Cara Menciptakan Pupuk Organik Cair Dari Nasi (Pasti Belum Tahu?)

Nasi sisa kerapkali dibuang begitu saja, hal tersebut memang cukup disayangkan, selain bisa dipakai sebagai materi makanan lain contohnya kerupuk nasi, opak nasi, nasi sisi yang tak dimakan sanggup dijadikan sebagai materi pakan ternak, baik itu ayam maupun ikan.

Bukan itu saja, ternyata adanya perkembangan teknologi di dunia pertanian nasi sisa bisa juga dimanfaatkan sebagai pupuk organik cair yang bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman.

Berbeda dengan cara budidaya ikan lele dari telur, pembuatan pupuk organik cair dari nasi atau disebut juga dengan MOL alias mikroorganisme lokal merupakan cairan yang mempunyai kandungan berupa mikroorganisma terdiri dari materi alami disekitar anda tanpa harus mengeluarkan banyak uang dari kantong pribadi.

Nasi sisa menjadi salah satu media tumbuh yang bisa mempercepat penghancuran materi organik sampah oganik (decomposer) dengan cara alami.

Cara menciptakan pupuk organi cair dari nasi sisa bisa dijadikan sebagai salah satu cara untuk menghindari adanya kekumuhan disekitar lingkungan rumah kalau nasi tersebut hanya dibuang, alasannya nasi yang biasanya dibuang begitu saja apalagi telah tercampur air hujan menciptakan lingkungan menjadi kurang sedap dipandang mata.

Apalagi kalau terus dibiyarkan, nasi-nasi tersebut akan ditumbuhi jamur dengan warna serta amis yang tak enak. Bukan itu saja, imbas lain juga mungkin terjadi yakni timbulnya banyak sekali penyakit.

Cara Membuat Pupuk Organik Cair Dari Nasi

Untuk pembuatan larutan MOL sendiri terbilang cukup sederhana dan gampang tak jauh berbeda dengan cara budidaya labu madu F1, anda hanya perlu memanfaatkan nasi sisa yang biasanya hanya dibuang atau menjadi pakan ternak menjadi pupuk organik cair. Pembuatannya cukup memakai nasi sisa yang selanjutnya ditambahkan larutan gula.

Adapun langkah-langkahnya, sebagai berikut :

1. Siapkan Alat dan Juga Bahan

Sebelum mengetahui cara menciptakan pupuk organik cair dari nasi, sebaiknya siapkan alat dan juga bahannya terlebih dahulu. Tak perlu khawatir, alasannya alat dan materi bisa didapatkan dengan gampang dilingkungan sekitar, berikut merupakan daftarnya :

• Baskom atau materi lain yang mempunyai fungsi sama, sebagai daerah penempatan nasi.


• Alat ini difungsikan sebagai daerah untuk mencampurkan materi yang hendak diolah menjadi pupuk organik cair dari nasi.


• Botol bekas air mineral atau bisa juga memakai toples. Ini diperlukan sebagai daerah atau wadah penyimpanan pupuk organik cair dari nasi.


• Sendok plastik tak terpakai atau bisa memakai kayu, sebagai alat pengaduk materi yang akan diolah.


• Nasi basi, sebagai materi pokok pembuatan pupuk organik cair.


• Air sumur. Tidak disarankan memakai air PAM atau air yang telah tercampur dengan materi kimia.


• Sediakan gula. Anda bisa memakai gula aren atau pun gula pasir.

Setelah alat dan juga materi diatas telah terkumpul, langkah berikutnya yang bisa diambil yaitu memilih dosis masing-masing materi yang ada. Berikut merupakan dosis bahannya :

• Untuk nasi sisa 3 sampai 4 genggam tangan orang dewasa, gunakan air ^¾ sampai 1 gayung.


• Untuk gulanya cukup ^½ kg. 
  
  
  
  
  
  
  

2. Meningkatkan Kandungan Mikroorganisme

Berbeda dengan cara menciptakan pupuk organik cair dari buah maja, sesudah alat dan materi serta dosis telah disiapkan, anda harus melaksanakan langkah berikutnya yaitu memperbanyak kandungan mikroorganisme yang ada didalam nasi sisa. Tenang, disini akan diterangkan caranya, anda hanya perlu mengikuti langkah-langkah sebagai berikut ini, antara lain :

• Letakkan nasi sisa yang sudah anda sediakan tadi kedalam bejana atau wadah lain.


• Kemudian tutup nasi yang sudah disimpan kedalam wadah tadi memakai kertas atau pun daun kering. Pada waktu menutup wadah, sebaiknya tidak terlalu rapat, hal ini biar wadah mempunyai sirkulasi udara yang cukup.


• Lalu, simpan nasi yang telah dimasukkan kedalam bejana serta tutupi dengan kertas maupun daun kering dilokasi lembab selama kurang lebih 3 sampai 5 hari sampai mulai tumbuh jamur yang berwarna kekuningan.

3. Membuat Cairan Gula

Cara menciptakan pupuk organik cair dari nasi berikutnya ialah menciptakan cairan gula. Perlu diingat pembuatan cairan gula sebaiknya dilakukan kalau mana proses peningkatan kandungan mikroorganisme sudah selesai dilakukan. Berikut merupakan langkah pembuatan cairan gula, antara lain:

• Pertama-tama yakni rebus air kurang lebih ^¾ gayung, kemudian campurkan gula aren atau gula pasir sampai mencair.


• Jika gula sudah mencair, proses selanjutnya yakni dengan mendinginkan cairan gula yang sadah direbus tadi. 
  
  
  
  
  
  
  

4. Mencampurkan Bahan-Bahan

Proses berikutnya yaitu mencampurkan bahan-bahan yang sudah disiapkan tadi menjadi satu. Dan berikut merupakan langkah-langkahnya :

• Pertama masukkan nasi yang sudah mulai tumbuh jamur tadi ke dalam ember.


• Lalu berikutnya, masukkan cairan gula ke dalam ember.


• Anduk merata sampai nasi benar-benar terendam cairan gula.


• Kemudian, masukkan gabungan nasi dan cairan gula tadi kedalam botol bekas air mineral atau toples.


• Selanjutnya, simpan di daerah teduh kurang lebih selama 7 hari. Hindari terkena sinar matahri langsung.

Agar terhindar dari kegagalan maka sebaiknya ketahui ciri-ciri keberhasilan menciptakan pupuk organik dari nasi. Pasca langkah demi langkah sudah dilakoni, anda disarankan untuk eksklusif melihat hasil dari pembuatan pupuk organik cair biar mengetahui sukses ataupun tidaknya.

Adapun ciri-ciri keberhasilan pupuk organik cair yaitu kalau mana amis yang ditimbulkan dari proses pembuatan tadi mempunyai amis ibarat tape. Namun kalau amis yang tercium yakni amis busuk ibarat amis air comberan maka itu tandanya anda belum berhasil menciptakan pupuk organik cair dari nasi.

Dari banyak sekali sumber yang ada, kegagalan tersebut bisa jadi dikarenakan tutup botol sebagai wadah penyimpanan hasil selesai kurang rapat. Bisa juga disebabkan lantaran daerah penyimpanan botol maupun toples yang anda pilih tak sesuai temperatur, mungkin terlalu panas atau bisa saja terlalu dingin. Ingat yang diperlukan yaitu daerah dengan suhu sedang ya.

Berbeda dengan cara menciptakan pupuk organik cair dari azola dan cara menciptakan pupuk organik cair dari rendaman sabut kelapa, biar hal yang telah disebutkan tadi tak terjadi, maka disarankan untuk memperhatikan proses penutupan selesai sebelum penyimpanan dilakukan. Tutup rapat wadah kemudian simpan dilokasi dengan temperatur sedang, bisa disimpang di dapur tepatnya dibawah rak piring atau bisa juga daerah lain dirumah anda yang sekiranya mempunyai suhu sedang.

Nah gampang bukan ? diatas merupakan cara menciptakan pupuk organik cair dari nasi yang bisa anda praktekan dirumah. Dengan mempraktikannya dirumah, anda akan memdapatkan banyak sekali manfaat mirip berikut :

• Mengurangi sampah nasi sisa yang berada didapur maupun disekitar lingungan rumah.


• Dapat mengurangi bibit-bibit penyakit yang kemungkinan timbul lantaran nasi sisa.


• Mengurangi penggunaan pupuk kimia. Hal ini sangat baik, alasannya penggunaan pupuk kimia secara terus menerus sanggup merusak kandungan mikroorganisme alami yang usang kelamaan sanggup berdampak kurang baik bagi kehidupan insan maupun lingkungan.

Sumber https://ilmubudidaya.com

Share this post

Berlangganan update artikel terbaru via email: