-->

iklan banner

Media Tanam Budidaya Bunga Matahari Dan Cara Penanaman

Bunga matahari merupakan tumbuhan dengan bunga yang mempunyai ciri khas bentuknya yang bundar dan sangat besar. Nama bunga matahari berasal dari warnanya yang kuning hingga oranye cerah ibarat matahari. Diameter dari bunga ini dapat mencapai 30 cm.


Bunga matahari banyak dimanfaatkan sebagai tumbuhan penghasil minyak. Biji bunga matahari juga banyak diolah menjadi cemilan biji bunga matahari atau kwaci. Hal unik dari tumbuhan ini yaitu yaitu bunganya selalu condong atau menghadap ke arah matahari, yang disebut juga dengan sifat heliotropisme.


Tanaman bunga matahari banyak dikembangkan di benua Eropa dan Amerika, kemudian mulai menyebar ke Asia, termasuk Indonesia. Tanaman ini tumbuh di tempat yang cukup sejuk.


Di kawasan tropis ibarat di Indonesia, tumbuhan bunga matahari tumbuh dengan baik di kawasan dataran tinggi. Simak uraian berikut untuk lebih memahami mengenai media tanam yang cocok untuk budidaya bunga matahari:


Media Tanam Budidaya Bunga Matahari


Bunga matahari pada umumnya dapat tumbuh dengan baik di lahan dan kawasan apapun. Tidak akan terlalu beda dengan media tanam cabe dalam polybag dan media tanam untuk cemara udang.


Hanya saja, tumbuhan ini tidak cocok dengan suhu yang sangat ekstrim ibarat di trend salju. Tanaman ini juga lebih gampang untuk tumbuh di tempat yang cukup sejuk ibarat di dataran tinggi.


Karena tanamannya yang tinggi, bunga matahari memang lebih banyak dikembangkan di lahan terbuka yang luas. Namun, ternyata tumbuhan ini juga dapat dikembangkan di dalam pot, asalkan pot yang dipakai cukup besar. Berikut yaitu media tanam yang cocok untuk budidaya bunga matahari.



  • Umumnya, media yang dipakai yaitu tanah berkompos. Tanaman bunga matahari memang dapat tumbuh di mana saja, namun sebaiknya sediakan adonan tanah yang digemburkan dengan pupuk kompos atau pupuk kandang. Perbandingan yang ideal antara tanah dengan komos yang dipakai yaitu 2:1

  • Tanaman bunga matahari perlu pengairan yang cukup, sehingga tanah yang dipakai harus sering disiram, contohnya sehari dua kali

  • Pastikan tanah yang dipakai untuk menanam bunga matahari higienis dari limbah kimia ataupun sumber polusi lainnya

  • Beri jarak sekitar 50 cm antara satu tumbuhan bunga matahari dengan tumbuhan lainnya biar pertumbuhan tumbuhan dapat lancar


Cara Merawat Tanaman Bunga Matahari


Cara menanam bunga matahari tidaklah sulit. Setelah menyediakan media tanam yang cocok dan menanam tumbuhan bunga matahari, Anda harus merawatnya biar tumbuhan ini dapat tumbuh dengan subur.








Berikut yaitu cara gampang yang dapat Anda lakukan untuk merawat tumbuhan bunga matahari:



  • Tanaman bunga matahari memerlukan pengairan yang baik sehingga sebaiknya siram tumbuhan sebanyak dua kali sehari, terutama pada ketika trend panas atau trend kemarau

  • Pada trend hujan, jaga biar tumbuhan matahari tidak terlalu banyak terkena air hingga menggenang. Air yang terlalu banyak dapat menciptakan tumbuhan menjadi busuk

  • Perhatikan biar tumbuhan bunga matahari mendapat sinar matahari yang cukup. Hal ini diharapkan supaya tumbuhan dapat menjalankan proses fotosintesis dan pertumbuhan dengan baik

  • Bersihkan tumbuhan dari segala jenis hama atau penyakit yang mungkin menyerang tanaman. Berikan pestisida atau insektisida bila perlu. Namun, kalau bisa, ikuti cara mengurangi penggunaan pestisida yang benar. Selain itu, bersihkan juga tanah sekitar tumbuhan dari tumbuhan pengganggu lainnya. Perhatikan kenapa bunga matahari layu biar dapat dicegah.


Demikian uraian mengenai media tanam budidaya bunga matahari. Semoga bermanfaat.



Sumber https://ilmubudidaya.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Media Tanam Budidaya Bunga Matahari Dan Cara Penanaman"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel