Cara Menanam Dan Merawat Carpet Seed Aquascape

Performa carpet seed ditanam dari biji pada hari ke-21.

Pada artikel ini kita akan membaca mengenai cara menyemai atau cara menanam carpet seed, benih tumbuhan aquascape yang sedang banyak diperbincangkan. Tidak hanya hingga di penanaman, kita juga akan bahas tips merawat tumbuhan carpet seed Anda pada selesai artikel ini.

Contoh beberapa ukuran kemasan carpet seed yang dijual di pasaran.

Carpet seed, di luar negeri disebut magic seed alias biji ajaib. Tidak hanya carpet seed yang disebut magic seed, ada juga magic bean si kacang ajaib yang juga mengembangkan istilah yang sama, yaitu magic seed. Carpet seed merupakan benih tumbuhan aquascape yang sangat gampang dan cepat tumbuhnya serta tingkat pembiasaan yang tinggi. Mungkin alasannya ialah gampang tumbuh, pertumbuhan cepat, dan tingkat pembiasaan yang cantik membuatnya disebut ‘ajaib’ (akhirnya dinamakan magic seed).

Beberapa hobiis di tanah air menyebut tumbuhan yang ditumbuhkan dari carpet seed ini sebagai tumbuhan mini dwarf, sehingga muncul juga istilah mini dwarf seed. Tanaman ini sangat gampang ditanam oleh pemula sekalipun, Anda hanya perlu menyiapkan benih carpet seed, akuarium atau tank, lampu akuarium, substrat atau pasirnya, air, dan pupuk dasar (pukdas).

Cara Tanam Carpet Seed Yang Baik dan Benar

Berikut ini ialah langkah yang tepat untuk memulai penanaman carpet seed Anda. Awal mula yang benar akan menunjukkan Anda hasil yang maksimal.

1. Siapkan carpet seed atau mini dwarf seed yang unggul. Dapat Anda beli di toko online kami ini, ini link produknya.


2. Siapkan akuarium kosong dan lampu akuarium, siapkan pula substrat atau media tanam berupa pasir malang atau juga sanggup dicampur kerikil bata yang telah dihancurkan (tidak perlu hingga halus), serta pupuk dasar untuk meningkatkan kesuburan dari substrat yang disiapkan


3. Taburkan pupuk dasar sebagai lapisan pertama, atau sanggup juga pasir yang telah dicampur pupuk dasar.


4. Mulai masukkan pasir malang atau pasir malang yang telah dicampur dengan pecahan kerikil bata sebagai lapisan kedua.


5. Ketebalan media tanam yang disarankan ialah sekitar 2 cm, kemudian genangi air sekitar 1-1,5 cm (di bawah permukaan media tanam). Mengapa harus di bawah media tanam? Karena tujuan kita disini ialah untuk melembabkan media tanam yang akan ditaburi carpet seed, namun tidak membuatnya menjadi terlalu berair sehingga benih sanggup busuk.


6. Buka tutup botol kemasan carpet seed yang Anda miliki, tutup dengan plastik bening atau kantong plastik biasa, ikat dengan karet gelang permukaan botolnya biar tercipta tutupan plastik tipis yang ketat.


7. Ambil tusuk gigi, lubangi plastik tadi sebanyak tiga atau empat lubang.


8. Taburkan carpet seed menyerupai layaknya Anda membubuhkan merica ke sajian yang ingin Anda nikmati, namun usahakan biar rata di semua media.


9. Jika sudah dirasa cukup rata taburannya, siapkan sprayer kemudian set semprotannya menjadi yang paling halus, kemudian spray benih dengan tujuan melembabkannya saja, jangan hingga bijinya tergenang.


10. Lakukan penyinaran dengan lampu aquarium selama 6 hingga 8 jam per hari, semprot air setiap pagi dan sore (dalam 7 hari pertama).
    

    

    Hari ketiga sesudah semai, carpet seed sudah mulai berkecambah. Sampai ketika ini masih belum digenangi air.



11. Tiga hari sesudah disemai biasanya sudah mulai keluar kecambah


12. Pada hari ketujuh tanaman-tanaman yang sudah tumbuh sudah sanggup digenangi dengan air secara penuh.
    

    

    Hari ketujuh, sudah sanggup digenangi air. Aquarium atau tank mulai sanggup diisi dengan air hingga full. Hari pertama digenangi air jangan lupa berikan pupuk cair.



13. Berikan pupuk cair pada hari pertama aquarium digenangi.


14. Rawat tumbuhan karpet aquascape gres Anda dengan baik sama menyerupai Anda merawat tumbuhan aquascape Anda yang lainnya.

Tips Perawatan Carpet Seed

Hari ke-14, carpet seed sudah tumbuh sempurna, mengarpet dengan baik. Sudah sanggup ditambahkan ikan pula.

Berikut ini ialah cara merawat tumbuhan carpet seed yang baik dan benar.

Kebutuhan Karbondioksida

Tanaman yang tumbuh dari carpet seed ialah tumbuhan yang kebutuhan CO2-nya rendah, sehingga tidak memerlukan injeksi CO2 lagi. Namun banyak yang bilang sebaiknya diberikan injeksi CO2 biar tumbuhan sanggup tumbuh dengan baik, namun pada sumber yang kami baca, dukungan karbondioksida embel-embel ke tumbuhan carpet seed malah menciptakan bentuk daun berubah, yaitu memanjang dan membesar. Maka kami sarankan jikalau ingin tumbuhan tetap berdaun kecil dan mengarpet, sebaiknya jangan tambahkan CO2.

Kebutuhan Pemupukan

Sebaiknya lakukan pemupukan memakai pupuk cair yang diterapkan seminggu sekali (setelah ganti air), dan pupuk tancap setiap 2 bulan 1 kali. Pemupukan dilakukan dengan tujuan biar kebutuhan nutrisi tumbuhan carpet seed terjaga, sehingga daun dan batangnya tidak terlihat layu atau malah kuning loyo. Pemupukan menjaga tumbuhan biar tetap terlihat hijau. Anda tentu ingin karpet Anda hijau indah, bukan?

Kebutuhan Pemangkasan

Meski namanya carpet seed, jangan salah sangka bahwa tumbuhan ini tetap jadi karpet terus dan tidak akan tumbuh besar. Ternyata jikalau tumbuhan carpet seed tidak dipangkas secara rutin, tumbuhan akan tumbuh lebat dan panjang. Akibatnya, penampilan terganggu (tidak ngarpet lagi dong), dan selain itu juga kurang cantik untuk kesehatan tumbuhan tersebut, dikarenakan cahaya yang masuk terhalangi oleh daun yang menutupi dan hasilnya sebagian tidak tumbuh sehat, karpet jadi tidak terlihat merata. Sebaiknya lakukan pemangkasan rutin, disarankan sebulan sekali.

Produk carpet seed sanggup Anda dapatkan pada toko online kami, dengan cara klik disini.

Sumber https://bibitbunga.com

Share this post

Berlangganan update artikel terbaru via email: