-->

iklan banner

Cara Menghitung Ip Address, Subnet Mask Dan Net Id + Rujukan Soal

Cara menghitung IP Address yang benar dan tepat. Pada ulasan kali ini kita akan berguru perihal dunia isu komunikasi dan telekomunikasi. Nah, mungkin kita semua sudah tak absurd lagi dengan IP Address bukan? Namun, tidak semuanya mengetahui bagaimana cara menghitung IP Address dan subnet mask. Untuk menghitung kelas IP address dan subnetting, berikut penjelasannya.

Pengertian subnetting atau subnet mask biasanya digunakan untuk membaca bagaimana kita membagi jalan dan gang, atau membagi network dan hostnya. Address mana saja yang berfungsi sebagai SUBNET, mana yang HOST dan mana yang BROADCAST. Semua itu sanggup kita ketahui dari SUBNET MASKnya. Pengertian Subnet mask yakni bab IP address yang sanggup menggambarkan jumlah host dari sebuah jaringan.

 Pada ulasan kali ini kita akan berguru perihal dunia isu komunikasi dan telekomunik Cara Menghitung IP Address, Subnet Mask dan Net ID + Contoh Soal

Cara Menghitung IP Address

Contoh dari subnet mask, 255.255.255.0 (subnetmask desimal) lalu dikonversi ke bilangan binary menjadi 11111111.11111111.11111111.00000000 (subnetmask biner). Pada pola tersebut sanggup kita ketahui terdapat 8 bit angka biner nol, yang berarti jumlah host pada jaringan tersebut yakni 2^8 = 256 host. Karena bilangan tersebut berbentuk binary maka pemangkatan yang digunakan yakni 2.

SUBNET MASK DEFAULT ini untuk masing-masing kelas IP Address yakni sbb:

CLASS OKTET PERTAMA SUBNET MAS DEFAULT PRIVATE ADDRESS
A 1-127 255.0.0.0 10.0.0.0-10.255.255.255
B 128-191 255.255.0.0 172.16.0.0-172.31.255.255
C 192-223 255.255.255.0 192.168.0.0-192.168.255.255

Sedangkan pengertian Network address yakni sebuah alamat IP address yang digunakan untuk mewakili dari sekumpulan host yang tergabung dalam sebuah jaringan. Fungsinya yakni untuk menandai sebuah network supaya sanggup dibedakan dengan network yang lain. Karena fungsinya tersebut, network address juga digunakan untuk mengirimkan paket dari LAN ke LAN atau jaringan satu ke jaringan lain.

Pengertian Broadcast address yakni alamat yang digunakan sebuah IP address untuk mengirim paket ke semua host yang ada pada sebuah jaringan/LAN. Berbeda dengan network address, broadcast address tidak diperuntukan untuk untuk mengirim paket ke jaringan lain. Nah, sehabis kita mengetahui pengertian masing-masing bab dari IP Address, mari kita lakukan penghitungan Subnetting.

Host valid / IP Address yakni alamat IP address yang sanggup digunakan oleh host. Misal dalam rentang IP address 192.168.1.0/24, maka host jumlah host valid nya yakni 192.168.1.1 – 192.168.1.254. Sedangkan Ip address pertama 192.168.1.0 merupakan Network address dan IP address kedua 192.168.1.255 merupakan broadcast address.

Cara Menghitung Subnetting

Setelah memahami konsep dan pengertian Subnetting dengan baik. Kali ini saatnya anda mempelajari teknik penghitungan subnetting. Penghitungan subnetting sanggup dilakukan dengan dua cara, cara binary yang relatif lambat dan cara khusus yang lebih cepat. Pada hakekatnya semua pertanyaan perihal subnetting akan berkisar di empat masalah: Jumlah Subnet, Jumlah Host per Subnet, Blok Subnet, dan Alamat Host- Broadcast.

Penulisan IP address umumnya yakni dengan 192.168.1.2. Namun adakalanya ditulis dengan 192.168.1.2/24, apa ini artinya? Artinya bahwa IP address 192.168.1.2 dengan subnet mask 255.255.255.0. Lho kok sanggup menyerupai itu? Ya, /24 diambil dari penghitungan bahwa 24 bit subnet mask diselubung dengan binari 1. Atau dengan kata lain, subnet masknya adalah: 11111111.11111111.11111111.00000000 (255.255.255.0). Konsep ini yang disebut dengan CIDR (Classless Inter-Domain Routing) yang diperkenalkan pertama kali tahun 1992 oleh IEFT.

Pertanyaan berikutnya yakni Subnet Mask berapa saja yang sanggup digunakan untuk melaksanakan subnetting? Ini terjawab dengan tabel di bawah:

Subnet Mask Nilai CIDR
255.128.0.0 /9
255.192.0.0 /10
255.224.0.0 /11
255.240.0.0 /12
255.248.0.0 /13
255.252.0.0 /14
255.254.0.0 /15
255.255.0.0 /16
255.255.128.0 /17
255.255.192.0 /18
255.255.224.0 /19
Subnet Mask Nilai CIDR
255.255.240.0 /20
255.255.248.0 /21
255.255.252.0 /22
255.255.254.0 /23
255.255.255.0 /24
255.255.255.128 /25
255.255.255.192 /26
255.255.255.224 /27
255.255.255.240 /28
255.255.255.248 /29
255.255.255.252 /30

SUBNETTING PADA IP ADDRESS CLASS C

Ok, kini mari eksklusif latihan saja. Subnetting menyerupai apa yang terjadi dengan sebuah NETWORK ADDRESS 192.168.1.0/26 ?

Analisa: 192.168.1.0 berarti kelas C dengan Subnet Mask /26 berarti 11111111.11111111.11111111.11000000 (255.255.255.192).

Penghitungan: Seperti sudah saya sebutkan sebelumnya semua pertanyaan perihal subnetting akan berpusat di 4 hal, jumlah subnet, jumlah host per subnet, blok subnet, alamat host dan broadcast yang valid. Kaprikornus kita selesaikan dengan urutan menyerupai itu:

  1. Jumlah Subnet = 2x, dimana x yakni banyaknya binari 1 pada oktet terakhir subnet mask (2 oktet terakhir untuk kelas B, dan 3 oktet terakhir untuk kelas A). Kaprikornus Jumlah Subnet yakni 22 = 4 subnet
  2. Jumlah Host per Subnet = 2y – 2, dimana y yakni adalah kebalikan dari x yaitu banyaknya binari 0 pada oktet terakhir subnet. Kaprikornus jumlah host per subnet yakni 26 – 2 = 62 host
  3. Blok Subnet = 256 – 192 (nilai oktet terakhir subnet mask) = 64. Subnet berikutnya yakni 64 + 64 = 128, dan 128+64=192. Kaprikornus subnet lengkapnya adalah 0, 64, 128, 192.
  4. Bagaimana dengan alamat host dan broadcast yang valid? Kita eksklusif buat tabelnya. Sebagai catatan, host pertama yakni 1 angka sehabis subnet, dan broadcast yakni 1 angka sebelum subnet berikutnya.
Subnet 192.168.1.0 192.168.1.64 192.168.1.128 192.168.1.192
Host Pertama 192.168.1.1 192.168.1.65 192.168.1.129 192.168.1.193
Host Terakhir 192.168.1.62 192.168.1.126 192.168.1.190 192.168.1.254
Broadcast 192.168.1.63 192.168.1.127 192.168.1.191 192.168.1.255

Kita sudah selesaikan subnetting untuk IP address Class C. Dan kita sanggup melanjutkan lagi untuk subnet mask yang lain, dengan konsep dan teknik yang sama. Subnet mask yang sanggup digunakan untuk subnetting class C yakni menyerupai di bawah. Silakan anda coba menghitung menyerupai cara diatas untuk subnetmask lainnya.

Subnet Mask Nilai CIDR
255.255.255.128 /25
255.255.255.192 /26
255.255.255.224 /27
255.255.255.240 /28
255.255.255.248 /29
255.255.255.252 /30

Baca juga : Menghitung BPHTB

Saya rasa sekian ulasan mengenai Cara Menghitung IP Address yang benar dan sempurna yang sanggup kami sajikan kali ini. Semoga apa yang telah kita pelajari dalam artikel ini sanggup bermanfaat untuk kita semua kedepannya.


Sumber http://b1ixbux.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Cara Menghitung Ip Address, Subnet Mask Dan Net Id + Rujukan Soal"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel