Cara Mengetahui Laptop Mendukung Auto Cut Atau Tidak
Sederhananya, prinsip kerja dari sebuah fitur auto cut yakni dengan memutus tegangan yang masuk pada baterai kalau telah mencapai suatu level tertentu dan mengalihkannya pribadi kepada sumber power dari motherboard.
Sehingga kalau fitur auto cut laptop dalam keadaan aktif, maka laptop mendapatkan daya bukan dari baterai, namun pribadi dari adaptor.
Auto cut sendiri mempunyai fungsi utama yakni menjaga kesehatan baterai laptop alasannya yakni mencegahnya over load (kelebihan muatan).
Saya pribadi sangat tertolong dengan keberadaan fitur auto cut, alasannya yakni saya termasuk orang yang kadang kala mendadak gamer, jadi fitur ini acap kali saya gunakan.
Apakah Semua Laptop Memiliki Fitur Auto Cut?
Beruntunglah kau yang mempunyai laptop dengan tahun produksi yang terbilang baru, alasannya yakni kebanyakan diantaranya sudah mempunyai fitur tersebut, tapi itu "kebanyakan", artinya ada juga laptop keluaran gres yang tidak mempunyai fitur auto cut.
Jika laptop keluaran lama, saya tidak menjamin fitur tersebut itu ada atau tidak, alasannya yakni sejauh ini saya belum mendapatkan sampel yang cukup untuk menunjukan bahwa laptop keluaran usang tidak mempunyai fitur auto cut.
Untuk menjawab ketidakpastian tersebut, saya akan menawarkan beberapa cara yang sanggup kau gunakan untuk mengetahui laptop kau itu mempunyai fitur auto cut atau tidak, terlepas dari waktu produksi perangkat tersebut.
Cara Mengetahui Laptop Mendukung Auto Cut atau Tidak
1. Melalui Device Manager
Langkah-langkahnya yakni sebagai berikut:
1. Masuk ke device manager dengan cara Start, pada kolom pencarian ketik Device Manager dan buka aplikasinya.
2. Setelah masuk ke device manager temukan Batteries, dan klik 2X ikon baterai tersebut sehingga muncul sub driver dari baterai.
3. Jika sub driver baterai sudah muncul, yang harus kau lakukan yakni memastikan keberadaan sebuah driver yang bernama Microsoft ACPI-Compliant Embedded Controller.
4. Jika ada, artinya perangkat kau mendukung fitur auto cut, namun kalau tidak ada, besar kemungkinan perangkat kau tidak mendukung fitur auto cut.
2. Melalui Keterangan Pada Ikon Baterai
Selain cara di atas, untuk mengetahui laptop mempunyai fitur auto cut atau tidak yakni dengan memperhatikan informasi yang ada pada logo baterai yang terletak pada task bar.
Karena biasanya auto cut aktif ketika baterai mencapai level 99 (tidak semua), jadi kau harus mengisi daya sampai level tersebut tercapai. Fitur auto cut pada laptop saya aktif ketika baterai terisi 90%.
Langkah-langkahnya yakni sebagai berikut:
1. Pastikan baterai kau 99% dan charger masih aktif.
2. Klik ikon baterai pada taskbar sampai detail informasi baterai ditampilkan.
3. Perhatikan pada informasi detail tersebut, apakah ada goresan pena "Not Charging"? Lihat gambar di bawah ini.
4. Jika ada, itu artinya laptop mendukung fitur auto cut. Namun kalau tidak ada berarti laptop tidak mendukung fitur auto cut.
Selain cara tadi, kau juga sanggup mengarahkan kursor pada ikon baterai, dan biarkan beberapa detik sampai muncul keterangan ibarat dibawah ini.
Jika tulisannya plugged in, not charging, artinya laptop mendukung fitur auto cut. Selain goresan pena itu artinya laptop tidak mendukung fitur auto cut.
Selain cara tadi, kau juga sanggup mengarahkan kursor pada ikon baterai, dan biarkan beberapa detik sampai muncul keterangan ibarat dibawah ini.
Jika tulisannya plugged in, not charging, artinya laptop mendukung fitur auto cut. Selain goresan pena itu artinya laptop tidak mendukung fitur auto cut.
Penutup
Bagaimana? Sudah tahu caranya kan? Itulah beliau cara mengetahui apakah laptop mempunyai fitur auto cut atau tidak. Cara ini berlaku untuk semua brand laptop dan tipe, ibarat Laptop ASUS, Lenovo, HP, Dell, Samsung, Acer dan masih banyak lagi. Semoga bermanfaat bagi pembaca, stay update.
Sumber http://bi-droid.blogspot.com
0 Response to "Cara Mengetahui Laptop Mendukung Auto Cut Atau Tidak"
Posting Komentar