Pengertian Sosiologi Berdasarkan Para Ahli
Pengertian sosiologi berdasarkan para andal akan dirangkum secara ringkas dalam goresan pena ini. Secara terminologis, sosiologi merupakan perpaduan dua kata dari bahasa Latin dan Yunani. Socius yaitu kata Latin, artinya kawan. Logos yaitu kata dari bahasa Yunani artinya ilmu pengetahuan. Sebagai ilmu pengetahuan murni, sosiologi memenuhi setidaknya empat usur sifat sosiologi:
- Sosiologi bersifat empiris: Didasarkan pada realitas di lapangan, tidak spekulatif.
- Sosiologi bersifat teoritis: Disusun secara sistematis dengan abstraksi.
- Sosiologi bersifat kumulatif: Memperhitungkan, mengevaluasi, memperbaiki studi sosiologis yang sudah ada sebelumnya.
- Sosiologi bersifat non-etis: Tidak menilai benar atau salah, mengkaji apa yang senyatanya, bukan apa yang seharusnya.
Perlu digarisbawahi terlebih dahulu bahwa tidak semua andal atau tokoh sosiologi mendefinisikan sosiologi secara eksplisit, terang dan tertulis. Banyak definisi yang implisit kemudian coba dikembangkan oleh pembacanya. Beberapa tokoh bahkan tidak mendeklarasikan dirinya sebagai sosiolog, namun pemikirannya memengaruhi perkembangan ilmu sosiologi. Tokoh yang kuat tersebut biasanya diinterpretasikan pemikirannya dan dikelompokkan sebagai sosiolog oleh penulis setelahnya. Berikut beberapa definisi sosiologi yang sudah melalui interpretasi:
Baca Juga Sosiologi: Sebuah Pengantar Singkat
Pengertian sosiologi berdasarkan para ahli
- Auguste Comte
Comte mendefinisikan sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari fenomena sosial dengan hukum-hukum tetap (ajeg) yang menjadi objek investigasinya.
- Karl Marx
Marx tidak secara eksplisit menulis definisi atau pengertian sosiologi, namun studinya wacana ekonomi menjadi landasan teori-teori sosiologi. Dalam ’The Communist Manifesto’, menurutnya masyarakat (proletar) harus dibebaskan dari penyakit sistem kapitalis yang akan menghancurkannya. Sosiologi sanggup dipakai sebagai alat untuk mengagkat kaum tertindas melawan penindas dan mewujudkan impian masyarakat tanpa kelas.
- Emile Durkheim
Pengertian sosiologi berdasarkan Durkheim yaitu sosiologi yaitu ilmu yang mempelajari fakta dan institusi sosial.
- Max Weber
Weber medefinisikan pengertian sosiologi sebagai ilmu yang mempelajari tindakan sosial untuk menjelaskan sebab-akibat fenomena sosial yang diteliti.
- Kingsley Davis
Menurut Davis, definisi atau pengertian sosiologi yaitu ilmu pengetahuan umum wacana masyarakat.
- Robert E. Park
Pengertian sosiologi berdasarkan Park yaitu sosiologi yaitu ilmu yang mempelajari sikap kolektif manusia.
- Albion Small
Pengertian sosiologi berdasarkan Small yaitu sosiologi sebagai ilmu yang mempelajari hubungan sosial.
- Marshal Jones
Jones mendefinisikan sosiologi sebagai studi wacana hubungan individu dengan kelompok sosial.
- William F. Ogburn dan Mayer F. Nimkoff
Menurut Ogburn dan Nimkoff pengertian sosiologi yaitu studi ilmiah wacana kehidupan sosial.
- Franklin Henry Giddings
Giddings mendefinisikan pengertian sosiologi sebagai ilmu wacana fenomena sosial.
- Henry Fairchild
Fairchild mengartikan sosiologi sebagai studi wacana insan dan lingkungannya serta relasinya dengan insan lain.
- Alex Inkeles
Pengertian sosiologi berdasarkan Inkeles yakni sosiologi merupakan studi wacana sistem tindakan sosial dan interrelasinya
- Kimball Young dan Raymond Mack
Pengertian sosiologi berdasarkan Young dan Mack yaitu studi saintifik wacana aspek sosial dari kehidupan manusia
- Morris Ginsberg
Ginsberg mendefinisikan sosiologi sebagai studi wacana interaksi insan dan interrelasinya, kondisinya dan konsekuensinya.
- Pitrim Sorokin
Sorokin mendefinisikan sosiologi sebagai ilmu wacana imbas dan hubungan timbal balik tanda-tanda sosial yang timbul dengan lainnya.
- Paul B. Horton
Horton menyampaikan sosiologi yaitu studi tentng telaah kehidupan kolektif serta produk dari kehidupan kolektif tersebut.
- Joseph S. Roucek dan Roland L. Warren
Pengertian sosiologi berdasarkan Roucek dan Warren yaitu sosiologi sebagai studi wacana insan sebagai kepingan dalam kelompok.
- J.A.A. Von Dorn dan C.J. Lammers
Dorn dan Lammers mendefinisikan sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari struktur dan proses sosial yang bersifat ajeg.
- William Kornblum
Pengertian sosiologi berdasarkan Kornblum yaitu suatu upaya ilmiah untuk memahami masyarakat dan sikap sosialnya dalam kaitannya mengakibatkan masyarakat ke dalam banyak sekali kelompok dan kondisi sosial
- Allan Jhonson
Jhonson mendefinisikan sosiologi sebagai studi wacana kehidupan dan sikap insan dalam sistem sosial sertang pengaruhnya terhadap sistem tersebut.
- The Frankfurt School
Kelompok intelektual The Frankfurt School menyarankan definisi atau pengertian sosiologi sebagai alat perlawanan kaum tertindas untuk melawan penguasa demi mewujudkan impian emansipatoris.
- Erving Goffman
Goffman memakai sosiologi sebagai ilmu yang mempelajari interaksi sosial dalam kehidupan sehari-hari.
- Selo Sumarjan dan Soelaeman Soemardi
Sumarjan dan Soemardi menyampaikan pengertian sosiologi sebagai ilmu yang mempelajari struktur, proses, dan perubahan sosial dalam masyarakat.
- Soerjono Soekanto
Soekanto menyampaikan pengertian sosiologi yaitu ilmu yang mempelajari kemasayarakat secara umum dan berupa mendapat pola-pola sosial yang tampak di masyarakat.
- Anthony Giddens
Pengertian sosiologi berdasarkan Giddens yaitu sosiologi yaitu studi wacana kehidupan sosial menusia, grup, dan masyarakat.
Baca juga: Objek Kajian Sosiologi
Dari banyak sekali macam definisi sosiologi diatas, secara umum sanggup dipahami bahwa pengertian sosiologi kalau ditarik kesimpulan umum yaitu ilmu pengetahuan yang mempelajari wacana kehidupan masyarakat. Dirangkum dari definisi-definisi diatas, hakikat sosiologi meliputi:
- Sosiologi merupakan disiplin yang kategoris, dan kontekstual, bukan normatif.
- Sosiologi merupakan ilmu murni dan sanggup sekaligus ilmu terapan.
- Sosiologi bertujuan menghasilkan pola-pola sosial yang sifatnya umum, bukan individual.
- Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang empiris serta rasional.
- Sosiologi menempatkan apa yang senyatanya terjadi sebagai objek kajian, bukan apa yang seharusnya.
Soerjono Soekanto menyebut sosiologi sebagai ilmu murni, bukan terapan dalam bukunya ’Sosiologi Suatu Pengantar’. Dalam perkembangannya, sosiologi menghasilkan teori dan metode ilmiah yang sanggup digolongkan sebagai ilmu terapan (applied science).
Baca juga:
Tokoh Sosiologi Klasik
Tokoh Sosiologi Modern
Sumber aciknadzirah.blogspot.com
0 Response to "Pengertian Sosiologi Berdasarkan Para Ahli"
Posting Komentar