8 Sma Plus/Unggulan Di Sumatera Utara,Pilihan Untuk Adik-Adik Kelas 9 Smp

SMA PLUS/UNGGULAN DI SUMUT. Saat ini, sangat masuk akal siswa/i tingkat sekolah menengah Pertama untuk menemukan dan mencari Sekolah Menengan Atas terbaik untuk dirinya. Khususnya buat orang renta yang ingin anknya menjadi anak yang sangat disiplin dan bertanggung jawab maka anak tersebut haruslah dibimbing supaya menjadi berdikari dan mempunyai masa depan yang sangat luar biasa. Untuk itu, bukan cara yang gampang menemukan tempat sekolah untuk mereka ini.

Nah disini, saya akan sharing wacana 8 sekolah terbaik yang ada di Sumatera Utara yang bisa menjadik pilihan orang renta dan adik-adik kelas 9 SMP. Kenapa harus sekolah-sekolah ini ? Yang niscaya punya kelebihan ya.....

Sekolah ini yaitu sekolah PLUS atau dalam artian yaitu sekolah Unggul di Sumatera Utara yang hampir alumninya sudah banyak yang berhasil. Kenapa mereka banyak berhasil???

o............o tentu ada caranya ya?

bagaimana?

Nah,siswa-siswi yang masuk disekolah ini yaitu melalui jalur Tes bukan pribadi masuk ibarat sekolah yang lain. Setelah mereka masuk, mereka akan ditempatkan di asrama yang mengikuti kewajiban melaksanakan peraturan asrama setiap hari. Jadwal sudah ditentukan setiap hari, dan mereka menjadi siswa/i yang sangat disiplin. Setiap waktu mereka hanya berguru dan berlatih di asrama supaya lulus di perguruan tinggi negeri. Itulah sasaran mereka....

apakah orang renta dan adik-adik kelas 9 smp berminat??

Ingin lihat pembahasan soal-soal Ujian Masuk SMA-SMA PLUS: Kunjungi Chanel Youtube:
Jibang Pardamean Hutagaol

Nah, kini saya akan berikan informasi wacana sekolah-sekolah tersebut, ini dia.

SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) TERBAIK DENGAN ASRAMA DI SUMATERA UTARA

1. Sekolah Menengan Atas PLUS RAYA PMS, PEMATANG RAYA,KABUPATEN SIMALUNGUN

Logo PMS

Partuha Maujana Simalungun (PMS) sebagai Lembaga Pemangku adab dan Cendekiawan Simalungun tentu saja merupakan organisasi panutan dalam menentukan banyak sekali arah yang berkaitan dengan kepentingan Etnis Simalungun. Partuha Maujana Simalungun didirikan di Jakarta tahun 1960, yang bertujuan untuk menjadi wadah kaum cendikiawan Suku Batak Simalungun dan mempunyai motto Habonaron Do Bona, yang berarti kebenaran yaitu awal. Berlandaskan kebenaran dan kejujuran dalam melaksanakan segala sesuatu itu yaitu motto hidup orang-orang Simalungun dimanapun berada. Ketua Presidium Partuha Maujana Saat ini yaitu DR. Jopinus Ramli Saragih, SH, MM (Bupati Simalungun)

JR Saragih

Dewasa ini Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah sedang berupaya mencari alternatif bentuk kegiatan yang sanggup meningkatkan mutu pendidikan. Salah satunya dengan cara meningkatkan kiprah masyarakat untuk untuk turut serta meningkatkan kualitas pendidikan.

Sebagai sekolah negeri, Maka Sekolah Menengan Atas N 1 Pamatang Raya menyelenggarakan pendidikan sesuai ketentuan dan peraturan yang berlaku bagi Sekolah Menengan Atas negeri. Partisipasi PMS berfungsi sebagai komplementer bagi pencapaian tujuan pendidikan secara optimal dalam bidang kurikuler dan institusional dengan mengikat perjanjian kerjasama antara Dinas Pendidikan Sumatera Utara dengan PMS. Inilah yang mendasari berdirinya Sekolah Menengan Atas Plus Partuha Maujanan Simalungun. Ketua Pengelola Sekolah Menengan Atas Plus PMS Saat ini yaitu Drs. Johalim Purba (Ketua Komisi III DPRD Simalungun)

Proses terbentuknya Sekolah Menengan Atas PLUS PARTUHA MAUJANA SIMALUNGUN berdasarkan keputusan-keputusan sebagai berikut:

1. Kesepakatan Harungguan Bolon IV PMS tanggal 25 – 26 Maret 1994 di Pematang Siantar.
2. Keputusan RPL PPMS tanggal 14 April 1994 di Pematang Siantar.
3. Hasil pertemuan PPMS dengan tokoh masyarakat Simalungun Jakarta pada tanggal 11 Juli 1994 di kantor PT SARDO Jakarta. 
4. Hasil Forum Konsultasi Peningkatan Pembangunan/SDM dan pendirian Sekolah Menengan Atas Plus di Simalungun yang  disajikan oleh Drs. Djabanten Damanik dan Drs. Salmon Sinaga pada seminar yang diadakan APRJ  Jakarta.
5. Persetujuan bersama masyarakat Simalungun pada pegelaran budaya Semalam di Simalungun pada tanggal 28 November 1994 di Istora Senayan Jakarta.
6. SMA Plus berdiri secara operasional pada tahun fatwa 1995/1996.

SMA PLUS PARTUHA MAUJANA SIMALUNGUN mempunyai visi yaitu:

“Menjadikan Sekolah Menengan Atas Plus PMS Menjadi Pusat Kecemerlangan Pendidikan Nasional dengan Falsafah Habonaron do Bona”

Foto bersama siswa/i Sekolah Menengan Atas Plus Raya

Sekolah Menengan Atas PLUS PARTUHA MAUJANA SIMALUNGUN mempunyai tujuan yaitu:

1.      Peningkatan mutu pendidikan di Simalungun

2.      Kelulusan di Perguruan Tinggi Negeri Favorit 70% - 100%

3.      Kelulusan di sekolah – sekolah kedinasan

4.      Karakter siswa yang baik dan berdisiplin tinggi

5.      Kesehatan jasmani dan roahni siswa yang baik

6.      Meringankan beban orangtua siswa yang kurang mampu.

SMA Negeri 1 Pamatang Raya bertanggungjawab memperlihatkan pendidikan formal sebagaimana tanggungjawabnya sebagai Sekolah Menengan Atas negeri. PMS bertanggungjawab sebagai komplementer untuk mencapai kemaksimalan pencapaian siswa.

SMA PLUS PARTUHA MAUJANA SIMALUNGUN mempunyai memperlihatkan kemudahan dan teknik bagaimana masuk Sekolah Menengan Atas PLUS PARTUHA MAUJANA SIMALUNGUN

1.   Seleksi

1.  Test Akademis
2.  Test Kesehatan
3.  Psikotest
4.  Test Kesemaptaan

      Peserta test yaitu siswa berprestasi yang menerima rekomendasi dari Sekolah Menengah Pertama asal.

2.   Asrama tempat tinggal dan pembinaan siswa.

3.   Menyediakan sarana dan prasarana pendidikan ekstra siswa.

SMA Negeri 1 Raya

Alamat Sekolah:

Jalan Sutomo No.68A, Sondi Raya, Raya, Simalungun, Raya, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara 21162

Informasi lebih lanjut dan pendaftaran:

kunjungi: http://smaplus-pmsraya.blogspot.com/

 

2. Sekolah Menengan Atas PLUS YAYASAN SOPOSURUNG BALIGE, KABUPATEN TOBA SAMOSIR

Logo Sekolah Menengan Atas YASOP

SMA PLUS YASOP BALIGE terbentuk alasannya yaitu dorongan semangat berbakti yang muncul alasannya yaitu keprihatinan terhadap kualitas hidup masyarakat di Tano Batak, dan rendahnya mutu kualitas di daerah tersebut. Sehingga peningkatan kualitas pendidikan menjadi pilihan dan menjadi ujung tombak bagi penyelesaian problem kemiskinan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat. Peningkatan kualitas sumber daya insan dan peningkatan daya saing kaum muda di Bonapasogit hanya sanggup dicapai bila terdapat satu sarana pendidikan yang bisa menjadi wadah pembentukan siswa berkarakter unggul, baik dalam bidang akademis maupun kepribadian yang dijiwai disiplin tinggi. 

Untuk mencari kawan strategis yang bisa mengatasi tantangan yang ada, Yayasan Soposurung memutuskan untuk berhubungan dengan Pemerintah. Bentuk kerjasama dituangkan dalam satu perjanjian kerjasama Departemen Pendidikan dan Kebudayaan dengan Yayasan SOposurung No.7184/105/7/91.1  NO 91116/YYS/X/VL tanggal 10 Oktober 1991. Perjanjian kerjasama ini mengatur antara lain lingkup kiprah dan tanggung jawab masing-masing pihak. Depdikbud bertanggung jawab dalam penyelenggaraan pendidikan, pengadaan sarana prasarana dan sumber daya pendidikan lainnya, berdasarkan kemampuan anggaran yang tersedia dan penyediaan tenaga pendidik pada sekolah sasaran, sebagai layaknya sekolah negeri.  

Visi Pendirian Asrama Yayasan Soposurung adalah:

1. Dibutuhkan peningkatan kualitas sumber daya insan secara komprehensif.
2. Untuk meningkatkan kualitas sumber daya insan dibutuhkan pendidikan yang berkualitas pula.
3. Pendidikan yang berkualitas menyangkut pembentukan sumber daya insan yang punya integritas pribadi dan menguasai ilmu pengetahuan berskala nasional maupun global.  

Misi:

1. Melahirkan siswa/siswi yang mempunyai disiplin kuat, cerdas, berkarakter unggul dan berbudi luhur.
2. Mendidik siswa/siswi berprestasi akademis tinggi dan mempunyai daya saing akademis tinggi, baik di tingkat nasional maupun internasional.
3. Melahirkan siswa/siswi yang mempunyai jiwa kebangsaan dan cinta tanah air serta berbuat untuk Bonapasogit (kampung halamannya)

Pendiri YASOP Balige

Profil TB. Silalahi

TB Silalahi lahir di Pematang Siantar 17 April 1938. Setelah menuntaskan Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Soposurung, Balige, ia sempat kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB) selama satu tahun (1957). Tahun 1958 , ia pindah ke Akademi Militer Nasional (AMN) di Magelang, pendidikan di AMN diselesaikannya pada tahun 1961.

Pengabdian di bidang militer diawali sebagai Danton Yonkav 4 Siliwangi dalam operasi Kamdagri di Jawa Barat (1962), Wadanki dalam operasi Kamdagri di Sulawesi Selatan 1963-1965 bersamaan dengan operasi Dwikora. Pernah ditugaskan antara lain sebagai Danyonkav 8 Tank Kostrad (1972), ke Timur Tengah sebagai Pasukan PBB pada Perang Oktober 1973 antara Israel dan Mesir sebagai Camp Commandant UNEF Middle East di Kairo, Dosen Sesko-AD (1974), Asops Kasdam XVI Hasanuddin di Ujung Pandang (1978), Kasdam IV Diponegoro (1984), dan Asisten Perencanaan dan Anggaran Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) tahun 1986, dengan pangkat Mayor Jenderal TNI.

Sejalan dengan penugasannya, TB Silalahi, memanfaatkan waktunya dengan mengikuti pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Padjajaran Bandung hingga Sarjana Muda (1968) dan meraih Strata 1 pada Sekolah Tinggi Hukum Militer dengan predikat Cumlaude (1995). Atas prestasinya antara lain di bidang pemerintahan dan sosial, ia beroleh penganugerahan gelar Doctor Honoris Causa dari Universitas Gregorio Araneta, 8 Agustus 1996, di Manila, Filipina.

Karir Militernya dilanjutkan dengan kiprah karya sebagai Sekretaris Jenderal Departemen Pertambangan dan Energi (1998). Pada Masa Pemerintahan Presiden Soeharto (1993), ia menerima kepercayaan menjabat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan pangkatnya dinaikkan menjadi Letnan Jenderal TNI. 

Tahun 2004, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengangkat TB Silalahi menjadi Penasihat Presiden yang kemudian di tahun 2006 menjadi Utusan Khusus Presiden untuk Timur Tengah dan pada tahun 2007 diangkat menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden dalam bidang Keamanan dan Pertahanan.

Fasilitas Asrama YASOP:

1. Ruang belajar
2. Asrama Putra dan Putri
3. Laboratorium
4. Sarana Olahraga
5. Buku
6. Ruang study centered
7. Ruang tamu
8. Fasilitas kesehatan
9. Aula
10. Perpustakaan
11. dll

Foto bersama siswa/i Sekolah Menengan Atas Yasop di Asrama

Kegiatan/aktivitas siswa/i Yasop antara lain:  

Aktivitas siswa/i yang rutin dari setiap hari senin s/d Minggu itu sudah terpola rapi mulai dari bangkit pagi, senam pagi, Pembersihan, Merapikan     ruangan, Apel Makan Pagi, Makan Pagi, Merapikan ruangan/ PBB, Apel pagi, Berangkat ke sekolah, Belajar di sekolah, Pulang dari sekolah, Apel Makan Siang, Makan siang, Power Nap, Apel siang, Ekstrakurikuler jam I, Break,  Ekstrakurikuler jam II, Mandi sore, Pembersihan, Apel Makan Malam, Makan malam, Belajar wajib, Apel malam, menonton berita, Belajar wajib, Istirahat, Ibadah, dll.

Kegiatan ekstrakulikuler yang diikuti siswa juga banyak yaitu olahraga, kesenian dan budaya,english clas & english day, pembinaan soal-soal PTN, Lab Bahasa, dan komputer.

SMA Negeri 2 Yasop Balige

Alamat Asrama:

Jl. Dr. Adrianus Sinaga No.1, Soposurung, Balige, Hinalang Bagasan, Balige, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara 22312Phone:(0632) 21496

Informasi lebih lanjut:

kunjungi: www.yasop.org

Informasi Pendaftaran:

kunjungi: http://spsb.yasop.org/

3. Sekolah Menengan Atas PLUS MATAULI PANDAN, TAPANULI TENGAH

sumber: http://tapteng-sibolga.blogspot.com

Sekolah Menengan Atas Negeri 1 (Plus) Matauli Pandan merupakan sekolah negeri yang pengelolaannya berhubungan dengan yayasan Maju Tapian Nauli (MATAULI). Hal ini berdasarkan perjanjian kerjasama antara Kantor Wilayah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sumatera Utara dengan Yayasan Maju Tapian Nauli wacana Peningkatan Mutu Pendidikan Pada Sekolah Menengah Umum Nomor : 835/I05/A/94.1/03/PKS/III/1994. Sekolah Menengan Atas Negeri 1 (Plus) Matauli Pandan telah mendapatkan setifikat Sistem Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001 : 2008 yang menjadi pedoman penyelenggaraan sistem  manajemen sekolah. Proses pelaksanaan pembelajaran memakai multimedia berbasis Teknologi Informasi didukung oleh Sistem Informasi Manajemen Paket Aplikasi Sekolah. 

Mulai tahun 2012 Sekolah Menengan Atas Negeri 1 (Plus) Matauli Pandan dipercaya menjadi sekolah penyedia layanan data berbasis IT seluruh Sekolah Menengan Atas di Kabupaten Tapnuli Tengah oleh Direktorat Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.Studi ini merupakan kasus sekolah unggulan khususnya di SMU Negeri 1 Matauli Tapanuli Tengah, Sumatra Utara. Kajian diarahkan pada pengelolaan sekolah. Responden penelitian mencakup Kepala Sekolah, Guru, Siswa, BP3, dan pengurus asrama. Untuk mendapatkan informasi tambahan pejabat Kanwil Dikbud juga disertakan sebagai responden terutama untuk memperoleh informasi mengenai kebijakan wacana sekolah plus. Data dikumpulkan melalui angket, daftar isian, wawancara dan observas lapangan . Analisis dilakukan memakai analisis kualitatif dengan melihat input, proses, dan out put pendidikan.

SMA Negeri 1 Matauli Pandan didirikan pada tahun 1994 oleh Bapak Pendiri, Pembina dan Pelindung Sekolah Menengan Atas Negeri 1 Matauli Pandan, yaitu:

Akbar Tanjung sumber : https://id.wikipedia.org

 

Feisal Tanjung ; sumber : https://nasional.tempo.co

• 1. Jend. Purn. Feisal Tanjung
• 2. DR. Ir. Akbar Tandjung

Para pendiri lainnya adalah :

1. Masdulhak Simatupang
2. Rinto Harahap
3. Zarlons Zaghlul Pasaribu, SH
4. Mesri Pasaribu
5. Drs. Chuzairin Pasaribu

Berbagai kemudahan dimiliki SMAN 1 Matauli Pandan untuk menunjang kegiatan berguru mengajar dan juga kegiatan siswa lainnya. Fasilitas tersebut antara lain: kelas, laboratorium IPA, Laboratorium Bahasa, Laboratorium Multimedia,Ruangan Bahasa Inggris, Pojok Jerman,Ruangan Bahasa Jepang, Ruangan Ujian CBT, Ruang Penggandaan, Ruang seni 2, Aula, Gymnasium, Kolam Renang Olympic Size,Lapangan [[Upacara]],Lapangan Apel, Lapangan Sepak bola, Lapangan Volly, Lapangan Basket, Mesjid Matauli, Musholla, Mess, Asrama Siswa, Ruang advice, Ruang Operasional, Kantor guru, Ruangan Karyawan, Galeri 3R ( reduce,recycle,reuse ), UKS, Poliklinik, ATM, Rumah Kompos, Asrama untuk Unggulan B Tapteng, Tribun, Taman Adiwiyata.

sumber: http://dangstars.blogspot.com

SMA Negeri 1 Plus Matauli Pandan menyelenggarakan banyak sekali kegiatan ekstrakurikuler. Selain OSIS sebagai induk kegiatan ektrakurikuler di sekolah, kegiatan ektrakurikuler lainnya adalah:

• PASSUS (Pasukan Khusus) Pasukan Pengibar Bendera
• Pramuka
• Pecinta Alam (PA)
• Olahraga( Bola Voli, Bola Basket, Karate, Sepak Bola, Bola Takraw,Tenis Meja, Tenis Lapangan, Silat)
• Kesenian (Seni Musik, Seni Tari, Marching Band Gita Chendekia)
• Liga Film Siswa (LFM)
• Pidato Bahasa Jerman
• Pidato Bahasa Jepang
• Pidato Bahasa Inggris
• Lembaga Pers Siswa - Redaksi Matriks

Alamat Sekolah:

Jl. KH. Dewantara, Sibuluan Indah, Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara 22538

Informasi lebih lanjut dan Pendaftaran : 

http://www.sman1-matauli.sch.id

4. Sekolah Menengan Atas NEGERI 2 PLUS SIPIROK, TAPANULI SELATAN

SMA 2 Plus Sipirok, http://referensi.data.kemdikbud.go.id

Pada sejarahnya, Sumatera Utara Khusus Tapanuli Selatan banyak melahirkan pemimpin-pemimpin bangsa dan tokoh-tokoh Nasional, namun pada kenyataan yang ada pada tahun 1994 berdasarkan masukan Bapak Alm.Prof.dr.Andi Hakim Nasution yang pada dikala itu yaitu Rektor IPB, hanya 4 (empat) orang siswa yang diterima di IPB pada tahun tersebut yang berasal dari Tapanuli Selatan dan data yang ada pada Tahun1994 memperlihatkan mutu Pendidikan Tapanuli Selatan berada pada urutan ke 2 (dua) terendah sehabis Nias. Ditambah lagi dalam dua dekade terakhir lulusan Sekolah Menengan Atas Tapanuli Selatan sangat jarang yang lulus ujian masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMPTN), bahkan semakin tidak ada pada tahun-tahun terakhir. Keadaan tersebut tentu tidak sanggup dibiarkan apalagi dikaitkan dengan sasaran Pembangunan Nasional Jangka Panjang Kedua, yaitu Terciptanya kualitas insan dan kualitas masyarakat Indonesia yang maju dan mandiri.

