Kompresi File Di Linux Mint Memakai Perintah Tar Dan Gz
Kompress File di Linux Mint Menggunakan Perintah TAR dan GZ - Pengguna linux mungkin sering menjumpai file yang terkompresi dengan ekstensi .tar.gz / .tar.gzip. Bila dalam windows, tar-gz ini menyerupai aplikasi winrar dan winzip. Mereka memiliki fungsi yang sama yaitu untuk mengkompress file. Tujuan melaksanakan kompresi file yakni untuk menciptakan backup dengan ukuran file arsip yang relatif lebih kecil dari ukuran aslinya.
Pada postingan ini saya akan menguraikan secara singkat mengenai kedua perintah tersebut di sistem linux dan distro linux yang saya gunakan yakni Linux Mint.
Sebelum kita memakai perintah tar , lebih baik kita mengetahui petunjuk atau cara memakai tar. Kita sanggup mengetikan perintah teks di bawah ini pada terminal linux :
Dari sekian banyaknya pilihan yang tersedia pada perintah tar, lihat pada enam (6) perintah berikut ini :
Membuat file arsip tanpa kompresi juga sanggup kita lakukan memakai perintah ini. File ini mungkin berukuran lebih besar dari file yang terkompresi. Untuk mengarsipkan file tanpa di kompresi gunakan perintah di bawah ini pada terminal linux :
contohnya :
Setelah melaksanakan pengarsipan pada file (folder), selanjutnya kita lakukan pengkompresan file biar mendapat file dengan ukuran yang lebih kecil.
contohnya :
Supaya lebih cepat dalam menciptakan file arsip yang terkompresi, Kita sanggup sekaligus mengarsip dan mengkompres file dengan perintah berikut ini :
contohnya :
Tidak hanya untuk satu file saja namun, dalam menciptakan file arsip yang terkompresi sanggup dilakukan juga dalam jumlah file yang lebih dari satu (banyak). Untuk mengkompress file dalam jumlah banyak, gunakan perintah berikut ini :
contohnya :
Bila dalam satu folder terdapat beberapa file dan kita tidak ingin mengikutkan semua file tersebut dalam file arsip yang terkompresi, kita sanggup meninggalkan file yang tidak kita pilih dengan memakai perintah exclude.
contohnya :
Selain dengan gzip, tar juga mendukung untuk mengkompres file dengan bzip2. Perbedaan dari keduanya yakni dalam hal kecepatan dan besarnya ukuran hasil kompresi. Gzip sanggup melaksanakan kompresi dengan lebih cepat dari bzip2 namun ukuran file hasil kompresi tidak lebih kecil dari bzip2.
Untuk melaksanakan kompresi file dengan bzip2 , lakukan cara yang sama menyerupai diatas. Kita hanya perlu mengganti perintah 'v' dengan 'j'.
Ketika file sudah terarsipkan dan terkompresi, kita sanggup mengekstrak kembali file tersebut menyerupai sedia kala. Gunakan perintah 'x' untuk mengekstrak arsip yang terkompresi.
#tar.gz
#tar.bz2
contohnya :
Demikian cara mengkompres dan mengekstrak file memakai perintah tar dan gz. Semoga artikel ini sanggup menambah pengetahuan perihal kompresi file di linux mint. Sekian dan Terima Kasih. Sumber http://sobmint.blogspot.com
Pada postingan ini saya akan menguraikan secara singkat mengenai kedua perintah tersebut di sistem linux dan distro linux yang saya gunakan yakni Linux Mint.
Petunjuk Menggunakan Perintah TAR
Sebelum kita memakai perintah tar , lebih baik kita mengetahui petunjuk atau cara memakai tar. Kita sanggup mengetikan perintah teks di bawah ini pada terminal linux :
tar --help
Dari sekian banyaknya pilihan yang tersedia pada perintah tar, lihat pada enam (6) perintah berikut ini :
- c= Create => Create a new tar file
- v = Verbose => Menampilkan Proses kompres atau ekstrak file
- f = File/Arsip => Membolehkan kita untuk memberi nama pada file
- x= Extract File => Untuk mengekstrak file
- z= Compress => Untuk mengkompres file dengan gzip
- j= Compress => Untuk mengkompres file dengan bzip2
Mengarsipkan File
Membuat file arsip tanpa kompresi juga sanggup kita lakukan memakai perintah ini. File ini mungkin berukuran lebih besar dari file yang terkompresi. Untuk mengarsipkan file tanpa di kompresi gunakan perintah di bawah ini pada terminal linux :
tar -cvf nama_file.tar nama_file yang diasipkan
contohnya :
tar -cvf file1.tar file1
Mengkompres File
Setelah melaksanakan pengarsipan pada file (folder), selanjutnya kita lakukan pengkompresan file biar mendapat file dengan ukuran yang lebih kecil.
gzip nama_file.tar
contohnya :
gzip file1.tar
Mengarsip dan Mengkompress File
Supaya lebih cepat dalam menciptakan file arsip yang terkompresi, Kita sanggup sekaligus mengarsip dan mengkompres file dengan perintah berikut ini :
tar -czvf nama_file.tar.gz nama_file
contohnya :
tar -czvf file2.tar.gz file2
Mengarsip Dan Mengkompress File Dalam Jumlah Banyak
Tidak hanya untuk satu file saja namun, dalam menciptakan file arsip yang terkompresi sanggup dilakukan juga dalam jumlah file yang lebih dari satu (banyak). Untuk mengkompress file dalam jumlah banyak, gunakan perintah berikut ini :
tar -czvf nama_file.tar.gz nama_file1 nama_file2 nama_file3 nama_file (n)
contohnya :
tar -czvf arsipfull.tar.gz file1 file2 file3
Memilih File Yang Akan Di Arsipkan dan Dikompres
Bila dalam satu folder terdapat beberapa file dan kita tidak ingin mengikutkan semua file tersebut dalam file arsip yang terkompresi, kita sanggup meninggalkan file yang tidak kita pilih dengan memakai perintah exclude.
tar -czvf nama_file.tar.gz nama_file --exclude=nama_file
contohnya :
tar -czvf arsip1.tar.gz file --exclude=tutorial.pdf
tar -czvf arsip2.tar.gz file --exclude=tutoriablogger.pdf (nama tanpa spaci )
tar -czvf arsip3.tar.gz /home/mint --exclude=/home/mint/musik --exclude=/home/ubuntu/.cache
tar -czvf arsip3.tar.gz /home/mint --exclude=*.mp3 ( untuk semua file .mp3 )
Kompres File Dengan bzip2
Selain dengan gzip, tar juga mendukung untuk mengkompres file dengan bzip2. Perbedaan dari keduanya yakni dalam hal kecepatan dan besarnya ukuran hasil kompresi. Gzip sanggup melaksanakan kompresi dengan lebih cepat dari bzip2 namun ukuran file hasil kompresi tidak lebih kecil dari bzip2.
Untuk melaksanakan kompresi file dengan bzip2 , lakukan cara yang sama menyerupai diatas. Kita hanya perlu mengganti perintah 'v' dengan 'j'.
tar -cjvf nama_arsip.tar.bz2 nama_file
Ekstrak Arsip Yang Terkompresi
Ketika file sudah terarsipkan dan terkompresi, kita sanggup mengekstrak kembali file tersebut menyerupai sedia kala. Gunakan perintah 'x' untuk mengekstrak arsip yang terkompresi.
#tar.gz
tar -xzvf nama_arsip.tar.gz
#tar.bz2
tar -xjvf nama_arsip.tar.bz2
Ekstrak arsip pada direktori Yang Di Inginkan
tar -xzvf arsip.tar.gz -C nama_direktori
contohnya :
tar -xzvf arsip.tar.gz -C /tmp
Demikian cara mengkompres dan mengekstrak file memakai perintah tar dan gz. Semoga artikel ini sanggup menambah pengetahuan perihal kompresi file di linux mint. Sekian dan Terima Kasih. Sumber http://sobmint.blogspot.com

0 Response to "Kompresi File Di Linux Mint Memakai Perintah Tar Dan Gz"
Posting Komentar