-->

iklan banner

Pelajaran Kehidupan

“Bagi Allah ada hamba-hamba-Nya yang dikhususkan melayani kebutuhan – kebutuhan orang banyak. Mereka berlindung kepadanya untuk memenuhi kebutuhan kebutuhan mereka. Orang orang itulah yang kondusif dari Adzab Alla”.

(HR ath – Thabrani)

Kata- kata bijak dan motivasi kehidupan

Saya mencar ilmu bahwa kehidupan ini bermakna dan masing masing orang akan mendapatkan jawaban atas perbuatannya.

Saya mencar ilmu bahwa sebaik baik hidup yaitu dibawah naungan Al-Qur’an dengan aqidah yang benar dan tauhid yang lurus.

Saya mencar ilmu bahwa ilmu tidak akan bermanfaat, kecuali bila dibarengi pengalaman dan pengalaman tiada arti tanpa disertai keikhlasan.

Saya mencar ilmu bahwa kezaliman yaitu kegelapan  dan setiap orang zalim niscaya menyesal mencicipi jawaban perbuatannya.

Saya mencar ilmu bahwa dalam hidup ini saya harus selalu optimis dengan mengharap pertolongan_nya dan tidak akan pernah frustasi dari rahmat-Nya

Saya mencar ilmu bahwa tidak ada yang sulit bagi orang yang bertakwa alasannya Allah selalu memberi jalan keluar dan memudahkan semua yang sulit.

Saya mencar ilmu bahwa saya harus melihat orang yang dibawah saya dalam urusan duniawi semoga saya selalu mensyukuri nikmat_Nya.

Saya mencar ilmu bahwa kehidupan ini yaitu ringan, gampang dn sederhana bagi orang yang mengetahi kebenaran.

Saya mencar ilmu bahwa saya tidak pernah meremehkan apa pun walau tampak kecil, remeh, dan sederhana

Saya mencar ilmu bahwa saya harus berprasangka baik kepada mukmin, terutama orang orang yang saya cintai. Orang orang yang berprasangka jelek kepada orang Mukmin yaitu dikarenakan keburukan itu ada pada dirinya, kemudian ia menyangka orang lain ibarat itu.

Saya mencar ilmu bahwa orang yang paling berharga bagi saya yaitu orang yang mau berterus terperinci dan menegur dan mengingatkan saya.

Saya mencar ilmu bahwa kesuksesn mustahil saya dapatkan dengan bersantai, tanpa adanya kesungguhan dan keseriusan.

Saya mencar ilmu bahwa kebenaran niscaya menang dan kebatilan niscaya kalah

Saya mencar ilmu bahwa gangguan dalam hidup saya pasit ada, tetapi saya dilarang menyerahk karenanya.

Saya mencar ilmu bahwa saya harus berani menjalani dan menyikapi semua problema kehidupan ini dengan dada dan hati yang lapang dan luas seluas samudera dan tegar setegar kerikil karang.

Saya mencar ilmu bahwa shalat malam, berdo’a dan bermunajat yaitu sumber kekuatan dalam menjalani kehidupan ini

Saya mencar ilmu bahwa saya tidak sanggup memaksa orang lain menyayangi saya, tetapi saya harus sanggup melaksanakan kebaikan untuk orang lain.

Saya mencar ilmu bahwa persahabatan  sejati senantiasa bertumbuh walau dipisahkan oleh jarak yang jauh. Beberapa diantaranya melahirkan cinta sejati.

Saya mencar ilmu bahwa cinta sejati yaitu upaya dan usaha untuk menawarkan yang terbaik kepada orang yang kita cinta

Saya mencar ilmu bahwa cinta sejati  dan infinit yaitu cinta kepada Allah dan cinta alasannya Allah.

Saya mencar ilmu bahwa cinta yaitu urusan hati yang tidak bisa direkayasa

Saya mencar ilmu bahwa cinta tidak berarti harus memiliki.

Saya mencar ilmu bahwa cinta yaitu berbagi, memberi, dan menerima

Saya mencar ilmu bahwa cinta yaitu kesetian dan kepercayaan

Saya mencar ilmu bahwa kata kata manis disertaan kerelaan yaitu ketika perpisahan dengan orang yang saya cintai.

Saya mencar ilmu bahwa sebaik – baik sobat niscaya pernah melukai perasaan saya. Karena itu saya harus memaafkannya

Saya mencar ilmu belajar bahwa lingkungan sanggup menghipnotis langsung saya dan saya harus bertanggung jawab  terhadap apa yang saya lakukan.

Saya mencar ilmu bahwa jikalau seseorang tidak memperlihatkan perhatian  ibarat yang saya harapkan, bukan berarti bahwa ia tidak menyayangi saya.

Saya mencar ilmu bahwa tidaklah penting  apa yang saya miliki, tetapi yang penting yaitu bantuan apa yang bisa saya berikan.

Saya mencar ilmu bahwa saya harus menentukan apakah menguasai perilaku dan emosi atau perilaku dan emosi, itu yang menguasai saya.

Saya mencar ilmu bahwa butuh waktu bertahun tahun untuk membangun kepercayaan dan hanya butuh beberapa detik saja untuk menghancurkannya

Saya mencar ilmu bahwa saya harus mencar ilmu memaafkan diri sendiri dan orang lain, kelau tidak mau dikuasai  perasaan bersedih, kecewa,  dan gelisah terus menerus

Saya mencar ilmu bahwa dua insan sanggup melihat sebuah benda, tetapi kadang dari sudut pandang yang berbeda

Saya mencar ilmu bahwa tidak ada yang instan atau serba cepat di dunia ini, semua butuh proses pertumbuhan, kecuali saya ingin sakit hati dan kecewa.

Saya mencar ilmu bahwa saya harus berharap hanya kepada Allah semata alasannya Allah tidak pernah menyia-nyiakan siapa saja yang berharap kepada-nya. Akan tetapi, berharap kepada selain Allah hanya akan mendatangkan kekecewaan

Saya mencar ilmu bahwa pelajaran bukan hanya diambil dari orang baik, namun justru dari orang jahatlah lebih banyak pelajaran yang saya sanggup dengan mengetahui kejahatan dan meninggalkannya

Saya mencar ilmu bahwa saya punya hak untuk marah, tetapi itu bukan berarti saya harus kejam dan berlaku bengis

Saya mencar ilmu bahwa murka yang terpuji yaitu murka alasannya Allah, bertujuan mendidik dan tidak melampaui batas

Saya mencar ilmu bahwa saya tidak akan menyia-nyiakan orang orang yang saya cintai, dan saya kasihi dalam kehidupan saya

Saya mencar ilmu bahwa kebahagian  itu ada dalam hati, jiwa dan ruh, bukan sesuatu yang berada di luar kita

Saya mencar ilmu bahwa kebahagian yang hakiki yaitu ketika saya menjadi hamba Allah dengan sebenarnya

Saya mencar ilmu bahwa kebahagian hakiki yaitu ketika hidup saya bermanfaat bagi orang lain

Saya mencar ilmu bahwa kebahagian yaitu ketika saya mendapatkan harta yang halal

Saya mencar ilmu bahwa kebahagian yaitu ketika saya mencicipi keluarga sakinah mawaddah wa rahmah

Saya mencar ilmu bahwa kekayaan yang sebetulnya yaitu kaya hati, kebijaksanaan dan ilmu.

Saya mencar ilmu bahwa kesuksesan yang sebetulnya yaitu ketika saya meninggal dunia dalam keadaan khusnul khatimah, bisa menjawab pertanyaan dikuburan dengan baik dan benar, selamat dari adzab kubur, dan mendapatkan nikmat kubur. Sedangkan kegalalan, sebetulnya yaitu kebalikan dari semua itu.

Saya mencar ilmu bahwa kesuksesan besar yaitu ketika saya masuk ke dalam nirwana dan mendapatkan segala kenikmatannya. Puncaknya yaitu memandang wajah Allah Yang Mahamulia dengan mendapatkan  ridha-Nya dan Dia tidak akan pernah murka lagi kepada saya selamanya.

Saya mencar ilmu bahwa nirwana yaitu mahal dan harus ada usaha dan pengorbanan untuk meraihnya

Saya mencar ilmu bahwa kemudahan umur yang disediakan Allah untuk saya yaitu sangat terbatas. Oleh alasannya itu, hidup saya harus bermanfaat

 

Hikmah

Seorang muslim dituntut untuk senantiasa meningkatkan kualitas hidup sehingga eksistensinya bermakna dan bermanfaat di hadapan Allah SWT, yang pada akibatnya mencapai derajat al – hayatul thayyibah (hidup yang diliputi kebaikan). Untuk mencapai derajat tersebut maka setiap muslim diwajibkan beribadah, bekerja, kreatif, berinovasi atau dengan kata lain berinfak saleh sebeb esensi hidup itu sendiri adalah  bergerak (al-hayat), kehendak untuk mencipta (al-khaliq), dorongan untuk memberi yang terbaik (al- Wahhaab), serta semangat untuk menjawab tantangan zaman (al-Waajid).

Demikian perihal Pelajaran hidup atau kata kata bijak semoga hidup kita kedepannya lebih baik,

 

Lihat juga


Sumber https://www.cekkembali.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Pelajaran Kehidupan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel