Kenapa Bunga Petunia Layu: Penyebab Dan Cara Mengatasinya

Bunga Petunia mempunyai bentuk dan warna menawan. Bunga petunia yang ditanam mungkin tetap layu meskipun Anda telah  menerapkan cara merawat bunga petunia gantung dengan baik. Penyebab kenapa bunga petunia layu akan dibahas pada artikel ini beserta dengan cara mengatasinya.

Penyebab bunga petunia layu

Ada beberapa alasan kenapa bunga petunia layu, yaitu:

1. Suhu udara

Pada habitat aslinya, bunga petunia hidup di kawasan pegunungan. Suhu yang cocok yakni pada kisaran suhu 16 – 22 derajat Celcius. Jika suhu udara terlalu tinggi atau rendah, maka bunga tidak akan layu.

2. Penyiraman yang berlebihan

Penyiraman yang berlebihan hanya menciptakan tumbuhan bunga petunia busuk dan rentan terkena jamur. Bunga petunia tidak menyukai tanah yang terlalu basah. Selain itu, bunga petunia yang terkena air hujan secara pribadi juga akan gampang layu dan batangnya rapuh.

3. Kurangnya sinar matahari

Bunga petunia sangat menyukai sinar matahari. Namun pada ketika penyemaian bunga petunia, hindarkan dari terkena panas matahari secara langsung.

Cara mengatasi bunga petunia yang layu

Ada beberapa cara untuk mengatasi atau mencegah bunga petunia layu, yaitu:

1. Penyiraman

Penyiraman perlu dilakukan secara rutin sesuai dengan kondisi cuaca ketika akan dilakukan penyiraman. Apabila cuaca cerah maka lakukan penyiraman 2 kali dalam seminggu dengan selang waktu 3-4 hari. Jika cuaca panas, lakukan penyiraman secara rutin setiap hari. Apabila cuaca benar-benar panas maka lakukan penyiraman secara rutin. Pastikan air merembes sampai ke media tanam.

Pilihlah jenis media tanam yang cocok dengan bunga petunia, yaitu media tanam yang porous atau tidak menyimpan banyak air ketika disiram. Anda sanggup memakai gabungan sekam, kompos, dan cocopeat sebagai media tanam. Anda sanggup menciptakan kompos dengan cara menciptakan pupuk kompos dari sampah rumah tangga dan cara menciptakan pupuk kompos dari ampas kopi atau mempelajari cara untuk mensterilkan pasir sebagai media tanam.

Jangan menyiram sampai terkenan potongan daunnya, siramlah pada potongan media tanamnya. Penyiraman pada daun sanggup memicu tumbuhan terkena infeksi, contohnya bercak-bercak yang muncul pada mahkota bunga.

2. Intensitas penyinaran matahari

Bunga petunia perlu mendapat intensitas penyinaran matahari yang cukup. tumbuhan ini akan menghasilkan bunga yang bermekaran dengan manis kalau mendapat penyiran dengan intensitas besar. Namun, bunga petunia tidak akan mekar dengan maksimal kalau intensitas penyinaran matahari sedikit. 

3. Pemupukan

Pemupukan sebaiknya dilakukan sebulan sekali dengan jenis pupuk konsentrat yang sanggup dilarutkan dengan air. Pupuk yang direkomendasikan yaitu pupuk menyerupai Rustica Yellow (15-15-15), Nitrofoska (17-17-22), atau Dekstra (28-8-4). Anda sanggup memakai pupuk lain dengan angka perbandingan yang sama dengan yang berada dalam tanda kurung.

Apabila Anda menanam petunia dengan bunga beragam (banyak), pemupukan sanggup dilakukan selama 2 ahad sekali. Pupuk diencerkan terlebih dahulu dengan perbandingan pupuk dan air yaitu 1:10. Gunakan perbandingan yang tepat biar bunga petunia tidak menjadi kerdil dan bunganya berkualitas jelek.

Jika  Anda menemui butiran-butiran berwarna putih pada media tanam beberapa waktu sesudah penyiraman, maka siram media tanam dengan air sampai butiran menghilang.  Butiran pada media tanam tersebut yakni garam yang berasal dari pupuk yang terlalu banyak, sehingga tidak larut tepat dengan air untuk penyiraman.

4. Pemangkasan terhadap batang

Pemangkasan ringan terhadap batang dilakukan ketika Anda telah menanam bunga pada media tanam. Potong setiap ujung batang sebanyak 2-3 cm. Pemangkasan bertujuan untuk merangsang pertumbuhan cabang batang, sehingga akan semakin banyak cabang batang yang tumbuh. Semakin banyak cabang batang yang tumbuh maka bunga pun akan semakin banyak.

Apabila tumbuhan tidak tumbuh atau kerdil, maka potong separuh dari batang atas bunga petunia. Namun, bukan berarti Anda harus memotong tepat separuh batang. Apabila dedaunan tumbuh lebat pada potongan atas, maka pangkas kurang dari setengah. Namun kalau dedaunan tumbuh lebat pada potongan bawah atau tengah batang, maka pangkas setengah batangnya. Pemangkasan ini bertujuan untuk merangsang pertumbuhan batang yang gres dan lebih sehat.

5. Melakukan pemetikan pucuk pada rumpu bunga petunia

Pemetikan pucuk bertujuan untuk menciptakan tumbuhan lebih sehat. Sebelum melaksanakan pemetikan pucuk, pertama Anda perlu mengetahui jenis bunga petunia yang ditanam. Bunga petunia jenis Wave dan Tidal Wave tidak memerlukan tindakan deadhead. Beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika melaksanakan pemetikan pucuk adalah:

• Hindari memakai sarung tangan berkebun yang tebal, alasannya yakni kemungkinan besar justru akan merusak tanaman.


• Carilah bunga yang harus dibuang yang berada di atas rumpun bunga gres dengan cara bergerak naik sekitar 0,6 cm atau tepat di atas kuncup. Petik memakai ibu jari dan telunjuk Anda. Bunga yang layu atau mati sanggup Anda buang ke dalam kompos. Ulangi langkah ini pada setiap rumpun bunga mati yang berada dalam satu tangkai.


• Lakukan pemetikan pucuk setiap beberapa ahad sekali selama masa pertumbuhan.


• Pemetikan pucuk yang sedang tumbuh dilakukan pada pertengahan demam isu panas. 
  
  
  
  
  
  
  


• Apabila Anda melihat bunga petunia menjadi kurus dan panjang (setiap tangkainya memanjang dan menggantung sampai permukaan tanah), maka petik pucuknya yang sedang tumbuh. Pemetikan dilakukan dengan merenggutnya diantara ibu jari dan jari telunjuk. Ha ini berarti Anda memetik potongan tumbuhan yang sedang tumbuh aktif, sebagai ganti potongan tumbuhan yang mati.

6. Pemangkasan terhadap bunga

Agar bunga petunia berbunga lebih banyak maka cubit atau buang beberapa bunga pertama sebelum mekar. Bunga petunia yang layu sanggup Anda pangkas untuk menghindari banyak sekali penyakit pada tanaman.

Gunakanlah pisau atau gunting yang tajam ketika memangkas bunga. Hal ini bertujuan untuk menjaga biar bunga lain tetap sehat dan memperpanjang masa bunga biar tetap menghasilkan bunga. Hanya pangkas bunga yang layu atau mati, tetapi jangan memangkas daun yang berada akrab bunga. Saat bunga sudah mulai lebat, pangkas beberapa bunga secara berkala.

7. Pengontrolan hama

Lakukan pengecekan secara rutin untuk mengontorol hama. Semprot daun petunia dengan air sekedarnya saja kalau Anda mendapati beberapa hama melekat pada daun. Hal ini sanggup mencegah infeksi  pada bunga petunia.

Inilah klarifikasi kenapa bunga petunia layu dan cara mengatasinya. Anda sanggup menerapkan cara-membuat-tanaman-layu-menjadi-segar-kembali ini pada bunga petunia yang Anda tanam. Semoga bermanfaat.

Sumber https://ilmubudidaya.com

Share this post

Berlangganan update artikel terbaru via email: