✔ Sejarah Perkembangan Sistem Operasi Android (1)
Android ialah sistem operasi berbasis Linux yang dirancang khusus untuk perangkat layar sentuh
ibarat telepon pintar atau komputer tablet.
Android awalnya dikembangkan oleh Android, Inc dengan pertolongan dari Google, dimana pada tahun 2005 Google kemudian membelinya. Sistem Operasi ini dirilis secara resmi pada tahun 2007. Interface pengguna Android didasarkan pada manipulasi langsung, memakai masukan sentuh yang serupa dengan tindakan di dunia nyata, ibarat menggesek, mengetuk, mencubit, dan membalikkan cubitan untuk memanipulasi obyek di layar. Android ialah sistem operasi dengan sumber terbuka, dan Google merilis kodenya di bawah Lisensi Apache. Kode dengan sumber terbuka dan lisensi perizinan pada Android memungkinkan perangkat lunak untuk dimodifikasi secara bebas dan didistribusikan oleh para pembuat perangkat, operator nirkabel, dan pengembang aplikasi. Selain itu, Android mempunyai sejumlah besar komunitas pengembang aplikasi (apps) yang memperluas fungsionalitas perangkat, umumnya ditulis dalam versi kustomisasi bahasa pemrograman Java.
Sejarah Perkembangan Sistem Operasi Android
Android Beta
Android Beta merupakan versi pertama sistem operasi Android yang dirilis oleh Google; tepatnya pada tanggal 5 November 2007. Ini merupakan versi resmi yang diperkenalkan ke publik sehabis Google mengaukuisisi Android, Inc pada tahun 2005. Sesaat sehabis diperkenalkannya sistem operasi Android Beta; Google merilis Software Development Kit atau SDK dari sistem operasi Android pada 12 November. Sebagai sistem operasi open source; pihak Google merilis aba-aba pemrograman sistem operasi Android di bawah lisensi Apache dan sanggup dipakai oleh siapapun untuk membuatkan sistem operasi serta aplikasi yang dijalankan pada sistem operasi tersebut.
Android versi 1.0
Android 1.0, versi komersial pertama Android, dirilis pada 23 September 2008. Perangkat Android pertama yang tersedia secara komersial ialah HTC Dream.
Android 1.1
Merupakan versi update yang dirilis pada 9 Februari 2009. Pada versi ini ditambahkan beberapa fitur, antara lain :
Merupakan versi selanjutnya dari sistem operasi Android; ini merupakan awal dari periode penamaan sistem operasi Android dengan memakai nama dessert atau makanan pencuci mulut. Sebagai versi resmi yang ketiga; dipilih nama Cupcake yang memakai huruf awalan C. Sistem operasi Android ini dibentuk menurut kernel Linux 2.6.27 dan pertama kali dirilis pada 30 April 2009. Terdapat beberapa fitur gres termasuk widget yang sanggup diubah ukurannya serta kemampuan mengunggah video dan gambar ke Youtube dan Picasa.
Android 1.6 Donut
Dirilis pada 15 September 2009; fitur pencarian ditambahkan pada update sistem operasi ini serta desain interface yang lebih gampang dipahami. Versi ini juga merupakan sistem operasi Android pertama yang sanggup dikombinasikan dengan teknologi CDMA/EVDO, 802.1x, VPNs dan juga layar
WVGA.
Android 2.0 Eclair
Pertama kali dirilis pada 26 Oktober 2009; terdapat peningkatan pada meningkatkan secara optimal perangkat keras serta adanya Google Maps 3.1.2 serta penambahan browser dengan basis HTML5. Fitur lampu kilat untuk kamera sampai 3,2 MP serta digital zoom dan juga koneksi Bluetooth 2.1, dan pertolongan bagi lebih banyak resolusi dan ukuran layar, dengan rasio kecerahan yang lebih baik telah ditambahkan pada versi ini.
Android 2.0.1 dan 2.1 (Eclair)
Versi 2.0.1 dirilis pada 3 Desember 2009 sedangkan untuk versi 2.1 dirilis pada12 Januari 2010. Perbaikan pada versi ini yaitu perubahan API minor, perbaikan bug, dan perubahan kerangka kerja.
Android 2.2 - 2.2.3 Froyo atau Frozen Yoghurt
Pertama dirilis pada tanggal 20 Mei 2010. Versi ini sanggup menjalankan aplikasi Adobe Flash Player serta menyertakan kemampuan memakai kartu memori SD untuk menyimpan aplikasi. Versi ini sempat mengalami 3 kali update dengan dirilisnya Android versi 2.2.1 sampai versi 2.2.3.
Android 2.3 Gingerbread
pertama kali dirilis pada 6 Desember 2010. Perkembangan pesat terjadi pada update kali ini dengan meningkatkan secara optimal kemampuan aplikasi serta game serta disertakannya Near Field Communication. Dukungan untuk penggunaan layar WXVGA, dampak audio gres ibarat reverb, equalizer, virtualisasi penyuara kuping, dan bass boost, peningkatan administrasi daya dengan tugas lebih aktif dalam mengelola aplikasi yang beroperasi terlalu lama, serta beberapa fitur lain dan perkembangan sampai dirilisnya versi 2.3.7 menciptakan periode Gingerbread menjadi periode perkembangan pesat Android yang disertai dengan jumlah pengguna terbanyak dibandingkan versi - versi sebelumnya.
Android versi 3.x
Sistem operasi Android 3.0 Honeycomb dan Android 3.1 Honeycomb dirilis untuk pertama kali pada 22 Februari 2011; sistem operasi Android ini pertama kali dipasang pada Motorola Xoom. Tidak ibarat sistem operasi Android yang sebelumnya; Android 3.x Honeycomb dikembangkan secara khusus untuk melaksanakan meningkatkan secara optimal fungsi dan aplikasi pada PC tablet.
Android versi 4.x
Sistem operasi Android 4.0 Ice Cream Sandwich merupakan generasi Android selanjutnya; sistem operasi Android ini pertama kali diperkenalkan pada 19 Oktober 2011. Berikut antara lain update dalam sistem operasi ini :
Android 4.1 Jelly Bean
Merupakan lanjutan dari pengembangan sistem operasi Android sebelumnya; sistem operasi ini mempunyai beberapa keunggulan yang tidak dimiliki oleh sistem operasi versi sebelumnya serta mengatakan beberapa fitur baru. Pembaruan pada sistem input keyboard, tampilan gres pada fitur pencarian dan Voice Search serta tampilan interface yang lebih gampang dipahami dan digunakan.
Penambahan fitur Google Now menjadi sebuah lompatan besar pada sistem operasi Android 4.1 Jelly Bean ini; Google Now sanggup mengatakan banyak sekali macam informasi terkini ibarat kondisi cuaca, kepadatan kemudian lintas sampai informasi terkenal ibarat hasil pertandingan bola basket dan sepak bola. Sistem operasi ini pertama kali dipakai pada tablet buatan Asus yaitu Google Nexus 7.
Android 4.2 Jelly Bean
Merupakan versi update dari versi 4.1, terdapat beberapa perbaikan dan penambahan fitur ibarat adanya fitur photosphere untuk menangkap gambar panorama serta screensaver Daydream. Beberapa fitur fungsional ibarat power control, mengunci layar widget serta menjalankan beberapa user pada PC tablet menjadi beberapa penambahan pada update sistem operasi Android ini.Android 4.2 Jelly Bean pertama kali dipasang pada LG Google Nexus 4.
Android 4.3 Jelly Bean
Pertama kali dirilis pada 24 Juli 2013 dan pertama kali dipasang pada tablet Nexus 7; versi update dengan perbaikan pada beberapa bug kemudian dirilis pada 22 Agustus.
Android 4.4 KitKat
pertama kali dirilis pada 3 September 2013, sebelumnya sistem operasi Android ini diberi nama Key Lime Pie dan kemudian diubah alasannya ialah nama tersebut kurang populer. Sistem operasi ini sempat dikabarkan menjadi Android versi 5.0 namun ternyata hanya memakai nama gres KitKat, sistem operasi Android ini pertama kali dipakai pada Nexus 5. Berikut beberapa fitur pada sistem operasi ini
Sistem operasi Android 5.0 Lollipop pertama kali dirilis pada 25 Juni 2014; sebelumnya sistem operasi ini diperkenalkan dengan aba-aba Android L. Update penggunaan sistem operasi Android dari versi sebelumnya ke versi 5.0 pertama kali dibuka pada 12 November 2014. Interface gres dipakai serta beberapa perbaikan pada jalan masuk notifikasi yang lebih mudah. Perubahan platform dengan Android Runtime menggantikan Dalvik dilakukan guna meningkatkan performa aplikasi dan juga mengoptimalkan konsumsi energi dari baterai. Sumber http://sangbadrun.blogspot.com/
ibarat telepon pintar atau komputer tablet.
Android awalnya dikembangkan oleh Android, Inc dengan pertolongan dari Google, dimana pada tahun 2005 Google kemudian membelinya. Sistem Operasi ini dirilis secara resmi pada tahun 2007. Interface pengguna Android didasarkan pada manipulasi langsung, memakai masukan sentuh yang serupa dengan tindakan di dunia nyata, ibarat menggesek, mengetuk, mencubit, dan membalikkan cubitan untuk memanipulasi obyek di layar. Android ialah sistem operasi dengan sumber terbuka, dan Google merilis kodenya di bawah Lisensi Apache. Kode dengan sumber terbuka dan lisensi perizinan pada Android memungkinkan perangkat lunak untuk dimodifikasi secara bebas dan didistribusikan oleh para pembuat perangkat, operator nirkabel, dan pengembang aplikasi. Selain itu, Android mempunyai sejumlah besar komunitas pengembang aplikasi (apps) yang memperluas fungsionalitas perangkat, umumnya ditulis dalam versi kustomisasi bahasa pemrograman Java.
Sejarah Perkembangan Sistem Operasi Android
Android Beta
Android Beta merupakan versi pertama sistem operasi Android yang dirilis oleh Google; tepatnya pada tanggal 5 November 2007. Ini merupakan versi resmi yang diperkenalkan ke publik sehabis Google mengaukuisisi Android, Inc pada tahun 2005. Sesaat sehabis diperkenalkannya sistem operasi Android Beta; Google merilis Software Development Kit atau SDK dari sistem operasi Android pada 12 November. Sebagai sistem operasi open source; pihak Google merilis aba-aba pemrograman sistem operasi Android di bawah lisensi Apache dan sanggup dipakai oleh siapapun untuk membuatkan sistem operasi serta aplikasi yang dijalankan pada sistem operasi tersebut.
Android versi 1.0
Android 1.0, versi komersial pertama Android, dirilis pada 23 September 2008. Perangkat Android pertama yang tersedia secara komersial ialah HTC Dream.
Android 1.1
Merupakan versi update yang dirilis pada 9 Februari 2009. Pada versi ini ditambahkan beberapa fitur, antara lain :
- Rincian dan tinjauan tersedia dikala pengguna mencari lokasi bisnis pada Peta.
- Kemampuan untuk menampilkan/meenyembunyikan tombol panggilan.
- Kemampuan untuk menyimpan lampiran pada pesan.
- Menambah pertolongan marquee pada tata ruang sistem.
Merupakan versi selanjutnya dari sistem operasi Android; ini merupakan awal dari periode penamaan sistem operasi Android dengan memakai nama dessert atau makanan pencuci mulut. Sebagai versi resmi yang ketiga; dipilih nama Cupcake yang memakai huruf awalan C. Sistem operasi Android ini dibentuk menurut kernel Linux 2.6.27 dan pertama kali dirilis pada 30 April 2009. Terdapat beberapa fitur gres termasuk widget yang sanggup diubah ukurannya serta kemampuan mengunggah video dan gambar ke Youtube dan Picasa.
Android 1.6 Donut
Dirilis pada 15 September 2009; fitur pencarian ditambahkan pada update sistem operasi ini serta desain interface yang lebih gampang dipahami. Versi ini juga merupakan sistem operasi Android pertama yang sanggup dikombinasikan dengan teknologi CDMA/EVDO, 802.1x, VPNs dan juga layar
WVGA.
Android 2.0 Eclair
Pertama kali dirilis pada 26 Oktober 2009; terdapat peningkatan pada meningkatkan secara optimal perangkat keras serta adanya Google Maps 3.1.2 serta penambahan browser dengan basis HTML5. Fitur lampu kilat untuk kamera sampai 3,2 MP serta digital zoom dan juga koneksi Bluetooth 2.1, dan pertolongan bagi lebih banyak resolusi dan ukuran layar, dengan rasio kecerahan yang lebih baik telah ditambahkan pada versi ini.
Android 2.0.1 dan 2.1 (Eclair)
Versi 2.0.1 dirilis pada 3 Desember 2009 sedangkan untuk versi 2.1 dirilis pada12 Januari 2010. Perbaikan pada versi ini yaitu perubahan API minor, perbaikan bug, dan perubahan kerangka kerja.
Android 2.2 - 2.2.3 Froyo atau Frozen Yoghurt
Pertama dirilis pada tanggal 20 Mei 2010. Versi ini sanggup menjalankan aplikasi Adobe Flash Player serta menyertakan kemampuan memakai kartu memori SD untuk menyimpan aplikasi. Versi ini sempat mengalami 3 kali update dengan dirilisnya Android versi 2.2.1 sampai versi 2.2.3.
Android 2.3 Gingerbread
pertama kali dirilis pada 6 Desember 2010. Perkembangan pesat terjadi pada update kali ini dengan meningkatkan secara optimal kemampuan aplikasi serta game serta disertakannya Near Field Communication. Dukungan untuk penggunaan layar WXVGA, dampak audio gres ibarat reverb, equalizer, virtualisasi penyuara kuping, dan bass boost, peningkatan administrasi daya dengan tugas lebih aktif dalam mengelola aplikasi yang beroperasi terlalu lama, serta beberapa fitur lain dan perkembangan sampai dirilisnya versi 2.3.7 menciptakan periode Gingerbread menjadi periode perkembangan pesat Android yang disertai dengan jumlah pengguna terbanyak dibandingkan versi - versi sebelumnya.
Android versi 3.x
Sistem operasi Android 3.0 Honeycomb dan Android 3.1 Honeycomb dirilis untuk pertama kali pada 22 Februari 2011; sistem operasi Android ini pertama kali dipasang pada Motorola Xoom. Tidak ibarat sistem operasi Android yang sebelumnya; Android 3.x Honeycomb dikembangkan secara khusus untuk melaksanakan meningkatkan secara optimal fungsi dan aplikasi pada PC tablet.
Android versi 4.x
Sistem operasi Android 4.0 Ice Cream Sandwich merupakan generasi Android selanjutnya; sistem operasi Android ini pertama kali diperkenalkan pada 19 Oktober 2011. Berikut antara lain update dalam sistem operasi ini :
- Tombol lunak tablet Android 3.x tersedia bagi penggunaan di smartphone
- Pemisahan widget di tab baru, terletak pada layar yang bersebelahan dengan aplikasi
- Pembuatan folder yang lebih mudah, dengan gaya drag-and-drop
- Launcher yang bisa dikustomisasi
- Peningkatan fitur pesan bunyi visual, dengan kemampuan untuk mempercepat atau memperlambat kecepatan pesan suara
- Fungsi 'cubit untuk memperbesar' pada kalender
- Pengintegrasian fungsi cuplikan layar (screenshot) dengan menekan dan menahan tombol daya dan volume-turun secara bersamaan
- Perbaikan kesalahan koreksi pada papan ketik
- Kemampuan untuk mengakses aplikasi secara eksklusif dari layar kunci (lock screen)
- Perbaikan fungsi salin dan tempel
Android 4.1 Jelly Bean
Merupakan lanjutan dari pengembangan sistem operasi Android sebelumnya; sistem operasi ini mempunyai beberapa keunggulan yang tidak dimiliki oleh sistem operasi versi sebelumnya serta mengatakan beberapa fitur baru. Pembaruan pada sistem input keyboard, tampilan gres pada fitur pencarian dan Voice Search serta tampilan interface yang lebih gampang dipahami dan digunakan.
Penambahan fitur Google Now menjadi sebuah lompatan besar pada sistem operasi Android 4.1 Jelly Bean ini; Google Now sanggup mengatakan banyak sekali macam informasi terkini ibarat kondisi cuaca, kepadatan kemudian lintas sampai informasi terkenal ibarat hasil pertandingan bola basket dan sepak bola. Sistem operasi ini pertama kali dipakai pada tablet buatan Asus yaitu Google Nexus 7.
Android 4.2 Jelly Bean
Merupakan versi update dari versi 4.1, terdapat beberapa perbaikan dan penambahan fitur ibarat adanya fitur photosphere untuk menangkap gambar panorama serta screensaver Daydream. Beberapa fitur fungsional ibarat power control, mengunci layar widget serta menjalankan beberapa user pada PC tablet menjadi beberapa penambahan pada update sistem operasi Android ini.Android 4.2 Jelly Bean pertama kali dipasang pada LG Google Nexus 4.
Android 4.3 Jelly Bean
Pertama kali dirilis pada 24 Juli 2013 dan pertama kali dipasang pada tablet Nexus 7; versi update dengan perbaikan pada beberapa bug kemudian dirilis pada 22 Agustus.
Android 4.4 KitKat
pertama kali dirilis pada 3 September 2013, sebelumnya sistem operasi Android ini diberi nama Key Lime Pie dan kemudian diubah alasannya ialah nama tersebut kurang populer. Sistem operasi ini sempat dikabarkan menjadi Android versi 5.0 namun ternyata hanya memakai nama gres KitKat, sistem operasi Android ini pertama kali dipakai pada Nexus 5. Berikut beberapa fitur pada sistem operasi ini
- Pembaruan antarmuka dengan kafetaria status dan navigasi transparan pada layar depan
- Optimasi kinerja pada perangkat dengan spesifikasi yang lebih rendah
- Kerangka kerja pencetakan
Sistem operasi Android 5.0 Lollipop pertama kali dirilis pada 25 Juni 2014; sebelumnya sistem operasi ini diperkenalkan dengan aba-aba Android L. Update penggunaan sistem operasi Android dari versi sebelumnya ke versi 5.0 pertama kali dibuka pada 12 November 2014. Interface gres dipakai serta beberapa perbaikan pada jalan masuk notifikasi yang lebih mudah. Perubahan platform dengan Android Runtime menggantikan Dalvik dilakukan guna meningkatkan performa aplikasi dan juga mengoptimalkan konsumsi energi dari baterai. Sumber http://sangbadrun.blogspot.com/
0 Response to "✔ Sejarah Perkembangan Sistem Operasi Android (1)"
Posting Komentar