-->

iklan banner

Pengertian, Unsur Dan Jenis Drama

Halo sobat bangkusekolah.com… masih setia berkunjung ke sini kan.. hehe.. kali ini kita akan membahas perihal drama. Yuk pribadi saja kita mulai..


I. Pengertian Drama


Drama adalah bentuk karya sastra yang bertujuan untuk menggambarkan kehidupan dengan memberikan insiden dan emosi melalui sikap dan dialog. Pelaku pementasan drama yaitu sutradara, penulis naskah, narrator, pemain, penata artistic, penara rias dan kostum.


II. Unsur-Unsur yang Terdapat dalam Drama


a. Penokohan


Penokohan yaitu penggambaran huruf / kepribadian pelaku / tokoh. Tokoh sendiri dibedakan menjadi tiga jenis yaitu sebagai berikut :



  1. Tokoh Protagonis yaitu tokoh yang mendukung cerita. Pada umumnya tookh protagonist merupakan tokoh idaman dan tokoh utama.

  2. Tokoh Antagonis yaitu tokoh yang menentang cerita. Tokoh ini merupakan lawan dari tokoh antagonis.

  3. Tokoh Tritagonis yaitu tokoh pembantu. Kehadirannya mendampingin keberadaan tokoh.


b. Dialog


Dialog merupakan percakapan yang ada di dalam sebuah drama. Dialog harus mendukung gerak laku. Pada umumnya obrolan yang di atas pentas mempunyai kesan lebih tajam dan lebih berpengaruh dibandingkan dengan yang terjadi sehari-hari pada umumnya


c. Alur


Alur merupakan rangkaian insiden yang dialami oleh para pelaku cerita. Alur sanggup dikeompokkan menjadi 5 tahap, yaitu :



  1. Eksposisi / introduksi yaitu pergerakan terhadap konflik melalui dialog-dialog pelaku.

  2. Intrik yaitu pergesekan konflik. Dalam tahap ini kondisi mula tegang.

  3. Klimaks yaitu tahap dimana konflik/ketegangan mencapai puncaknya.

  4. Antiklimaks yaitu tahap dimana konflik/ketegangan mulai menurun.

  5. Konklusi yaitu final insiden yang merupakan penentuan nasib pelaku utama.


d. Latar


Latar merupakan citra mengenai tempat, ruang, waktu dan suasana di dalam naskah drama.


III. Jenis-Jenis Drama


Berdasarkan bentuknya drama sanggup dibedakan menjadi :


a. Tragedi


yaitu drama yang menampilkan pelaku utamanya mengalami penderitaan yang luar biasa bahkan hingga meninggal dunia.


b. Komedi


yaitu drama yang bersifat menghibur, namun didalamnya terkandung sindiran secara halus.


c. Farce (Pertunjukan Jenaka)


yaitu drama yang lebih mengutamakan kelucuan dan didalamnya tidak terkandung unsur sindiran.


d. Melodrama


yaitu lakon yang sangat sentimental dengan pementasan yang mendebarkan dan mengharukan. Di dalam melodrama, penokohan kurang diperhatikan alasannya yaitu lebih mengutamakan alur dan lakon.


e. Satire


yaitu kelucuan dalam hidup yang ditanggapi dengan kesungguhan. Pada umumnya didalamnya terkadung kecaman / kritik yang terselubung.


IV. Istilah-Istilah dalam Drama


Dalam pementasan sebuah drama terdapat hal-hal yang pelu menjadi perhatian yaitu :


a. Mimik


yaitu gerak gerik atau perubahan raut muka pemain drama


b. Gerak


yaitu agresi pemain drama


c. Pantomimik


yaitu gerak gerik anggota badan pada pementasan drama


d. Akting


adalah seni berperan di atas pentas, film dan sebagainya yang merupakan citra perwatakan yang diwujudkan dalam gerak, mimik maupun kata-kata


e. Blocking


yaitu penpindahan posisi aktor di atas pentas


f. Tata panggung


yaitu seni menata panggung


g. Tata busana


yaitu seni merancang busana yang sesuai untuk pementasan drama


h. Tata bunyi


yaitu seni merancang bunyi-bunyian untuk keperluan pementasan drama


i. Tata Lampu


yaitu seni menata pencahayaan dalam pementasan drama


Demikianlah pembahasan mengenai drama, supaya bermanfaat bagi sobat bangkusekolah.com. Terima kasih atas kunjungannya…



Sumber https://bangkusekolah.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Pengertian, Unsur Dan Jenis Drama"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel