-->

iklan banner

Kalimat Majemuk- Pengertian, Jenis Dan Contoh-Contohnya

Kalimat Majemuk- Pengertian, Jenis dan Contoh-Contohnya- Pada Bab ini kita akan membahas secara lengkap dan tuntas bahan ihwal apa itu kalimat majemuk? Pengertian, Jenis dan Contoh-Contohnya.

Kalimat beragam ialah merupakan salah satu bahan yang dipelajari di sekolah. Materi ini ialah bahan yang tergolong bahan yang cukup rumit, lantaran ada banyak sekali jenis dari kalimat beragam ini.

Oleh lantaran itu, tidak kaget apabila seseorang sedang mempelajari kalimat ini mengalami kebingungan.

 Pada Bab ini kita akan membahas secara lengkap dan tuntas bahan ihwal apa itu kalimat  Kalimat Majemuk- Pengertian, Jenis dan Contoh-Contohnya
Kalimat Majemuk

Namun, baiknya kita jangan kemudian membiarkan kebingungan itu saja, karna akan menjadikan kita menjadi malas mempelajari bahan ini, dan apabila sudah malas, maka kita akan semakin sulit untuk memahami pelajaran kalimat beragam ini.

Padahal bahan ini sangat penting sekali, apalagi untuk yang ingin menjadi seorang penulis. Bentuk-bentuk kalimat yang baik dan benar sebagai dasar mengolah katanya tentu saja harus dikuasai, termasuk dalam penulisan kalimat beragam ini.

Oleh lantaran itu, dalam artikel ini , kami mengajak sahabat-sahabat semua, yauk kita gotong royong disini belajar, mempelajari ihwal kalimat beragam ini hingga tuntas.

Pengertian Kalimat Majemuk

Kalimat beragam ialah kalimat yang terdiri dari dua klausa atau lebih Klausa.  Klausa itu sendiri yang terdiri dari induk kalimat dan anak kalimat.

Klausa biasanya merupakan perpaduan antara satu subjek serta satu predikat, sanggup juga ditambahkan dengan objek, keterangan, atau pemanis yang lainnya. Sedangkan kalimat majemuk, berarti sebuah kalimat yang terdiri lebih dari satu subjek, predikat, objek, keterangan, atau pemanis lainnya.

Antar klausa dalam satu buah kalimat biasanya dihubungkan dengan kata penghubung atau konjungsi. Namun, kita tentu saja juga akan menemukan kalimat beragam tanpa sebuah penghubung, lantaran kata hubung biasanya tidak akan kita temukan di kalimat beragam yang bersifat perluasan.

Untuk lebih gampang dalam mengidentifikasi kalimat beragam dan bukan majemuk, yuk kita perhatikan ciri-ciri dibawah berikut:

Ciri-Ciri Kalimat Majemuk

Kalimat beragam berbeda dengan jenis kalimat yang lainnya. Maka, untuk mempermudah mengenalinya kita perlu mengetahui terlebih dahulu mengenai ciri-ciri yang terdapat pada kalimat beragam itu sendiri.

Berikut ciri-ciri kalimat beragam yang perlu diketahui:

  1. Sesuai dengan yang dijelaskan pada  definisinya, kalimat beragam ini mempunyai lebih dari satu subjek dan satu predikat.
  2. Terdapat penggabungan atau ekspansi pada kalimat intinya.
  3. Dari penggabungan atau ekspansi kalimat inti ini, maka akan didapatkan sebuah pola kalimat yang baru.

Inilah beberapa ciri dari kalimat beragam yang akan membantu kita bagaimana cara membedakan antara kalimat beragam dan yang bukan kalimat majemuk. Apabila kita kebetulan menemukan kalimat dan mempunyai ke-3 ciri-ciri tersebut, maka otomatis itu ialah salah satu dari kalimat majemuk.

Jenis-Jenis Kalimat Majemuk

Setelah kita mengetahui ciri-ciri kalimat majemuk, maka selanjutnya kita juga harus mengetahui juga bahwa kalimat beragam ini terdiri dari beberapa jenis, yakni pada setiap jenis kalimat beragam ini mempunyai kata hubung yang berbeda antara kalimat beragam jenis satu dengan kalimat beragam jenis yang lainnya.

Oleh lantaran itu, dengan melihat kata hubungnya saja kita sudah sanggup memilih jenis dari suatu kalimat beragam tersebut.

Berikut ini ialah beberapa jenis-jenis kalimat beragam yang harus kita ketahui, yakni:

  1. Kalimat Majemuk Setara

Yakni kalimat yang merupakan kalimat beragam yang tersusun dari klausa yang sederajat. Biasanya kalimat beragam jenis ini tidak mempunyai anak kalimat, dan jikalau dipisahkan satu dengan yang lainnya, maka kalimat tersebut sanggup bangkit sendiri menjadi sebuah kalimat, atau sanggup dikatakan juga klausa tersebut bersifat koordinatif.

Berikut ialah ciri-ciri kalimat beragam setara:

  1. Klausa yang satu dengan yang lainnya mempunyai kedudukan sederajat atau kedudukan yang sama.
  2. Klausa yang satu dan yang lainnya sanggup bangkit menjadi suatu kalimat tersendiri atau mempunyai kekerabatan koordinatif.
  3. Kalimat beragam setara biasanya memakai kata-kata hubung yaitu: dan, sebelum, setelah, lalu, ketika, bahkan, kemudian, atau sedangkan.

Ada 2 jenis kalimat setara, yaitu:

Contoh Kalimat Majemuk Setara Berlawanan

Kalimat Majemuk setara berlawanan ini merupakan kalimat beragam setara yang menyatakan suatu kondisi atau keadaan yang berbeda.

Contohnya:

  • Arifin ingin pergi berwisata, tetapi beliau harus berguru untuk ujian ahad depan.
  • Angga sedang berguru untuk persiapan Ujian Madrasah Berbasis Komputer (UMBK), sedangkan adiknya sedang bermain game offline.

Contoh Kalimat Majemuk Setara Sejalan

Kalimat beragam setara tapi sejalan merupakan kalimat yang beragam yang terdiri dari dua atau lebih klausa yang mempunyai sifat atau kedudukan yang sama.

Contohnya:

  • Erna ialah murid di MTs NU Tanjung Karang dan Ina ialah murid di MA NU Tanjung Karang.
  • Budi berangkat ke sekolah sebelumnya Ibu berangkat ke pasar terlebih dahulu.

Contoh Kalimat beragam setara dengan lantaran akibat

1. Kevin sangat rajin berlatih bulu tangkis, sehingga ia kini sanggup menjuarai aneka macam macam kejuaraan badminton dunia.

2. Jono sangat rajin belajar, sehingga ia sanggup menjadi juara di kelasnya.

Ciri-ciri kalimat beragam bertingkat

Ciri-cirinya yaitu:

  1. Antara klausa, kalimat tidak mempunyai posisi atau kedudukan yang setara.
  2. Ada kalimat yang tidak sanggup bangkit sendiri apabila antar klausa yang satu dengan yang lainnya dipisah.
  3. Kalimat beragam bertingkat biasanya memakai kata hubung ibarat jika, sebab, sehingga, ketika, bahwa, bagaikan, dan walaupun.

Contoh Kalimat beragam bertingkat bekerjasama dengan waktu

Seperti pada namanya, kalimat beragam ini merupakan kalimat beragam yang bekerjasama dengan persoalan waktu.

  • Saya sedang tidur nyenyak, saat langit cerah.
  • Kak Sinta pulang dari kantor, saat matahari masih diatas “ubun-ubun.
  • Anita tetap berangkat ke sekolah, padahal ia sedang demam.
  • Merita tetap membantu kedua orang tuanya, padahal ia sedang sangat letih.

Demikianlah pembahasan kita mengenai bilangan Majemuk. Semoga bermanfaat ya …

Baca Juga:


Sumber aciknadzirah.blogspot.com

Related Posts

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Kalimat Majemuk- Pengertian, Jenis Dan Contoh-Contohnya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel