-->

iklan banner

Analisis Swot

Pengertian Analisis SWOT

Analisis Swot yaitu identifikasi banyak sekali faktor secara sistematis untuk merumuskan suatu strategi. Analisis ini didasarkan pada kebijaksanaan yang sanggup memaksimalkan kekuatan dan peluang, namun bersamaan sanggup meminimalkan kelemahan dan bahaya (rangkuti, 2009, 18)

Untuk mengetahui posisi perusahaan (corporate mapping), dipakai sautu alat pendekatan yaitu Analisis SWOT (Strenght, Weakness, Opportunity dan Threat). Kekuatan (Strenght) dan kelemahan (Weakness) sanggup diketahui dengan melaksanakan analisis faktor internal, sedangkan kesempatan (Opportunity) dan bahaya (threat) sanggup diketahui melalui faktor eksternal.

Dalam menyusun SWOT harus melibatkan seluruh jajaran departemen yang ada pada perusahaan (total management effort)

Analisis Faktor Eksternal

Faktor eksternal yaitu kondisi di luar perusahaan yang secara eksklusif maupun tidak eksklusif mensugesti Perusahaan dalam mencapai tujuan. Secara garis besar, kriteria yang dipakai untuk menilai yaitu sebagai berikut:

Analisis Swot yaitu identifikasi banyak sekali faktor secara sistematis untuk merumuskan suatu Analisis SWOT

Pembobotan

Nilai bobot yang diberikan pada setiap indikator yang dikaji dalam SWOT mempunyai tingkatan strategis yang kuat eksklusif bagi keberhasilan Perusahaan, jumlah bobot yang diberikan untuk masing masing faktor yaitu sebagai berikut:

Kekuatan : +100 Peluang: +100
Kelemahan: -100 Ancaman: -100

 Pemberian bobot didasarkan pada tingkat kepentingan relatif masing masing  indikator terhadap indikator lainnya

Nilai

Nilai setiap indikator yang dikaji dalam SWOT berskala antara 1 hingga 5 dengan tingkatan sebagai berikut:

Nilai

Kekuatan/Peluang

Kelemahan/Ancaman

5

Besar sekali

Besar sekali

4

Besar

Besar

3

Sedang

Sedang

2

Kurang besar

Kecil

1

Kurang besar sekali

Kecil sekali

Nilai Tertimbang

Pemberian nilai tertimbang menurut perkalian antara “bobot dengan nilai” yang diberikan pada setiap indikator.

Metrik Pembobotan dan Penilaian

Faktor Internal

  • Kekuatan
NO

Indikator

Bobot

Nilai

Nilai tertimbang

1        
2        
3        
4        
5        
 

Jumlah

100

   
  • Kelemahan
NO

Indikator

Bobot

Nilai

Nilai tertimbang

1        
2        
3        
4        
5        
 

Jumlah

100    

Faktor Eksternal

  • Peluang
NO

Indikator

Bobot

Nilai

Nilai tertimbang

1        
2        
3        
4        
5        
  Jumlah 100    
  • Ancaman
NO

Indikator

Bobot

Nilai

Nilai tertimbang

1        
2        
3        
4        
5        
  Jumlah 100    

Matrik Analisis SWOT

No Indikator Nilai Tertimbang Indikator Nilai Tertimbang
1 Kekuatan Peluang
2 kelemahan ancaman
Selisih Selisih

Posisi persaingan Perusahaan

Memasukkan nilai tertimbang yang tercantum dalam matrik SWOT ke dalam peta posisi persaingan perusahaan.

Analisis Swot yaitu identifikasi banyak sekali faktor secara sistematis untuk merumuskan suatu Analisis SWOT

Memberikan kesimpulan atas posisi perusahaan tersebut, dan selanjutnya memilih taktik perusahaan yang ditempuh pada masa yang akan datang:

  • Jika posisi perusahaan berada pada kuadran I, hal ini menggambarkan bahwa perusahaan mempunyai kekuatan internal yang cukup besar dan mempunyai kesempatan yang cukup banyak, oleh lantaran itu taktik yang ditempuh  yaitu melalui taktik pertumbuhan (Growth)
  • Jika posisi perusahaan berada pada kuadran II, hal ini menggambarkan bahwa perusahaan masih mempunyai kesempatan yang sanggup diraih dalam persaingan, oleh lantaran itu strategi  yang ditempuh  yaitu melalui strategi  stabilitas (stability)
  • Jika posisi perusahaan berada pada kuadran III, hal ini menggambarkan bahwa posisi perusahaan berada dalam kondisi yang mempunyai kelemahan internal serta adanya bahaya yang cukup besar dari pesaing, oleh lantaran itu taktik yang ditempuh yaitu melalui taktik bertahan (survaival)
  • Jika posisi perusahaan berada pada kuadran IV, hal menggambarkan bahwa posisi perusahaan berada pada kondisi yang mempunyai kekuatan internal yang cukup besar, namun terdapat bahaya yang cukup besar dari pesaing, oleh lantaran itu taktik yang ditempuh yaitu melalui taktik diversifikasi (diversification)
Contoh Analisis SWOT Pada PT. “X”

Analisis faktor Internal

  1. Kekauatan
  • Struktur permodalan

Perusahaan mempunyai struktur permodalan yang memadai sehingga bisa untuk melaksanakan pengembangan

  • Biaya produksi yang ekonomis

Perusahaan menghasilkan produk dengan biaya produksi yang rendah di dunia.

  • Kualitas pelayanan

Perusahaan mempunyai pengalaman dalam memperlihatkan pelayanan yang baik dibidang penyerahan produk sempurna waktu, harga dan tempat

  • Kemampuan penemuan produk

Perusahaan mempunyai kemampuan dalam penelitian dan pengembangan sdm untuk penemuan baru

  • Manajemen yang solid

Perusahaan mempunyai jajaran administrasi yang cukup solid dan handal

  1. Kelemahan
  • Komposisi pelanggan

Komposisi pelanggan yang terfokus pada pelanggan besar/industri (80% dari volume penjualan) akan memperlemah daya tahan perusahaan terhadap gejolak ekonomi yang berpengaruh  eksklusif terhadap tingkat produktivitas pelanggan industri

  • Kemampuna perencanaan

Kegiatan perencanaan belum dilaksanakan secara terpadu diantara banyak sekali fungsi  dan tingkatan manajemen

  • Kualitas sumber daya manusia

Kualitas sumber daya manusia  terutama dalam menghadapi  kurun globalisasi masib belum oftimal, hal ini diataranya disebabkan  belum mempunyai rujukan pendidikan dan latihan yang terprogram

  • Standar prosdur operasi

Standar mekanisme operasi dalam banyak sekali fungsi administrasi belum diterapkan secara konsisten, hal ini disebabkan  belum disertai  petunjuk  pelaksanaan yang memadai.

  • Budaya perusahaan

Masih belum terbentuknya budaya perusahaan yang berorientasi  sada biaya serta mempunyai otes kerja yang tinggi.

Analisi Faktor Eksternal

  1. Peluang
  • Kemampuan memasuki pasar/segmen pasar

Terbukanya kemungkinan kanal ke pasar regional, bisa meningkatkan pasar di negara negara ASEAN.

  • Sebagai produk subsitusi dari produk pesaing

Perusahaan bisa menghasilkan poduk sebagai subsitusi dari produk pesaing

  • Diversifikasi dari produk yang sejenis

Perusahaan bisa menghasilkan beberapa produk yang sejenis

  • Birokrasi pemerintahan

Reformasi terhadap sistem pemerintahan diharapakn akan memberi ruang  gerak bagi perusahaan

  • Kebijaksanaan wacana lingkungan

Dengan diberlakukannya perundangan wacana pelestarian lingkungan maka merupakan peluang bagi perusahaan lantaran produk yang dihasilkan ramah lingkungan

  1. Ancaman
  • Kondisi ekonomi dan politik

Kondisi prekonomian nasional yang menurun dan belum stabil tertuma yang terkait dengan stabilitas politik di dalam negeri

  • Stabilitas nilai tukar mata uang

Menurunya kondisi prekonomian nasional yang ditandai dengan tidak stabilnya nilai tukar rupiah terhadap mata uang abnormal merupakan bahaya bagi perusahaan

  • Perkembangan teknologi

Perkembangan teknologi yang semakin cepat apabila tidak diantisipasi dengan baik akan menjadi bahaya bagi perusahaan

  • Meningkatnya persaingan

Diperkirakan akan muncul perusahaan – perusahaan gres yang bisa menghasilkan produk dan merupakan tentangan perusahaan

  • Perubahan cita rasa dari pelanggan

Kemungkinan perubahan cita rasa pelanggan merupakan bahaya bagi perusahaan.

Perhitungan Nilai Tertimbang Pada PT. “X”

Faktor Internal

Kekuatan

NO

Indikator

Bobot

Nilai

Nilai tertimbang

1 Struktur permodalan

30

5

150

2 Biaya produksi yang ekonomi

25

5

125

3 Kualitas pelayanan

20

3

60

4 Kemampuan penemuan produk

15

2

30

5 Manajemen yang solid

10

2

20

Jumlah

100

 

385

Kelemahan

NO

Indikator

Bobot

Nilai

Nilai tertimbang

1 Komposisi pelanggan

35

4

140

2 Kemampuan perencanaan

25

4

100

3 Kualitas SDM

15

3

45

4 Standar Prosedur Operasi

15

2

30

5 Budaya Perusahaan

10

2

20

Jumlah

100

 

335

Faktor Eksternal

Peluang

NO

Indikator

Bobot

Nilai

Nilai tertimbang

1 Kemampuan memasuki pasar/segmen pasar

30

4

120

2 Sebagai produk substitusi dari produk pesaing 25

4

100

3 Diversifikasi dari produk yang sejenis

20

3

60

4 Birokrasi Pemerintahan

15

2

30

5 Kebijaksanaan wacana lingkungan

10

2

20

Jumlah

100

 

335

Ancaman

NO

Indikator

Bobot

Nilai

Nilai tertimbang

1 Kondisi ekonomi dan politik

32

5

125

2 Stabilitas nilai tukar mata uang

25

5

125

3 Perkembangan teknologi

20

3

60

4 Meningkatnya persaingan

15

2

30

5 Perubahan cita rasa dari pelanggan

15

2

30

Jumlah

100

 

335

Matrik Analisis SWOT PT. “X”

No

Indikator

Nilai Tertimbang

Indikator

Nilai Tertimbang

1 Kekuatan

385

Peluang

330

2 kelemahan

335

ancaman

370

Selisih

+50

Selisih

­-40

 

Posisi Persaingan Perusahaan PT.”X”

Analisis Swot yaitu identifikasi banyak sekali faktor secara sistematis untuk merumuskan suatu Analisis SWOT

Berdasarkan analisis diatas, posisi PT. “X” berada pada kuadran IV, hal ini menggambarkan bahwa posisi PT. “X” berada dalam kondisi yang mempunyai kekuatan internal  yang cukup besar namun terdapat bahaya yang cukup besar dari pesaing, oleh lantaran itu startegi yang ditempuh yaitu melalui startegi diversifikasi (Diversification).


Sumber https://www.cekkembali.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Analisis Swot"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel