Pengertian Dan Sifat Dasar Jajargenjang
Sobat bangkusekolah.com pernahkah kalian melihat bangkit datar jajargenjang? Kalau belum, coba perhatikan gambar di bawah ini.
Gambar yang ada di atas ialah gambar dari sebuah keramik dengan motif yang sanggup dikatakan cukup unik. Karena pada keramik tersebut terdapat gambar segi empat. Nah, kini coba kalian perhatikan gambar yang dilingkari dengan warna merah. Gambar tersebut merupakan gambar bangkit ruang segi empat atau yang lebih dikenal dengan bangkit jajargenjang. Nah, kini kami Tanya pada kalian semua. Apa yang dimaksud dengan bangkit jajargenjang dan bagaimanakah sifat dasar jajargenjang? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, simak ulasan di bawah ini.
Pengertian dan Sifat Dasar Jajargenjang
1. Pengertian dari bangkit jajargenjang
Agar teman sekalian paham betul apa yang dimaksud dengan jajargenjang, kini coba kalian menciptakan sebuah bangkit segitiga sebarang, contohnya saja ΔABD. Setelah itu tentukan titik tengah dari salah satu sisi segitiga itu, contohnya saja titik tengah dari sisi BD, kemudian berilah nama titik O. Jika sudah, dari titik O tersebut putarlah ΔABD sebesar 180° atau setengah putaran hingga terbentuk sebuah bangkit ABCD ibarat yang tampak pada gambar di bawah.
Dari gambar di atas, kita peroleh sebuah bangkit segitiga BCD yang merupakan segitiga bayangan dari segitiga ABD. Nah, bangkit segitiga orisinil dan bayangan yang terbentuk itulah yang disebut dengan bangkit jajargenjang. Dapat disimpulkan bahwa bangkit jajargenjang ialah sebuah bangkit segi empat yang terbentuk dari sebuah segitiga dan bayangannya yang sebelumnya diputar sebesar 180° di titik tengah pada salah satu sisinya.
2. Sifat dasar jajargenjang
Untuk membantu teman bangkusekolah.com memahami apa saja sifat dasar dari bangkit jajargenjang, coba perhatikan gambar di bawah ini.
Gambar di atas ialah gambar jajargenjang ABCD. Coba kalian putar ΔABD 180° di titik O. Dari situ diperoleh sisi AB = DC dan sisi AD = BC. Karena intinya jajargenjang mempunyai sisi yang sama panjang dan juga sejajar pada setiap sisinya yang berhadapan.
Nah, kini coba kalian perhatikan bab sudut-sudutnya. Jika kita putar 180°, maka akan diperoleh ∠A akan menjadi ∠C, ∠ADB = ∠CBD, dan ∠ABD = ∠BDC. Dapat disimpulkan jikalau ∠A = ∠C, serta ∠B = ∠ABD + ∠CBD dan juga ∠D = ∠ADB + ∠BDC. Karena setiap sudut jajargenjang yang berhadapan ialah sama besar.
Selanjut coba kalian perhatikan gambar yang ada di atas ini. Gambar di atas mengatakan jajargenjang ABCD dengan AB // DC serta AD // BC. Sekarang coba kalian ingat kembali bahan seputar garis dan sudut. Dari situ kita tahu jikalau sifat-sifat dari garis sejajar, maka AB // DC akan diperoleh,
– Sudut A dalam sepihan Sudut D, jadi sudut A + sudut D ialah 180°
– Sudut B dalam sepihak Sudut C, jadi sudut B + sudut C ialah 180°
Begitu juga dengan AD // DC akan diperoleh,
– Sudut A dalam sepihak Sudut B, jadi sudut A + sudut B ialah 180°
– Sudut D dalam sepihak Sudut C, jadi sudut C + sudut D ialah 180°
Hal di atas uga sanggup kita tuliskan menjadi,
– ∠A + ∠D = ∠A + ∠B = 180°
– ∠C + ∠B = ∠C + ∠D = 180°Dari klarifikasi di atas, sanggup kita sumpulkan jikalau Setiap jajargenjang jumlah dari setiap pasangan sudut yang berdekatan ialah 180°.
Sumber https://bangkusekolah.com
0 Response to "Pengertian Dan Sifat Dasar Jajargenjang"
Posting Komentar