[3 Menit] 5+ Cara Unroot Hp Android Semua Tipe Dengan Mudah
Cara Root HP Android mungkin sudah biasa ya. Tapi bagaimana dengan unroot?
Di Internet kita dapat menemukan tutorial cara root begitu banyak. Tapi tidak dengan unroot. Padahal Unroot ini terkadang sering dibutuhkan.
Unroot sendiri yaitu kebalikannya dari root. unroot berfungsi untuk menghilangkan terusan penuh sistem yang berasal dari root.
Atau lebih mudahnya mengembalikan HP menyerupai dalam keadaan awal.
Selesai restart, secara otomatis sistem akan kembali lagi menjadi menyerupai sedia kala (Sebelum root). Bisa coba cek video berikut ini (2 menit) :
Di Internet kita dapat menemukan tutorial cara root begitu banyak. Tapi tidak dengan unroot. Padahal Unroot ini terkadang sering dibutuhkan.
Unroot sendiri yaitu kebalikannya dari root. unroot berfungsi untuk menghilangkan terusan penuh sistem yang berasal dari root.
Atau lebih mudahnya mengembalikan HP menyerupai dalam keadaan awal.
Manfaat Unroot HP Android
Kalau root, memberi terusan penuh ke sistem, memungkinkan kita dapat mengubah-ubah Android menjadi sesuai keinginan. Misalnya ganti tampilan atau meningkatkan performa.
Tapi jika Unroot apa saja manfaatnya?
Mengembalikan HP Seperti Sedia Kala : Unroot akan menciptakan HP menjadi persis menyerupai dalam keadaan default, dengan cara membatasi kembali terusan sistem.
Mengembalikan Garansi : Melakukan root akan menghilangkan garansi. Namun jika terusan root dihapus, garansi akan kembali lagi.
Mencegah HP Rusak : Kalau belum paham menggunakan HP dengan terusan root, sistem dapat saja tidak sengaja rusak. Unroot ini dapat menjadi solusinya.
Untuk Update OS : Misalnya Anda ingin mengubah sistem Nougat ke Oreo. Nah, update OS hanya dapat dilakukan pada HP dalam kondisi bawaan.
Dan alasan-alasan lainnya.
Di beberapa artikel sendiri bahkan saya juga sempat menyarankan beberapa tips unroot, untuk mengatasi masalah-masalah pada HP Android. Misalnya menyerupai pesan Aplikasi Terhenti atau sejenisnya.
Cara Unroot HP Android Semua Tipe
Cara unroot ini berbeda-beda setiap HP. Makara disini saya ingin menjelaskan beberapa metode yang mungkin dapat Anda coba.
Terkhususnya untuk HP Xiaomi, OPPO, Vivo, Samsung, ASUS, Lenovo dan sejenisnya.
Terkhususnya untuk HP Xiaomi, OPPO, Vivo, Samsung, ASUS, Lenovo dan sejenisnya.
Apa saja? Yuk disimak :
1. Menggunakan SuperSU
SuperSU yaitu Aplikasi untuk manage terusan root. Sederhananya Anda dapat mengatur banyak sekali keperluan root melalui Aplikasi ini.
Lengkapnya saya pernah membahas cara menggunakan SuperSU.
Selain untuk manage root, SuperSU juga dapat digunakan untuk Unroot HP Android. Pengaturannya ada dan dapat dicoba :
- Langkah pertama pastikan Anda sudah menginstall SuperSU (Bisa dicari lewat Playstore)
- Buka pengaturan / setting Aplikasinya kemudian pilih opsi Unroot Penuh
- Tunggu beberapa saat. Nanti HP Android Anda akan restart sendiri
Selesai restart, secara otomatis sistem akan kembali lagi menjadi menyerupai sedia kala (Sebelum root). Bisa coba cek video berikut ini (2 menit) :
2. Menggunakan KingRoot
Kingroot gotong royong yaitu Aplikasi root. Aplikasi ini mendukung banyak sekali tipe HP, dari keluaran lama, hingga yang terbaru.
Selain fungsinya untuk memberi terusan root, KingRoot juga telah memperlihatkan paket unroot juga. Makara nanti user nggak perlu repot-repot lagi jika mau menghilangkan terusan penuh sistem.
- Silakan install dulu KingRoot melalui situs resminya
- Buka Aplikasinya
- Kemudian masuk ke Menu kemudian ketuk Remove Root Permission
- Tunggu prosesnya beberapa saat
Kalau sudah, nanti HP Anda terusan rootnya akan hilang. Tinggal restart saja.
Kalau opsi Remove Permission nggak ada, dapat coba ketuk Uninstall Kingroot. Jangan lupa pakai yang versi terbaru.
3. Menggunakan Magisk
Magisk yaitu Aplikasi rooting sekaligus untuk management root. Magisk ini banyak sekali dipakai, terutama orang-orang yang di HPnya terinstall custom ROM (Termasuk saya sendiri).
Management root Magisk terbilang beragam. Kita dapat mengatur Aplikasi apa saja yang ingin diberikan terusan rooting, dan yang tidak.
Khusus unroot juga dapat kok :
- Buka Aplikasi Magisk Manager yang sebelumnya sudah terinstall
- Kemudian cari opsi Uninstall dan tunggu prosesnya hingga selesai
Untuk beberapa versi Magisk, mungkin Anda akan menemukan tiga opsi :
- Uninstall APP : Hanya untuk menghapus terusan rooting saja. Tapi untuk modul Magisk yang terinstall tidak
- Restore Image : Khusus untuk mengembalikan file Boot.img ke bawaan HP (Default)
- Complete Uninstall : Berfungsi untuk menghilangkan root HP hingga bersih. Baik itu modul dan Boot.img
Silakan pilih yang mana yang dibutuhkan. Kalau contohnya butuh terusan root lagi suatu saat, dapat coba opsi Uninstall APP. Tapi jika memang mau hapus root hingga bersih, dapat pilih opsi Complete Uninstall.
4. Reset HP Anda
Reset HP juga gotong royong dapat lho, menghilangkan terusan root HP.
Dengan reset ini keadaan HP akan dikembalikan ke awal, alias waktu dalam keadaan non-root.
Caranya? Begini :
- Buka Setelan HP
- Masuk ke Cadangkan Dan Setel Ulang
- Setelah itu ketuk saja opsi Kembalikan Ke Setelan Pabrik
Kalau sudah tinggal tunggu saja.
Catatan, cara reset ini rata-rata hanya dapat berfungsi untuk HP yang di-root menggunakan Aplikasi tertentu saja. Kurang cocok untuk yang rootnya menggunakan metode Flashing dari recovery.
5. Flash Ulang HP
Yang terakhir ini yaitu Flash HP. Metode Flash ini dijamin 100% Work dapat menghapus root dari HP Android.
Tahu darimana? Ya sebab saya sendiri sudah pernah coba sekian kali.
Kalau reset tadi yaitu metode Unroot dengan cara mengembalikan sistem menyerupai bawaan pabrik. Tapi jika Flash ulang ini yaitu metode dimana kita mengganti sistem menjadi Custom, alias berbeda dari pabrik.
Nah, sebab sistemnya terganti, data-data sistemnya otomatis akan berubah. Dengan ini juga terusan root sudah dipastikan hilang.
Cara Mengecek Root Sudah Hilang Atau Belum
Belum selesai.. Setelah Anda mencoba salah satu dari metode tadi, Anda harus cek juga terusan rootnya sudah hilang atau belum.
Kalau saya sih simpel saja, biasanya pakai Aplikasi Root Checker :
- Install Aplikasi Root Checker dari Google Playstore
- Kemudian buka Aplikasinya
- Nanti jika ada notifikasi No Root atau sejenisnya, berarti HP Anda sudah berhasil di unroot
Sebaliknya, jika ada pesan HP masih dalam keadaan root, bahkan notifikasi izin terusan muncul, berarti metodenya masih belum berhasil. Silakan ulangi lagi, atau coba cara yang berbeda.
Akhir Kata
Begitulah cara untuk unroot HP Android. Langkah-langkah diatas rata-rata dapat diterapkan hanya dalam waktu 3 menit atau kurang.
Cara unroot memang kadang berbeda tergantung HP. Makara Anda juga dapat menanyakan terlebih dahulu HP apa yang Anda pakai untuk mengetahui cara unrootnya.
Gunakan kolom komentar dibawah.
Semoga bermanfaat.
0 Response to "[3 Menit] 5+ Cara Unroot Hp Android Semua Tipe Dengan Mudah"
Posting Komentar