4 Aplikasi Pemutar Musik Terbaik Di Linux Mint 18
Pemutar Musik Terbaik Linux Mint - Banyak jenis pemutar musik yang sanggup kita gunakan pada distro Linux Mint,Ubuntu, Debian atau distro linux lainnya. Beberapa dari mereka merupakan aplikasi pemutar musik terbaik dengan ciri khas-nya masing-masing. Linux Mint membawa Banshee media player sebagai aplikasi pemutar musik default sistem. Namun, saya sendiri kurang begitu tertarik dengan pemutar musik yang satu ini alasannya berbasis mono.
Fungsi utama pemutar musik yaitu sebagai pemutar file audio (suara) yang kita miliki. Memang tidak semua aplikasi pemutar musik yang ada merupakan pemutar musik yang dianjurkan untuk digunakan. Banyak cara untuk menentukan aplikasi pemutar musik terbaik di sistem Linux. Salah satu cara (klasik) yang sanggup kita lakukan yaitu dengan mencobanya satu-persatu.
Dengan mencoba beberapa aplikasi pemutar musik, kita sanggup melihat fiture-fiture yang disediakan oleh tiap-tiap aplikasi. Apabila kita tidak suka atau tidak menginginkan aplikasi pemutar musik tersebut berada di sistem komputer alasannya kurang sesuai dengan selera atau fiture yang dimiliki kurang bagus, kita sanggup menghapusnya dari sistem dan menggantinya dengan aplikasi pemutar musik lainnya.
Namun, alangkah baiknya kalau kita melihat beberapa review dari pengguna sistem Linux Mint yang sudah terlebih dahulu memakai beberapa aplikasi pemutar musik, sehabis itu gres kita memasangnya di sistem komputer yang kita miliki. Dengan demikian kita sanggup menentukan mana pemutar musik yang kiranya cocok buat kita.
Beberapa fiture pemutar musik yang umumnya disukai oleh para pengguna komputer biasanya yaitu pemutar musik yang Ringan berjalan di sistem, Memiliki skin (tampilan/kulit) yang menarik, Memiliki banyak tema skin, Support terhadap banyak sekali format audio, Ukuran file kecil, Praktis dalam penggunaan dan Memiliki Fasilitas/Fiture yang lengkap.
Beberapa aplikasi pemutar musik sanggup juga dipakai untuk memutar file video. Aplikasi yang sudah cukup terkenal untuk melaksanakan hal itu yaitu VLC media player. Meskipun pemutar musik memang bukan bab utama dalam sebuah sistem komputer, namun keberadaanya sanggup menghibur dan memuaskan para pecinta musik lewat sebuah media teknik digital.
Sebagian pengguna Linux Mint mungkin kurang puas dengan performa XPlayer dan Banshee, apalagi XPlayer masih tergolong gres dan masih diharapkan beberapa perbaikan dan penambahan akomodasi biar sanggup memuaskan pengguna sistem Linux Mint dalam memutar file video dan audio (musik).
Untuk itulah kita perlu melaksanakan pencarian di internet untuk melihat beberapa aplikasi pemutar musik yang kiranya cocok dan sanggup berjalan di sistem Linux Mint 18 dengan baik. Pada postingan kali ini saya akan mengulas beberapa aplikasi pemutar musik terbaik Linux Mint 18 khusus PEMUTAR MUSIK bukan VIDEO PLAYER :
Setelah itu jalankan aplikasi ini dengan mengetikan cmus di terminal Linux, berikut ini tampilan dari C Music Player :
Kelebihan dari aplikasi musik ini yaitu sangat ringan berjalan di komputer dan sanggup memutar banyak sekali macam format audio. Meskipun berupa tampilan teks yang sederhana namun, kita sanggup memanfaatkan beberapa color scheme yang tersedia atau kita juga sanggup melaksanakan pengeditan terhadap color scheme yang sudah ada.
Audacious juga ringan berjalan di komputer dan banyak sekali yang menggemari aplikasi pemutar musik yang satu ini. Banyak distro Linux yang menyertakan paket aplikasi Audacious pada repository, sehingga untuk mendapat aplikasi ini bukanlah hal yang sulit. Pada sistem Linux Mint 18, kita sanggup memasang Audacious dengan mengetikan perintah teks di bawah ini di terminal Linux :
Setelah itu jalankan aplikasi ini melalui Menu ⇾ Sound & Video ⇾ Audacious atau ketik audacious di terminal Linux.
Setelah itu jalankan aplikasi ini melalui Menu ⇾ Sound & Video ⇾ Musique , tampilan musique ibarat terlihat di bawah ini :
Paket aplikasi Rhythmbox sudah tersedia di repository Linux Mint 18, jadi kita tinggal memasangya saja dengan mengetikan perintah teks di bawah ini pada terminal Linux :
Setelah itu jalankan aplikasi ini melalui Menu ⇾ Sound & Video ⇾ Rhythmbox atau ketik rhythmbox di terminal Linux. Beberapa fiture menarik yang terdapat di pemutar musik Rhythmbox antara lain :
Fungsi utama pemutar musik yaitu sebagai pemutar file audio (suara) yang kita miliki. Memang tidak semua aplikasi pemutar musik yang ada merupakan pemutar musik yang dianjurkan untuk digunakan. Banyak cara untuk menentukan aplikasi pemutar musik terbaik di sistem Linux. Salah satu cara (klasik) yang sanggup kita lakukan yaitu dengan mencobanya satu-persatu.
Dengan mencoba beberapa aplikasi pemutar musik, kita sanggup melihat fiture-fiture yang disediakan oleh tiap-tiap aplikasi. Apabila kita tidak suka atau tidak menginginkan aplikasi pemutar musik tersebut berada di sistem komputer alasannya kurang sesuai dengan selera atau fiture yang dimiliki kurang bagus, kita sanggup menghapusnya dari sistem dan menggantinya dengan aplikasi pemutar musik lainnya.
Namun, alangkah baiknya kalau kita melihat beberapa review dari pengguna sistem Linux Mint yang sudah terlebih dahulu memakai beberapa aplikasi pemutar musik, sehabis itu gres kita memasangnya di sistem komputer yang kita miliki. Dengan demikian kita sanggup menentukan mana pemutar musik yang kiranya cocok buat kita.
Beberapa fiture pemutar musik yang umumnya disukai oleh para pengguna komputer biasanya yaitu pemutar musik yang Ringan berjalan di sistem, Memiliki skin (tampilan/kulit) yang menarik, Memiliki banyak tema skin, Support terhadap banyak sekali format audio, Ukuran file kecil, Praktis dalam penggunaan dan Memiliki Fasilitas/Fiture yang lengkap.
Beberapa aplikasi pemutar musik sanggup juga dipakai untuk memutar file video. Aplikasi yang sudah cukup terkenal untuk melaksanakan hal itu yaitu VLC media player. Meskipun pemutar musik memang bukan bab utama dalam sebuah sistem komputer, namun keberadaanya sanggup menghibur dan memuaskan para pecinta musik lewat sebuah media teknik digital.
4 pemutar musik Terbaik Di Linux Mint
Linux Mint sebagai distro Linux turunan Ubuntu menghadirkan desktop Cinnamon dengan tampilan yang lebih modern dan elegan. Selain itu, Linux Mint merupakan distro Linux siap pakai dengan membawa aplikasi yang lengkap dalam paket instalasinya, termasuk diantaranya yaitu aplikasi pemutar musik. Linux Mint membawa XPlayer dan Banshee sebagai aplikasi audio dan video player default pada Linux Mint 18 (Sarah).Sebagian pengguna Linux Mint mungkin kurang puas dengan performa XPlayer dan Banshee, apalagi XPlayer masih tergolong gres dan masih diharapkan beberapa perbaikan dan penambahan akomodasi biar sanggup memuaskan pengguna sistem Linux Mint dalam memutar file video dan audio (musik).
Untuk itulah kita perlu melaksanakan pencarian di internet untuk melihat beberapa aplikasi pemutar musik yang kiranya cocok dan sanggup berjalan di sistem Linux Mint 18 dengan baik. Pada postingan kali ini saya akan mengulas beberapa aplikasi pemutar musik terbaik Linux Mint 18 khusus PEMUTAR MUSIK bukan VIDEO PLAYER :
1. CMUS
Pemutar musik pertama yang akan saya perkenalkan kepada anda yaitu CMUS atau C Music Player. Aplikasi ini tidak mempunyai tampilan grafis yang baik, namun hanya memakai tampilan teks saja dan kita sanggup menjalankannya melalui terminal Linux. CMUS memang bukan aplikasi favorit bagi pengguna gres sistem Linux alasannya berupa tampilan teks dan pengoperasiannya memakai tombol papan ketik (keyboard). Pengguna sistem Linux Mint 18 sanggup memasang CMUS dengan mengetikan perintah teks dibawah ini pada terminal Linux :sudo apt-get install cmus
Setelah itu jalankan aplikasi ini dengan mengetikan cmus di terminal Linux, berikut ini tampilan dari C Music Player :
Kelebihan dari aplikasi musik ini yaitu sangat ringan berjalan di komputer dan sanggup memutar banyak sekali macam format audio. Meskipun berupa tampilan teks yang sederhana namun, kita sanggup memanfaatkan beberapa color scheme yang tersedia atau kita juga sanggup melaksanakan pengeditan terhadap color scheme yang sudah ada.
baca juga
2. AUDACIOUS
Siapa yang tidak kenal WinAmp media playernya sistem Windows yang sudah sangat terkenal di kalangan pengguna komputer. AUDACIOUS hadir sebagai pemutar musik berbasis open source yang mempunyai tampilan (skin) ibarat WinAmp. Selain skin default Audacious, kita juga sanggup memakai skin Audacious lainnya yang sanggup kita peroleh dengan cara d0wnl0ad di internet atau minta kepada sobat yang sudah memakai skin Audacious di luar default skin.
Audacious juga ringan berjalan di komputer dan banyak sekali yang menggemari aplikasi pemutar musik yang satu ini. Banyak distro Linux yang menyertakan paket aplikasi Audacious pada repository, sehingga untuk mendapat aplikasi ini bukanlah hal yang sulit. Pada sistem Linux Mint 18, kita sanggup memasang Audacious dengan mengetikan perintah teks di bawah ini di terminal Linux :
sudo apt-get install audacious
Setelah itu jalankan aplikasi ini melalui Menu ⇾ Sound & Video ⇾ Audacious atau ketik audacious di terminal Linux.
baca juga
3. MUSIQUE
Masih mengedepankan pada aplikasi musik yang ringan, MUSIQUE music player sanggup menjadi pilihan terbaik kalau anda sedang mencari aplikasi musik yang ringan berjalan di sistem Linux dan mempunyai tampilan playlist yang cukup unik. Musique merupakan aplikasi musik berbasis open source ibarat juga CMUS dan Audacious. Meskipun mempunyai tampilan simple dan sederhana, Musique sedikit berbeda dengan aplikasi musik lainnya dengan navigasi library dan playlist yang gampang untuk digunakan. Paket aplikasi Musique sudah terdapat di repository Linux Mint 18, jadi kita tinggal ketik perintah teks di bawah ini pada terminal Linux :sudo apt-get install musique
Setelah itu jalankan aplikasi ini melalui Menu ⇾ Sound & Video ⇾ Musique , tampilan musique ibarat terlihat di bawah ini :
4. RHYTHMBOX
Rhythmbox merupakan aplikasi pemutar musik dengan tampilan sederhana namun powerfull untuk memutar file audio dalam banyak sekali format. Tampilan antarmukanya juga cukup gampang dipakai sehingga tidak menyulitkan kita ketika hendak memutar dan menentukan track musik. Rhythmbox banyak dijadikan sebagai pemutar musik default banyak sekali distro Linux terkenal termasuk pada distribusi Linux Ubuntu. Namun, sayangnya Rythmbox tidak lebih ringan dari aplikasi pemutar musik lainnya (Cmus, Audacious dan Musique).
Paket aplikasi Rhythmbox sudah tersedia di repository Linux Mint 18, jadi kita tinggal memasangya saja dengan mengetikan perintah teks di bawah ini pada terminal Linux :
sudo apt-get install rhythmbox
Setelah itu jalankan aplikasi ini melalui Menu ⇾ Sound & Video ⇾ Rhythmbox atau ketik rhythmbox di terminal Linux. Beberapa fiture menarik yang terdapat di pemutar musik Rhythmbox antara lain :
User interface yang sederhana dan gampang untuk digunakan, Dapat menyortir dan mencari lagu, Dapat dipakai sebagai internet radio, Transfer musik dai dan ke iPod, MTP dan USB Flashdisk dll.
0 Response to "4 Aplikasi Pemutar Musik Terbaik Di Linux Mint 18"
Posting Komentar