Kelemahan anak didik terletak pada kurangnya pemahaman dan penguasaan ilmu-ilmu yang pernah dipelajarinya, sehingga bekalnya sangat kurang untuk melanjutkan studi atau terjun ke masyarakat.Kelemahan bersumber pada faktor-faktor internal dan eksternal pendidikan. Faktor Internal mencakup tenaga pendidikan dan kurangnya sarana prasarana Pendidikan. Faktor Eksternal mencakup semangat berguru yang semakin melemah dilingkungan masyarakat luas.

Seiring dengan hal ini maka Bapak Alm. Letjen.H.Raja Inal Siregar memprakarsai pertemuan dengan beberapa tokoh yang mempunyai kepedulian terhadap Pendidikan di Kabupaten Tapanuli Selatan untuk bermusyawarah mencari solusi permasalahan dimaksud. Ha

Raja Inal Siregar, https://id.wikipedia.org

silnya diambil salah satu

Pembangunan fisik sarana prasarana sekolah dimulai pada tahun 1994 di areal ± 10 Ha dan dengan pertimbangan untuk peningkatan mutu pendidikan serta kepercayaan dan taqwa siswa maka lokal sekolah menyatu dengan asrama siswa dengan kapasitas 360 siswa, rumah guru 36 pintu serta sarana Ibadah dan Olah Raga.

Pada tahun 1995 sudah dimulai proses penerimaan siswa yang mana peresmian Angkatan Pertama siswa gres pada bulan Juli 1995 dilantik oleh Gubernur Sumatera Utara Bapak Alm.H.Raja Inal Siregar.

Kepala sekolah pertama Sekolah Menengan Atas NEGERI 2 Plus Sipirok yaitu Bapak Alm.H.M.Syarif Nasution yang bertugas hingga tahun 1997, sebelumnya ia yaitu Kepala Sekolah Sekolah Menengan Atas N1 Medan.

Untuk peningkatan proses berguru mengajar dilakukan pembenahan secara terus menerus terhadap kelengkapan sarana prasarana yang mendukung terhadap proses tersebut. Saat ini seluruh kelas telah dilengkapi Infocus dan Laptop sebagai kelengkapan mengajar para guru dan pengembangan sarana Laboratorium Biologi,Kimia,Fisika,IT dan Multimedia serta Laboratorium Bahasa.

profil siswa, http://belantarakhatulistiwa.blogspot.com

Disamping itu sekolah telah mempunyai Web Site dan komplek kampus dilengkapi dengan Wifi untuk mendukung acara E-learning. Berdasarkan evaluasi dengan pengujian oleh BAN tingkat Provinsi maka Sekolah Menengan Atas NEGERI 2 Plus Sipirok ini memperoleh ratifikasi A pada tahun 2006 dan tahun 2010.Seiring dengan perkembangan kini Sekolah Menengan Atas NEGERI 2 Plus Sipirok dalam proses Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) semenjak tahun 2006.

Informasi lebih lanjut:

kunjungi; http://www.sman2plusypmhb.sch.id/

dan www.sman2plusypmhb.sch.id

5. Sekolah Menengan Atas UNGGUL DEL, LAGUBOTI TOBA SAMOSIR

Logo Sekolah Menengan Atas DEL, https://id.wikipedia.org

Tahun 2015 yaitu merupakan tahun pertama Sekolah Menengan Atas Unggul Del meluluskan siswanya. Siswa angkatan I berjumlah 108 orang dinyatakan 100% Lulus Ujian Nasional dengan nilai yang sangat baik dan 98% lulus diterima di banyak sekali Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi terbaik di Indonesia.

Sekolah Unggul untuk para unggulan (Noble School for noble winner) yang diberikan oleh Pendiri Yayasan Del Bapak Jenderal (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan, M.PA kepada sekolah ini sanggup diwujudkan berkat kerjasama yang baik (Team Work) dari seluruh stake holder sekolah.

MarTuhan , Marroha, dan Marbisuk yaitu Trilogi yang selalu dikembangkan dalam seluruh aspek kehidupan siswa dan pemangku sekolah hal ini dimaksudkan bahwa siswa dan pemangku kepentingan sekolah terlebih dahulu harus takut akan Tuhan, mempunyai hati yang baik dan pada balasannya ditopang oleh kecerdasan intelektual sehingga bisa mewujudkan insan Indonesia seutuhnya, selain budaya tersebut budaya prestasi dan unggul merupakan salah satu budaya yang terus dikembangkan dalam seluruh aspek sekolah. Hal ini telah dibuktikan dengan dicapainya prestasi prestasi pada banyak sekali kegiatan lomba semenjak tahun 2012 hingga sekarang. Pada tahun 2015, Sekolah Menengan Atas Unggul Del kembali berhasil mengirimkan satu orang siswa terbaiknya untuk melanjutkan pendidikan di Sussec Hastings College Schools di United Kingdom England yang berhubungan dengan Pestalozzy Foundation.

Luhut Binsar Panjaitan; https://id.wikipedia.org

Berkat hadirnya Bapak Jenderal Tentara Nasional Indonesia (Purn.) Luhut B. Pandjaitan mendirikan Yayasan Simargala pada tanggal 30 Agustus 2001 di Jakarta. Simargala yaitu nama desa kelahiran ia di Huta Namora, Kecamatan Silaen, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara. Pendirian Yayasan Simargala dilandasi oleh keinginan luhur untuk meningkatkan keterampilan dan kesejahteraan masyarakat perdesaan yang kurang tersentuh pembangunan. Tekad yang besar lengan berkuasa untuk berpartisipasi pada acara pemerintahan dalam bidang pendidikan, sosial, kemanusiaan, seni dan budaya, dan kelestarian lingkungan.

Masih pada tahun 2001, alasannya yaitu pertimbangan nama yang bersifat lokal, Yayasan Simargala diubah menjadi Yayasan Del. Kata “Del” berasal dari usulan salah satu anggota Yayasan untuk memakai istilah “Del”, yang mengandung arti “pemimpin yang selalu berada selangkah lebih maju”. Yayasan Del yaitu organisasi nir keuntungan yang didirikan untuk membawa perubahan dan pembaharuan bagi individu dan juga masyarakat.

Foto bersama Siswa/i Sekolah Menengan Atas DEL; https://smaungguldel.wordpress.com/

VISI YAYASAN DEL

“Menjadi forum selangkah lebih depan dalam pengembangan bakat insan yang memperlihatkan donasi berarti pada penemuan teknologi dan keberlanjutan sosial”. (Becoming one-step-ahead Institution in the development of human talent that gives meaningful contribution to technological innovation and social sustainability)

Misi Yayasan Del

“Mengotimalkan insan paripurna dan memberdayakan masyarakat dalam mencerdaskan kehidupan bangsa”. (To optimize human completely and to empower community in nurturing the nation’s intellectual life)

Tujuan Yayasan Del yaitu untuk menyediakan jalan masuk pendidikan berkualitas di daerah terpencil bagi siswa-siswa berprestasi dengan latar belakang masyarakat ekonomi lemah, dengan mendirikan Institut Teknologi Del, Sekolah Menengan Atas Unggul Del, Sekolah Noah, dan Rumah Faye.

Upacara di Sekolah Menengan Atas DEL; http://hahorason.blogspot.com

Politeknik Informatika Del didirikan pada tahun 2001. Sesuai dengan perkembangan keilmuan dan industri, Politeknik Informatika Del ditingkatkan statusnya menjadi Institut Teknologi Del pada tahun 2013. Yayasan Del mendirikan Sekolah Menengan Atas Unggul Del di Laguboti pada tahun 2012. Selain itu, Yayasan Del juga mendirikan Sekolah NOAH di Kalisari Cijantung pada tahun 2007 dan Rumah Faye.

Informasi lebih lanjut:

http://del.or.id

6. Sekolah Menengan Atas UNGGULAN SUKMA , NIAS

SMA Negeri Unggulan Sukma Nias atau biasanya disingkat SMA N USN merupakan salah satu SMA favorit di Provinsi Sumatera Utara. Awalnya, gedung Sekolah Menengan Atas Negeri Unggulan Sukma Nias

adalah pemberian kemanusiaan melalui Yayasan Sukma Jakarta Media Group di bawah pimpinan Bapak Surya Paloh, sebagai wujud kepedulian atas petaka (gempa dan tsunami) yang melanda Pulau Nias pada 28 Maret 2005. Sekolah Menengan Atas yang telah terakreditas A ini dibangun di atas tanah seluas hampir 3 hektar dengan dana Rp 6,7 miliar. 

Proses berguru mengajar dilaksanakan setiap Senin-Jumat dari pukul 07.30-17.00 WIB. Dan setiap Sabtu pukul 07.30-13.15 WIB. Kurikulum telah didesain dengan baik dan menyenangkan berupa teori, diskusi, dan praktikum. Guru yang mengajar juga telah berpendidikan S1 dan S2 yang profesional di bidangnya masing-masing. 

Fasilitas yang ada di sekolah Sekolah Menengan Atas Unggulan SUKMA Nias antara lain:

1. Gedung administrasi, terdiri atas kantor kepala sekolah, kantor guru, perpustakaan dan tata usaha.
2. Gedung serbaguna, berfungsi sebagai tempat untuk menyelenggarakan acara-acara dan kegiatan olahraga yang berkapasitas maksimal 600 orang.
3. Terdapat 9 ruang kelas skala besar yang dilengkapi kursi, meja, dan whiteboard.
4. Laboratorium, terdiri dari lab. komputer, bahasa, kimia, fisika, dan biologi.
5. Fasilitas olahraga, ibarat lapangan futsal, basket, badminton, dan tenis meja.
6. Sanggar Seni dan Budaya.
7. Mess guru.

Untuk menjadi siswa di Sekolah Menengan Atas Unggulan SUKMA Nias, maka harus mengikuti beberapa tahap seleksi yaitu:

1. Tes Akademik (tes tertulis), tes psikologi yang sanggup mengungkap pencapaian seseorang secara intelektual. Mata pelajaran yang harus dikuasai Matematika, Sains, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia dan Pengetahuan Umum.
2. Tes Kesehatan, berupa tes kesehatan mata, telinga, hidung, gigi dan organ dalam.
3. Tes Kesamaptaan Jasmani, dilakukan untuk mengukur kemampuan fisik setiap peserta seleksi.
4. Tes psikotes/wawancara, merupakan sesi tanya-jawab wacana kepribadian dan pandangan-pandangan peserta seleksi.
5. Tes kemampuan akademik, kesehatan, kesamaptaan jasmani dan psikotes/wawancara berlangsung seminggu. Dari beberapa tes ini, dilaksanakan dan diumumkan secara bertahap.
6. MOS, melalui MOS juga diberi pengarahan atau klarifikasi wacana pengenalan struktur dan lingkungan sekolah, cara belajar yang aktif, efisien dan kreatif dan juga pengajaran karakter.

Alamat sekolah: 

JL.NIAS TENGAH KM 7,5 GUNUNG SITOLI SELATAN. Kode Pos, : 22851.

Informasi lebih lanjut kunjungi:

http://smanusn.sch.id/

7.  Sekolah Menengan Atas UNGGULAN CT FOUNDATION, KABUPATEN DELI SERDANG 

CT Foundation yaitu sebuah yayasan dengan visi utama memerangi buta karakter dan mengentaskan kemiskinan di Indonesia, didirikan pada tanggal 18 Juni 2007 oleh Bapak Chairul Tanjung dan Ibu Anita Ratnasari Chairul.

Chairul Tanjung lahir di Jakarta dari pasangan Abdul Ghafar Tanjung dan Halimah.

Ayahnya yaitu seorang wartawan pada orde lama yang menerbitkan surat kabar beroplah kecil. Sedangkan ibunya merupakan seorang ibu rumah tangga. Ayah Chairul berasal dari Sibolga, Sumatera Utara, sedangkan ibunya dari Cibadak, Jawa Barat.Chairul berada dalam keluarga bersama enam saudara lainya. Ketika Orde Baru, perjuangan ayahnya dipaksa tutup alasannya yaitu berseberangan secara politik dengan penguasa dikala itu. Keadaan ini memaksa orang tuanya menjual rumah dan mereka tinggal di kamar losmen yang sempit.

Chairul Tanjung MBA (ejaan Soewandi: Chairul Tandjung, lahir di Jakarta, 16 Juni 1962; umur 56 tahun) yaitu pengusaha asal Indonesia. Ia menjabat sebagai Menko Perekonomian menggantikan Hatta Rajasa semenjak 19 Mei 2014 hingga 20 Oktober 2014. Namanya dikenal luas sebagai pengusaha sukses yang memimpin CT Corp.

Chairul memulainya bisnisnya ketika ia kuliah di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia. Sempat jatuh bangun, balasannya ia sukses membangun bisnisnya. Kini perusahaan konglomerasi miliknya CT Corp, menjadi sebuah perusahaan yang membawahi beberapa anak perusahaan ibarat Trans Corp, Bank Mega, dan CT Global Resources.

Saat ini, Chairul Tanjung juga menjadi jajaran direksi beberapa perusahaan.

• Pariarti Shindutama
• CT Corp
• Para Rekan Investama

Yayasan ini telah mendampingi masyarakat dengan bentuk memperlihatkan pemberian dana, meringankan beban bencana, pendidikan dan kegiatan sosial lainnya. Dengan pemikiran, orang miskin akan bertambah miskin dan terus berada dalam bulat kemiskinan bila tidak mengecap pendidikan. Banyak orang miskin yang cerdas dan tinggi kemampuan daya belajarnya tetapi sangat lemah dalam pembiayaan untuk belajar. Oleh alasannya yaitu itu, maka Ketua Yayasan CT Foundation mendirikan sekolah Sekolah Menengan Atas CT Foundation berasrama (boarding school). Pertama didirikan di Sumatera Utara pada tanggal 2 Februari 2010 , mulai mendapatkan siswa gres untuk tahun fatwa 2010/2011 dengan izin operasional No. 421/1786/pdm/2010.

Pada tanggal 18 Juli 2010, Sekolah Menengan Atas Unggulan CT Foundation diresmikan oleh Gubernur Sumatera Utara Bpk. H. Syamsul Arifin, S.E dan Ketua Yayasan Ibu Anita Chairul Tanjung. Sekolah Menengan Atas Unggulan CT Foundation diperlukan bisa menyebabkan kemiskinan bukan lagi hambatan dan halangan bagi belum dewasa Indonesia untuk menjadi pribadi yang pintar, cerdas, beretika, mempunyai etos kerja yang tinggi dan berjiwa entrepreneur.

 

Setiap tahun CT Foundation memberi kesempatan kepada siswa tamatan SMP/MTs yang berprestasi untuk mengikuti seleksi siswa baru. Beasiswa diberikan kepada siswa yang lulus seleksi mencakup seluruh biaya pendidikan dan biaya hidup selama masa pendidikan di Sekolah Menengan Atas CT Foundation yaitu 3 tahun. Siswa yang tamat dan berhasil masuk Perguruan Tinggi Negeri atau pada Lembaga Pendidikan bersubsidi pemerintah, akan terus didanai kuliahnya memperoleh sarjana.

Alamat Sekolah:

Jl. Veteran Pasar VII, Manunggal, Labuhan Deli, Helvetia, Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara 20373

Phone:(061) 6851729

Informasi lebih lanjut, kunjungi: smactf.sch.id

8. Sekolah Menengan Atas NEGERI 2 LINTONG NI HUTA, KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN

 

SMA Negeri 2 Lintongnihuta yaitu salah satu Sekolah Menengan Atas Unggulan di lingkungan Kabupaten Humbang Hasundutan, umumnya di Provinsi Sumatera Utara. Sekolah Menengan Atas Negeri 2 Lintongnihuta menjadi sentra perhatian masyarakat Humbang Hasundutan.

Pada masa kepemimpian Bupati Drs. Maddin Sihombing, M.Si selama 2 (dua) periode tahun 2005 hingga dengan 2010 dan tahun 2010 hingga dengan 2015,  Kabupaten Humbang Hasundutan memprioritaskan pembangunan di bidang pendidikan. Diharapkan dengan kemajuan pendidikan kualitas Sumber Daya Manusia Humbang Hasundutan meningkat demi terciptanya daya saing yang tinggi di dalam maupun luar negeri. Hal ini tertuang dalam visi Kabupaten Humbang Hasundutan pada dikala kepemimpinan ia “Humbang Hasundutan Menjadi Daerah yang Mandiri dan Sejahtera” (HUTAMAS) dengan salah satu misi yaitu : Meningkatkan Profesionalisme dan Produktivitas Sumber Daya Manusia.

Diangkatnya Bapak Syamsul Arifin, S.E, Gubernur Sumatera Utara Periode 2008 hingga dengan 2013 (nonaktif tahun 2011)  menjadi Putra Humbang Hasundutan yaitu dengan dinobatkan menjadi marga Silaban, Bapak Syamsul Arifin menanyakan kepada Bupati Humbang Hasundutan apa yang bisa ia perbuat untuk Humbang Hasundutan. Bapak Drs. Maddin Sihombing, M.Si pribadi mengambil kesempatan yang baik itu dengan meminta supaya di Humbang Hasundutan dibangun sekolah yang diproyeksikan menjadi sekolah unggulan untuk mendukung motto Gubernur Sumatera Utara yaitu ”Agar Masyarakat tidak Bodoh”. Keunggulan yang dimaksud yaitu meliputi: Kemampuan Akademik, Sikap dan Perilaku, Kaya akan Keterampilan dan Pengetahuan, Keteguhan Iman, dan Kecakapan Hidup. Hal ini direalisasikan pada tahun 2009 yaitu melaksanakan acara ekspansi jalan masuk layanan pendidikan yang bermutu dengan membangun Unit Sekolah Baru (USB) yaitu Sekolah Menengan Atas Negeri 2 Lintongnihuta yang beralamat di Desa Siponjot, Kecamatan Lintongnihuta.

SMA Negeri 2 Lintongnihuta resmi beroperasi pada tanggal 9 Juli 2012 sebagai tanda dimulainya Tahun Pelajaran 2012/2013.   Siswa yang diterima di Sekolah Menengan Atas Negeri 2 Lintongnihuta berjumlah 60 (enam puluh) orang yang berasal dari Kabupaten Humbang Hasundutan dan luar Kabupaten Humbang Hasundutan. Siswa Sekolah Menengan Atas Negeri 2 Lintongnihuta merupakan hasil seleksi beberapa tahapan yang dilakukan oleh Pemerintah Humbang Hasundutan bekerja sama dengan Pihak Universitas Negeri Medan. Sekolah Menengan Atas Negeri 2 Lintongnihuta hingga dikala ini telah meluluskan 2 (dua) angkatan dan telah menduduki Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta favorit yang tersebar di seluruh Indonesia.

informasi lebih lanjut kunjungi:

http://smanegeri2lintongnihuta.sch.id

Alamat Sekolah: 

Jl. Dolok Sanggul - Siborong - Borong, Dolok Margu, Lintong Nihuta, Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara 22457

Demikiaanlah yang bisa bagi untuk para siswa/i dan orang renta yang mebaca blog ini sebagai masukan untuk menentukan sekolah-sekolah Plus yang ada di Sumatera Utara ini. Semoga bermaanfat buat kita semua.

salam para bintang.....

Sumber http://ruangparabintang.blogspot.com

Share this post

Berlangganan update artikel terbaru via email: