-->

iklan banner

Sasadu, Rumah Susila Halmahera Barat

Sasadu (Eksterior)


Saat berkunjung ke Halmahera Barat, Maluku Utara, traveler akan melihat banyak sekali rumah susila berbentuk unik yang disebut Sasadu. Ini bukan rumah susila sembarangan, melainkan menyimpan diam-diam kearifan lokal.

Sasadu merupakan rumah susila Suku Sahu yang banyak bermukim di Kabupaten Halmahera Barat. Di Jailolo yang menjadi ibukota kabupaten ataupun di banyak sekali desa di sana menyerupai Hoku-hoku, Tobos dan Lolori, Sasadu sanggup ditemukan dengan mudah.

Sasadu


Fungsi utama Sasadu yaitu daerah berkumpul warga apalagi kalau ada upacara adat, menyerupai pemilihan ketua susila dan ketika panen. Sasadu juga digunakan untuk bersantai serta menjamu tamu yang dianggap penting. Bangunan ini tampak begitu unik dan juga sarat dengan nilai-nilai positif.

Lantainya dibentuk dari semen, dengan pertimbangan lebih gampang dirawat dan dibersihkan. Kerangkanya terbuat kayu, batang pohon kelapa atau bambu. Berbeda dengan kebanyakan bangunan yang menggunakan paku untuk memperkuat sambungan, pasak kayulah yang digunakan di struktur bangunan Sasadu.

Untuk bab atapnya dipilihlah daun kelapa yang kemudian diikat dengan tali bambu. Kerangka atapnya diikat dengan tali ijuk yang bersambung tanpa putus.

Setiap bentuk yang ada di dalam Sasadu mempunyai konsep dan arti berbeda. Misalnya bola-bola yang digantung pada bilah kayu di ujung atap menyimbolkan kaki yang artinya kestabilan. Arahnya yang merunduk dan berlawanan dengan atap berarti bahwa insan yang berada di puncak tetap harus rendah hati.

Bagian ujung atap rumah susila suhu Sahu ini sengaja dibentuk lebih pendek dari langit-langit. Supaya siapa saja yang masuk harus menundukkan kepala. Ini dibentuk untuk mengingatkan orang biar selalu hormat dan patuh terhadap susila istiadat.

Elemen Atap


Jika diperhatikan, pada rumah susila Sasadu di Desa Toboso ada kain merah dan putih yang tergantung di bab sambungan rangka. Rupanya kedua kain beda warna itu mewakili pemeluk agama Islam dan Kristen. Kerukunan antar agama memang memegang tugas penting dalam keseharian masyarakat setempat.

Itulah banyak sekali makna yang terkandung dalam banyak sekali sisi bangunan Sasadu. Hal ini pun menjadi salah satu teladan bahwa bangsa Indonesia berbudi luhur dan kaya akan budaya yang harus dilestarikan.

Sumber http://www.arsitur.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Sasadu, Rumah Susila Halmahera Barat"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel