Ini Loh Perbedaan Krl Dan Kereta Api Biasa
Alat transportasi di Indonesia sudah mengalami kemajuan yang sangat pesat. Jika dulu kala kita hanya bisa menaiki kereta api biasa, kini kita sudah bisa menggunakan KRL (Kereta Rel Listrik). KRL merupakan kereta model gres yang dikembangkan dari kereta api lama. Kereta ini diklaim bisa bekerja dengan sistem yang lebih efektif dan efisien. Tentu saja ada aneka macam perbedaan yang dimiliki oleh KRL kalau dibandingkan dengan kereta api biasa. Lantas, apa sajakah perbedaan-perbedaan tersebut?
Berikut ini merupakan perbedaan-perbedaan antara KRL dan kereta api biasa!
- Rangkaian Kereta
Rangkaian kereta api biasa mempunyai perbedaan dengan KRL. Seperti kita tahu, kereta biasa menggunakan rel dari besi yang terletak di bab bawahnya. Kereta api akan bergerak cepat di atas rel tersebut. Berbeda jauh dengan KRL. KRL memang masih menggunakan rel. Tapi rel ini juga dilengkapi dengan rel listrik di bab atas KRL. Rel listrik ini berkhasiat sebagai media penyuplai energi listrik ke mesin. Rel ini dihubungkan oleh pantograph.
- Sumber Energi
Tahukah Anda, lokomotif pada kereta api biasa menggunakan mesin diesel pada dikala ia bekerja. Mesin ini tentu menggunakan materi bakar solar. Mesin diesel akan mengubah energi kimia pada solar menjadi energi gerak. Beberapa lokomotif juga sudah menggunakan mesin diesel elektrik yang akan mengubah energi kimia menjadi energi listrik terlebih dahulu. Sedangkan KRL memanfaatkan energi listrik yang disuplai pribadi dari rel. Rel kabel tersebut sanggup menyuplai tegangan listrik sampai sebesar 1.500 volt.
- Suara Mesin
Karena menggunakan mesin diesel, maklum sekali kalau kereta api biasa mempunyai bunyi yang sangat berisik. Bahkan bunyi bising yang dihasilkan oleh kereta api biasa bisa didengar sampai sejauh 1 km. Untungnya di dalam gerbong penumpang sudah ada alat peredam bunyi sehingga Anda akan merasa nyaman dikala berada di dalamnya. Hal ini berbeda dengan KRL yang mempunyai bunyi tidak terlalu bising.
- Kondisi Interior
Kereta api jarak jauh mempunyai interior yang telah didesain sedemikian rupa sehingga para penumpang akan merasa nyaman selama di dalam perjalanan. Tempat duduk di kereta biasa semuanya menghadap ke depan. Walau perjalanan bisa memakan waktu sampai berjam-jam, namun penumpang di sini tetap sanggup beristirahat dengan tenang. Sementara itu, KRL ditujukan untuk perjalanan jarak dekat. Maka penataan kursinya pun diatur biar lebih praktis. Semua kursi di KRL menghadap ke samping. Sedangkan di tengah-tengahnya merupakan daerah bagi para penumpang yang berdiri.
- Kapasitas Penumpang
Kereta api biasa mempunyai kapasitas penumpang yang jauh lebih banyak daripada KRL. Selisihnya sendiri bahkan bisa mencapai dua kali lipatnya. Selain dikarenakan oleh contoh penataan dingklik penumpang yang berbeda, ukuran gerbong yang lebih besar juga memungkinkan gerbong pada kereta api biasa mempunyai kapasitas penumpang yang lebih banyak. Kondisi ini berbanding terbalik dengan kereta pada KRL. Kecuali pada waktu sibuk dan banyak penumpang yang berdiri, maka jumlah penumpang KRL akan lebih banyak.
- Pihak Pengelola
PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) yaitu perusahaan yang mengelola sistem perkeretaapian di Indonesia. Ini merupakan satu-satunya perusahaan resmi yang dimiliki oleh negara. Sementara itu, KRL dikelola oleh PT Kereta Api Commuter Jabodetabek (PT KCJ). Sebenarnya PT KCJ merupakan anak perusahaan dari PT KAI.
- Rute Pelayanan
Kereta api hadir lebih dulu daripada KRL di Indonesia. Selisih waktunya bahkan mencapai puluhan tahun. Maka tak heran kalau kereta api melayani rute perjalanan yang lebih luas. Anda bisa bepergian dari Kota Serang menuju ke Kota Surabaya menggunakan kereta api. Pastinya waktu perjalanan menjadi lebih cepat dan bebas macet. Sedangkan KRL dikala ini hanya melayani rute perjalanan di Jakarta dan kota-kota besar di sekitarnya meliputi Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.
Sumber http://farof.blogspot.com/
0 Response to "Ini Loh Perbedaan Krl Dan Kereta Api Biasa"
Posting Komentar