mempunyai lebar 14cm, dan tinggi 10 cm. berapakah luas permukaan dari balok tersebut?
Penyelesaian:
diketahui:
p = 20
l = 14
t = 10
Luas Permukaan Balok
= 2 (pl+pt+lt)
= 2 x (20×14) + (20×10) + (14 x 10)
= 2 x (280 + 200 + 140)
= 2 x 620
= 1240 cm2
maka, luas permukaan balok tersebut yaitu 1240 cm2
Demikianlah klarifikasi perihal artikel ini, Semoga bermanfaat
Artikel Terkait :
Sumber http://b1ixbux.com
0 Response to "Gambar Jaring-Jaring Balok Beserta Variasi Dan Cara Membuatnya"
Posting Komentar